Mini Cooper S 2-Door Siap Dipasarkan Mulai Mei 2024
Salah satu brand asal Inggris asuhan BMW Group yang tampil di New York kali ini adalah MINI. Mobil teranyar yang akan segera dipasarkan di AS yakni MINI Cooper S 2-Door model tahun 2025 berhasil menyita perhatian pengunjung.
Para konsumen di negara itu sudah bisa melakukan pemesanan dan memilih berbagai opsi yang tersedia di situs resmi MINI USA. Indonesia? Tunggu saja.
Tersedia dua paket tampilan yakni “Style” yang dapat dipilih oleh konsumen. Paket pertama yakni “Classic”. Interior dikemas kombinasi bahan kain dan Vescin (kulit nabati). Untuk plafon dikemas dengan warna abu-abu. Eksterior diimbuhi garnish berwarna Piano Black.
Opsi gaya kedua yakni “Favoured” tampil dengan aksen garnish warna Vibrant Silver pada eksterior. Atap tampil dengan tiga gradasi warna yang disebut Spray-Tech.
Kemasan interior tersedia dalam dua pilihan kombinasi bahan kulit Vescin. Opsi Favoured baru tersedia mulai Juli mendatang dengan biaya tambahan.
Signature, Signature Plus Atau Iconic?
Tiga pilihan varian trim; Signature, Signature Plus dan Iconic disiapkan untuk kawasan AS. Masing-masing varian memiliki ciri pembeda, baik pada kemasan eksterior maupun kelengkapan fitur.
Signature tersedia dalam empat pilihan warna tunggal. Kombinasi warna bergaya two-tone hanya tersedia pada dua varian trim lainnya. Varian ini dibekali pelek 17-inci. Setir dan jok dilengkapi penghangat.
Ingin lebih lengkap, pilih Signature Plus. Pilihan pelek tersedia ukuran 17 dan 18-inci dengan delapan pilihan warna eksterior.
Varian trim teratas yakni Iconic dibekali fitur paling lengkap, termasuk paket Comfort Package Plus. Karena varian teratas, harganya pun beda $5,100 dari varian trim termurah.
Tersedia pula paket opsional yang cukup unik yakni Mini Experience Modes. Fitur teknologi multimedia ini memfungsikan dashboard mobil ini sebagai layar proyektor. Beragam pilihan paket opsional lainnya juga tersedia, termasuk opsi personalisasi. Tawaran yang cukup memikat.
Hanya Satu Mesin
Mini Cooper S 2-Door terbaru yang akan dipasarkan di AS ini hanya tersedia dalam satu varian mesin.
Mesin bensin 4-silinder 2.0-liter yang dibekalkan memiliki performa 201 hp dengan torsi maksimum 300 Nm. Transmisi yang tersedia hanya otomatis. Tak ada opsi transmisi manual. Jadi tak heran jika catatan waktu akselerasi 0-100 km/jam sekira 6,3 detik.
Spek mesin untuk varian entry-level yang bakal beredar di AS belum diumumkan. Kemungkinan tak akan jauh berbeda dari versi Australia maupun Eropa. Di kedua kawasan tersebut Mini Cooper versi termurah dibekali mesin 3-silinder bertenaga 156 hp dengan torsi maksimum 230 Nm. Butuh waktu 7.7 detik untuk mencapai kecepatan 100 km/jam.
Dapur produksi Mini saat ini sudah mulai merakit Mini Cooper S 2-Door US-spec. Paling cepat unitnya akan tersedia di jaringan dealer Mini seantero AS sekira bulan Mei mendatang. Harga jual mobil ini di AS mulai dari $33,195 atau sekira Rp 525,6 jutaan (off-the road).