Desain mobil baru MG S6 EV

Bentuk Mobil Baru MG S6 Mulai Terlihat Melalui Paten Desain

Rumor bahwa mobil baru MG dalam bentuk SUV sepertinya mendekati kenyataan. Inilah MG S6, mobil listrik yang akan berkompetisi dengan model seperti BYD Sea Lion 7, Tesla Model Y dan sekelasnya.

MG S6 merupakan mobil yang asli dibangun langsung oleh MG tanpa campur tangan SAIC. Mobil ini merupakan merupakan bagian dari 17 mobil baru yang mereka ungkap di Auto Shanghai 2025 lalu.

MObil baru MG merupakan mobil SUV berpenggerak listrik.

Untuk diketahui, SAIC adalah induk usaha MG, bersama dengan Maxus, Wuling, Roewe dan lainnya. Diantara merek SAIC, biasanya mudah saja mereka tukar logo. Contohnya Maxus G50 menjadi MG G50.

Selain itu, S6 juga menggunakan platform sendiri, bukan memakai Modular Scalable Platform (MSP) yang biasa diandalkan mobil listrik bikinan SAIC. Saat ini MSP dipakai oleh SUV IM6, MGS5 EV, MG4 EV dan Cyberster.

MG S6 EV

Secara desain, S6 memiliki guratan khas sebuah Morris Garage modern. Bahkan sepintas pun bisa langsung ketahuan, ini produk MG. Grille dengan moncong bersiku, bisa Anda lihat juga di mobil seperti MG4 EV. Atau MGS5 EV yang sempat kami coba di Shanghai, Tiongkok beberapa waktu lalu.

Spesifikasi teknisnya belum terungkap. Namun beberapa media luar negeri mengatakan bahwa mobil ini panjangnya kurang sedikit dari lima meter. Kalau melihat gambar tampak sampingnya, bukan tidak mungkin MG S6 bisa menampung tiga baris kursi.

Elemen desain yang terlihat adalah lampu-lampu di depan yang terpisah atas dan bawah. Dari sisi, terlihat pelek yang dipakai berukuran cukup besar. Dan juga, lampu belakang yang seolah tersambung oleh garnish di pintu bagasi.

Masuk ke Indonesia? Mungkin saja. Toh pasar SUV seperti ini cukup menggiurkan untuk para pabrikan mobil. Yang pasti MG Motor Indonesia sedang mempersiapkan kehadiran MGS5 EV dan ZS hybrid terbaru.

Detail lengkap MG S6 akan terlihat saat diperkenalkan dalam beberapa bulan ke depan. Kita tunggu saja.

Sumber: Drive

MG Cyberster

MG Perkuat Lini Produk Sports Car, Lahirkan Brand Baru

Sports car MG Cyberster adalah mobil sport elektrik pertama yang dipasarkan resmi di Indonesia. Penerimaannya cukup baik untuk sebuah mobil sport yang harganya melewati Rp 900 juta. Namun sepenting apa mobil ini bagi MG? Ini membuat kami penasaran saat menghadiri booth MG di Auto Shanghai 2025 lalu. 

Untuk menjawab, kita harus melihat ke belakang. Sports car adalah akarnya MG. nama ini melejit berkat produk mobil dua pintu berukuran compact yang handling-nya diakui jempolan. Bahkan menginspirasi pabrikan lain untuk melahirkan kompetitornya.

MG Cyber GTS, sports car MG yang akan hadir tahun depan.

Karena itu, MG Cyberster sepertinya akan terus dikembangkan. Cyber GTS, versi coupe Cyberster dengan atap keras, sudah diperkenalkan di Goodwood Festival of Speed tahun lalu. Di Shanghai, meski tidak diperlihatkan, tapi ditegaskan kalau mobil ini akan hadir mulai 2026.

Harga maupun spesifikasi Cyber GTS masih dirahasiakan. Namun untuk patokan, harga MG Cyberster di Indonesia adalah Rp 1.704.000.000 (OTR Jakarta). Motor listriknya menghasilkan 536,3 hp dengan torsi 725 Nm. Sementara jarak tempuhnya 503 km berdasarkan pengujian NEDC, menggunakan baterai 77 kWh.

Sepertinya Cyber GTS tidak akan jauh dari situ untuk spesifikasi.

Cyber Jadi Brand Baru

MG CyberX, bagian dari rencana besar SAIC Motors. Dan sebagai produk di bawah nama Cyber.

Yang tidak kalah menarik adalah, penggunaan nama Cyber sebagai sub-brand. Bukan hanya untuk sports car MG, ini untuk mengakomodir mobil-mobil yang harganya premium.

Di Shanghai, nama Cyber disematkan pada SUV concept CyberX. Mengutip media Australia, Drive, Troy Wang, Manajer Komunikasi Produk MG menegaskan hal tersebut. “Selain sports car, kami akan menggunakan nama tersebut untuk semua SUV. Seperti CyberX, CyberY, CyberZ,” kata Troy.

Dan tidak melulu mobil listrik. Bisa jadi nantinya ada produk Cyber berpenggerak hybrid atau PHEV. Kecuali untuk sports car MG Cyberster, yang akan selalu mengusung penggerak listrik sepenuhnya.

MG CyberX, bagian dari rencana SAIC Motors

Bukan Penjualan, Ini Rencana Strategis SAIC/MG Motor di Pasar Global

Salah satu keuntungan bisa hadir langsung di sebuah pameran mobil adalah, punya kesempatan untuk tahu apa yang akan mereka kerjakan ke depannya. Dan biasanya, tidak jauh-jauh dari target penjualan dan produksi global serta pengembangan distribusi global. Tapi SAIC, induknya MG Motor mengutarakan hal yang berbeda.

SAIC yang diwakili MG mengedepankan mereka akan punya 17 model baru dalam dua tahun ke depan. Sebuah rencana yang ambisius, meskipun bukan hal mustahil. Apalagi kalau punya kemampuan untuk membuat satu platform, yang bisa digunakan untuk berbagai bentuk oleh berbagai merek.

Tujuh belas mobil tersebut, akan mengedepankan kepentingan netralitas karbon dan kecerdasan buatan (AI). Untuk menunjukan hal itu, MG menampilkan dua mobil baru berpenggerak listrik. Yang satu adalah Cyberster versi 2026 dengan minor change. Lalu yang merepresentasikan bahasa desain dan teknologi baru MG, Cyber X. SAIC/MG Motors juga bekerjasama dengan OPPO untuk membentuk “Ekosistem Tanpa Batas”.

Solid State Battery

Solid state battery buatan SAIC dan MG siap diedarkan

Yang lebih mengejutkan adalah SAIC menegaskan bahwa teknologi Solid State Battery buatan mereka akan siap digunakan di produknya mulai 2027. Baterai ini memiliki kepadatan energi hingga 400 Wh/kg.

Ini jadi menarik karena sepenelusuran kami, BYD yang sudah meriset solid state battery sejak 2013, baru akan menghasilkan versi demo di tahun tersebut, sebelum (targetnya) produksi masal di 2030.

Stellantis yang bekerjasama dengan perusahaan Factorial Energy, mengungkapkan solid state battery mereka memiliki kepadatan energi hingga 375 Wh/kg. Itupun, baru akan diuji jalan pada 2026.

Sementara CATL, yang punya kepadatan energi hingga 500 Wh/kg, juga punya target produksi pada tahun yang sama, namun untuk skala kecil, bukan mass production. Baterai Nissan bahkan baru bisa keluar pada 2029.

Ini menempatkan SAIC Group sebagai pemain utama dalam hal tekologi baterai untuk elektrifikasi kendaraan bermotor.

Meski begitu, mereka tidak menyebutkan secara spesifik mobil mana yang pertama menggunakan solid state battery. Namun dinyatakan bahwa SAIC Motors menggelontorkan tidak kurang dari RMB 20 milyar untuk riset dan pengembangan. 

HEV & PHEV

MG ZS HEV

Melihat trend bahwa mobil hybrid (HEV) dan Plug-in Hybrid EV (PHEV) tidak bisa ditinggalkan, SAIC dan MG juga memberikan perhatian khusus untuk pengembangan produk.

Target mereka, punya mobil dengan konsumsi BBM kurang dari 4 liter per 100 km untuk versi hybrid. Atau setera lebih dari 25 km/liter. Sementara yang PHEV lebih ambisius. Produk SAIC Group, termasuk MG Motors berpenggerak PHEV akan bisa menempuh 200 km hanya mengandalkan motor listrik. Dengan total jarak tempuh (kombinasi mesin dan penggerak elektrik) mencapai lebih dari 2.000 km.

Kalau benar, dan mungkin saja bisa terjadi dengan solid state battery, lagi-lagi SAIC Motors berpotensi melompati kompetitornya.

Untuk Indonesia

Deretan mobil MG untuk Indonesia

Khusus untuk pasar Indonesia, MG Motors memang cukup lama tidak terdengar setelah hadirnya MG4 EV dan MG HS. Namun di Shanghai, mereka memperlihatkan MG ZS HEV yang kemungkinan besar akan masuk ke Indonesia setelah GIIAS 2025.

Selain itu, untuk mobil listrik, MG juga menyiapkan produk baru MGS5 EV berbentuk crossover. Pesaing BYD Atto3 ini sudah beredar di pasar Eropa dan Thailand. Untuk Indonesia, tidak dijelaskan kapan, tapi segera.

Terakhir, ini adalah kelanjutan dari kehadiran MG (Maxus) G50 di GIIAS tahun lalu. Versi terbarunya juga akan dibawa ke Indonesia. Kami sempat mencobanya sesaat bersama ZS hybrid dan MGS5 EV. Kapan? Jawaban Harry Kurniawan, Senior Marketing Manager MG Motors Indonesia adalah, “Ditunggu saja.”

New MG4 EV Kini Tampil Beda!

Versi terbaru dari mobil listrik MG4 EV resmi diperkenalkan secara terbatas di Tiongkok. Bentuknya berubah signifikan dan segera menggantikan yang beredar sekarang. 

Generasi pertama MG4 yang dipasarkan oleh brand otomotif di bawah naungan SAIC ini pertamakali muncul di tahun 2022.

Penjualan yang awalnya lancar jaya hingga mencapai 5.000 unit perbulan lalu perlahan mulai surut. Perkembangan desain dan teknologi mobil listrik di China terlalu pesat dan massive jadi salah satu penyebabnya. Jadi wajar saja jika MG memang harus segera meng-update MG4 dengan gaya yang lebih fresh agar tetap dilirik konsumen.

Tampilan pun tentu saja mengalami ubahan yang signifikan dengan wajah baru. Terlihat dari perubahan desain lampu depan, fascia depan serta lekuk bonnet serta bumpernya.

Jika desain MG4 terdahulu didominasi lekuk bersudut tajam, versi terkini justru nampak lebih kalem dengan siluet garis bodi yang mengalir halus hingga nampak lebih elegan.

Desain bagian samping terutama bagian pintu tampil dengan gaya baru. Keseluruhan bagian buritan pun berubah, terutama area bumper dan lampu LED yang terinspirasi MG Cyberster. Pelek pun mengalami ubahan, tersedia ukuran 16 dan 17 inci.

Bodi Makin Bongsor

Sejumlah data teknis MG4 terbaru ini telah beredar di berbagai media lokal. Dari segi ukuran, panjangnya yang mencapai 4.395 mm selisih 108 mm lebih mulur dari MG4 generasi pertama. Lebarnya yang 1.842 mm hanya selisih 6 mm lebih besar. Mobil ini pun 35 mm lebih jangkung dengan tinggi 1.551 mm.

Jarak antar sumbu roda (wheelbase) yang kini berukuran 2.750 mm pun 45 mm lebih panjang dari MG4 versi sebelumnya. Dapat dikatakan postur MG4 kini tak cuma makin besar, tapi kabinnya pun kian lapang.

Bocoran Spek Teknis

MG4 EV kini dilengkapi motor elektrik tunggal penggerak roda depan model baru. Motor elektrik berkode TZ180XS1001 ini memiliki output daya 120 kW (161 hp). MG4 EV/Electric yang kini beredar di pasaran motor elektriknya berdaya 125 kW (168 hp).

Kabar yang menggembirakan, MG4 EV bakal tersedia versi all-wheel drive (AWD) dengan motor elektrik penggerak ganda Xpower 4WD. Outputnya mencapai 315 kW (422 hp).

Untuk baterai, new MG4 EV dibekali baterai lithium iron phosphate (LFP) yang dipasok oleh Rept Battero Energy. Hanya saja belum diungkap berapa kapasitas daya maupun spek teknisnya.

MG4 EV terbaru ini memiliki bobot kosong 1.485 kg, lebih ringan dari MG4 EV terdahulu yang mencapai 1.641 kg. Top speednya kini diklaim bisa dikebut hingga 160 km/jam.

Sabar, ini baru tahap perkenalan. All-new MG4 EV sedianya akan resmi launching di China pada April 2025 mendatang dalam event Shanghai Auto Show. Dan kami akan ada di sana untuk melihat langsung. 

Tak hanya bakal beredar terbatas di pasar domestik RRC, tapi juga di pasar global. Untuk kawasan Eropa paling cepat bakal masuk pada kwartal keempat tahun ini. Kawasan lainnya termasuk Indonesia setidaknya baru akan beredar pada tahun depan. Jadi, kita tunggu saja kemunculannya.

 

MG ZS generasi kedua

MG ZS Generasi Kedua Resmi Diluncurkan Dengan Mesin Hybrid 193 HP

SUV compact MG ZS kini punya generasi kedua. meluncur Jumat lalu secara daring dengan bentuk yang lebih segar serta mesin hybrid yang mampu menghasilkan 193 hp.

MG ZS dibekali sistem penggerak hibrida yang dinamai MG Hybrid+. Isinya mesin konvensional empat silinder berkapasitas 1,5 liter bertenaga 100 hp. Dikawinkan dengan motor listrik bertenaga 134 hp. Diklaim, akselerasi 0-100 km/jam bisa selesai dalam 8,7 detik.

MG ZS 2025

Baterai berkapasitas 1,83 kWh akan menggerakkan mobil tanpa mengandalkan bensin. Dengan begitu, MG mengklaim ZS Hybrid+ mengkonsumsi BBM sebesar 23,5 km/liter. Emisi CO2-nya dikatakan hanya 115 g/km. Mobil ini juga sudah dibekali dengan kemampuan pengereman regeneratif untuk pengisian ulang baterai. Selain dibantu mesin tentunya.

Secara bentuk, untuk MG ZS generasi kedua ini benar-benar baru. Menggunakan bahasa desain terkini MG. Hasilnya, menurut kami, jadi mirip sama MG HS dengan grill lebar dan lampunya yang berbentuk tipis. Belakangnya masih terlihat konvensional dengan lampu berdesain baru dan pintu bagasi berlekuk tegas.

Bagasi Lebih Besar

Yang benar-benar segar adalah desain kabin. Dashboard-nya berubah total. Layar infotaiment 12,3 inci jadi andalan untuk hiburan dan informasi. Tentunya sudah dibekali kemampuan Android Auto dan Apple Carplay. Ditemani oleh layar instrument cluster berwarna, ukuran 7-inci. Sementara, konsol tengahnya terlihat minimalis dan bersih. Jadinya enak dilihat.

Fitur standar yang menempel termasuk sistem bantu berkendara MG Pilot, keyless entry, jok elektrik dengan pengaturan suhu untuk varian tertentu, dan juga kamera 360. Pelek yang dipakai tergantung variannya. Ada yang berukuran 17 atau 18 inci. 

MG ZS Hybrid+

Bagasinya mampu memuat 443 liter barang dengan jok belakang difungsikan. Kalau perlu lebih, sandaran kursi bisa dilipat dan memberikan ruang untuk 1.457 liter. Lebih besar 82 liter ketimbang ZS yang ada saat ini.

MG baru memasarkan varian berpenggerak hybrid ini dulu, sebelum nanti ada versi bermesin bensin di akhir 2024. Yang menarik, untuk versi EV sepertinya akan sangat berbeda. Ini karena ZS EV tidak akan dibuat lagi. Ada model pengganti yang berbasis MG4 EV hatchback

MG ZS Hybrid+ baru dipasarkan di Inggris terlebih dahulu dengan harga mulai dari £21.995 untuk varian bernama SE (setara Rp 445 jutaan). Lalu varian termahal ZS Trophy, dihargai £24,495. Kurang lebih Rp 496 jutaan.

MG VS Hybrid Meluncur di Indonesia, Harganya Menarik

Morris Garage (MG) memperkenalkan mobil baru MG VS Hybrid hari ini (21/03) di Jakarta.

MG VS HEV akan jadi andalan pertama MG di segmen mobil hybrid di Indonesia. Beragam fitur dan kemampuan dibekalkan di mobil ini. Jujur, secara keseluruhan, mobil ini cukup menggugah.

Secara desain, ini sangat subjektif, tapi bentuknya menarik. Basisnya sama seperti ZS, namun muka diberikan reka ulang yang signifikan. Lebih modern dan dinamis. Buritannya, akan menyadarkan kalau ini sebetulnya ZS.

Di kabin juga tampak modern. Layar besar, tepatnya dua layar besar membentang dari tengah ke depan pengemudi. Ukurannya masing-masing 12,3 inci. Isinya adalah sistem infotainment dan informasi berkendara. Konsol tengah besar memberikan ruang penyimpanan berlebih.

Di dalam kap mesin, tertanam mesin bensin empat silinder 1,5 liter, disatukan dengan motor listrik. Output performa (gabungan) mencapai 177 hp dengan torsi 200 Nm.

Angka yang cukup tinggi untuk sebuah SUV keluarga. Dengan angka itu, akselerasi 0-100 km diklaim selesai hanya dalam 8,9 detik.

Hal menarik lainnya adalah, VS dibekali sistem recovery energy (KERS) yang tersedia dalam tiga level. Ini hal baru untuk sebuah mobil hybrid. 

Yang menarik, MG VS ini dibekali garansi baterai hingga delapan tahun, lengkap dengan berbagai imbuhan garansi produk lainnya.

MG VS HEV dijual dalam satu varian dengan harga yang menarik yaitu, Rp 389.000.000 (OTR Jakarta).

MG3 Hybrid

All New MG3 Meluncur, Dibekali Klaim yang Cukup Berani

Ini adalah MG3 generasi terbaru. Morris Garage (MG) memperkenalkan hatchback tersebut pada 26 Februari lalu, dan dipasarkan di kawasan Eropa. Yang menarik, mobil ini diklaim membuat standar baru untuk sebuah mobil hybrid.

MG3 diberikan penggerak Hybrid+/ Isinya tentu mesin konvensional ditambah motor listrik dengan tenaga di atas rata-rata dan baterai yang lebih besar dari biasanya. Itulah kenapa mereka bilang “menentukan standar baru mobil hybrid.” Dan untuk pertama kalinya juga ada MG berpenggerak hybrid biasa, bukan PHEV.

MG3 Hybrid 2024

Tenaga yang dihasilkan mencapai 191,7 hp (kombinasi). Mesin empat silinder berkapasitas 1,5 liter berdaya 100,5 hp dengan torsi 128 Nm. Sedangkan motor listriknya mengeluarkan daya setara 134 hp dan momen puntir 250 Nm. Memungkinkan mobil untuk melakukan askeserasi 0-100 km/jam dalam delapan detik saja. 80-120 km/jam diraih dalam lima detik. Klaim yang impresif, memang.

Penggerak hybrid didukung oleh baterai berkapasitas 1,83 kWh. Ini menghasilkan konsumsi BBM sebesar 22,7 km/liter dengan emisi CO2 100g/km.

MG3

Kedinamisan berkendara, menurut rilis MG Eropa, dihasilkan dari kerjasama antara engineer di Inggris dan Cina. Memungkinkan MG3 untuk punya karakter pengendaraan yang sesuai dengan pasar yang menjual. Artinya, misalkan mobil ini hadir di Indonesia, rasanya pasti beda dengan yang di Inggris. Yang penting, tetap fokus pada kedinamisan dan kenyamanan.

Desain

mobil hybrid MG3

Kabin MG3 diberikan berbagai hal yang berbau ‘hi-tech’. Ada layar 7-inci untuk informasi berkendara di depan pengemudi. Bagi penumpang,dimanjakan dengan layar infotainment 10,25 inci. Tombol-tombol fisik untuk beberapa pengaturan masih disediakan. Bagus.

Tidak disebutkan apa material yang membungkus jok dan trim, tapi kursi dibekali pola berlian yang menarik. Terlihat juga warna piano black di beberapa bagian.

Di bagian eksterior, desain mukanya sangat MG. Terutama dilihat dari lengkungan kap mesin dan bentuk grill yang lebar. Agak mengingatkan kami pada MG4 EV. Bagian belakangnya dibekali desain dan tatanan lampu yang juga senada dengan produk MG lain.

Panjang MG3 Hybrid mencapai 4.113 mm dengan wheelbase 2.570 mm. Lebar mobil ini adalah 1.797 mm dengan tinggi 1.502 mm. Dengan dimensi tersebut diklaim memberikan interior yang lega, plus kapasitas bagasi (kursi belakang difungsikan) 293 liter.

Ada MG baru di GIIAS 2023

MG Hadirkan Mobil Listrik Baru di GIIAS 2023, MG ZS EV?

Moris Garage, atau lebih dikenal dengan nama MG sedang berulang tahun ke-100 tahun ini. Iya, ini merek lama. Untuk merayakannya, mereka pilih tema Techvolution, yang dikatakan menunjukan kiprah MG dalam perkembangan otomotif dunia. Khusus di Indonesia mereka membawa barang baru, MG ZS EV.

Tentu, MG Indonesia tidak mengatakan itu produk yang mereka bawa. Tapi di rilis yang kami terima, ada gambarnya. “Mobil listrik terbaru dari MG merupakan mobil Compact SUV bertenaga listrik dengan performa luar biasa, desain yang sporty dan modern serta fitur-fitur kenyamanan yang memastikan pengalaman berkendara yang terbaik bagi konsumen modern Indonesia,” begitu kutipan dari rilis media masa yamg mereka kirim.

MG ZS EV

Dari foto yang tidak perlu dianalisa pun sudah terlihat jelas, MG ZS EV berada di paling depan diantara empat model yang sudah ada. Meski belum ada spesifikasi untuk pasar Indonesia, tapi di pasar global mobil ini sudah ada. Contohnya di India.

Di negara itu, ZS EV dibekali baterai berkapasitas 50,3 kWh. Baterai ini menggerakkan motor listrik dengan daya puncak setara 174,3 hp. Jarak tempuh maksimal yang bisa diraih adalah 461 km. Untuk isi baterai hingga penuh perlu 8,5 jam dengan charger 7,4 kW (AC). Kalau menggunakan pengisian arus DC 50 kW hanya makan waktu 60 menit dari kosong hingga 80 persen terisi.

Setir MG ZS EV

Fitur di kabin antara lain pendukung hiburan berupa layar sentuh 10,1 inci. Di depan pengemudi ada layar untuk informasi berkendara dengan ukuran tujuh inci. Tidak ketinggalan pelengkap macam panoramic sunroof, serta jok elektrik untuk pengemudi.

Untuk keselamatan, perlindungan penumpang didukung enam airbag, rem ABS dan EBD. Dihadirkan juga kamera pantau 360 derajat, hill descent control dan beberapa alat ADAS. Harganya? Kalau di India setara Rp 429 jutaan. Entah berapa nanti kalau memang dijual di Indonesia. Kita tunggu saja di GIIAS 2023.

Bedah Kemampuan MG4 EV 2023 Yang Bikin MG Makin Percaya Diri

Kami akui jika MG cukup sukses membuat penasaran lewat model EVnya mulai dari ZS, HS, MG5 EV, hingga seri Marvel. Kini, MG kembali memboyong mobil elektrik terbaru, yaitu MG4 EV di IIMS 2023.

Bentuk inovasi di MG4 EV hadir melalui pengembangan Modular Scalable Platform untuk digunakan mobil-mobil elektrik dari MG di masa depan nantinya.

Baterai Berkapasitas Besar

Baterai yang dipakai memiliki kapasitas daya sebesar 51—64kWh. Tidak hanya itu, sumber listrik ini Diklaim memiliki ukuran tertipis di kelasnya. Yaitu 110mm. MG4 EV juga dikatakan mampu menyuguhkan daya tempuh hingga 425 km. Hasil ini diraih dengan metode pengujian NEDC (350km dalam mode WLTP).

Tersemat  empat mode berkendara yang semakin memaksimalkan efisiensi penggunaan daya listrik yang disemburkan. Berguna untuk memaksimalkan jarak tempuh. Pengguna MG4 EV juga bisa memanfaatkan kemampuan V2L (vehicle to load) untuk mengisi daya pada e-bike, peralatan camping yang membutuhkan tenaga listrik, bahkan peralatan domestik lainnya di kala darurat.

Tergantung pada tipe pengisian, daya baterai pada MG4 EV mampu terisi mulai dari 0—80 persen hanya dalam 35 menit pada mode fast-charging. Bahan pada baterainya yang menggunakan LFP (lithium ferro-phosphate) yang memungkinkan charging cycle lebih baik dari model baterai EV lainnya.

Sistem Keselamatan 

Raih rating bintang 5 melalui serangkaian uji keselamatan dari Euro NCAP, membuat MG yakin bahwa MG4 EV akan sukses untuk pasar Indonesia.

Bintang tersebut diwujudkan melalui pembekalan fitur bantu berkendara yang lumayan lengkap. Ada Adaptive Cruise Control, Traffic Jam Assist, Blind Spot Detection, Intelligent Speed Limit Assist with Traffic Sign Recognition, Lane Keep Assist dan banyak lagi. MG4 EV dikatakan mampu berakselerasi dari 0—100 km/jam kurang dari delapan detik. Top speed hingga 160 km/jam.

Desain Eksterior Berbeda

Avantgarde Inductive Design, begitu filosofi desain yang diterapkan pada MG4 EV 2023. Memberi kesan dan karakteristik tampilannya berbeda. Area mukanya memang terlihat sporty dan tegas. Meski dari samping sepertinya biasa saja. Tergantung selera. 

Di depan ada 28 lampu LED dan 6 strip fibre-optic yang terpasang vertikal. Lampu ini dinamakan LED Galaxy Technology Matrix Headlight. LED Cygnus Symbol Decorative Taillights di belakang menjadikan tampilan MG4 EV sangat futuristik. 

Keunggulan Desain Interior

Desain serta ukuran baterai yang efisien juga memastikan ruang kabin tetap lega, baik dari sisi head dan leg room, sehingga mengurangi rasa lelah saat berkendara.

MG4 EV_1

Headroom dan legroom di baris depan berukuran 983mm dan 1.070mm. Di baris belakang 958mm dan 895mm. Luas dan kapasitas ruang bagasi juga tidak luput untuk dimaksimalkan dengan rentang ukuran 317—986L, tergantung dari konfigurasi kursi yang diterapkan.

Setir two-spoke dilengkapi dengan berbagai tombol untuk mengatur fitur-fitur yang dibutuhkan. Ditambah dengan kemampuan tilt dan telescopic untuk menyesuaikan dengan posisi tangan pengendara.

Rotary Gear Selector berfungsi sebagai wireless charging untuk ponsel pintar pengguna. Konektivitas canggih Apple CarPlay dan Android Auto memungkinkan pengguna untuk mengakses fitur hiburan pada floating console berukuran 10.25-inci untuk menikmati hiburan selama berkendara.

Kecanggihan teknologi MG i-SMART juga semakin mempercanggih kapabilitas MG4 EV 2023. Fungsi ini termasuk pengisian daya, mengecek status kendaraan, menemukan titik pengisian daya terdekat, pencarian titik tujuan menggunakan aplikasi peta, hingga sistem pengontrol iklim sebelum mesin dinyalakan.