Sejak diperkenalkan pada Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 silam, Geely EX5 berhasil mendapat perhatian banyak khalayak. Termasuk kami. Selain bentuknya yang kami nilai cukup oke, rasa berkendara dan kenyamanannya juga membuat kami penasaran. Geely EX5 memiliki sosok Sport Utility Vehicle (SUV), dengan dua baris tempat duduk.

Geely EX5 merupakan model mobil listrik kedua dari Geely Auto. SUV ini menganut basis platform Geely Electric Architecture (GEA). Saat debutnya pada Juni 2024 lalu, mobil listrik ini dipasarkan di negara asalnya dengan nama Galaxy EX5. Tak hanya dipasarkan di Cina, EX5 juga dipasarkan secara global ke Eropa, Australia, dan Asia Tenggara, termasuk di Indonesia.

Geely EX5 mempunyai panjang 4.615 mm, lebar 1.901 mm, tinggi 1.670 mm, dan wheelbase 2.750 mm. Dimensinya tidak bisa dibilang ringkas, tapi juga tidak bongsor. Sehingga menjanjikan interior yang cukup lapang. Fleksibilitas ruang kabin hadir berkat fitur Magic Space. Posisi duduk penumpang di jok baris kedua, dibuat untuk menghadirkan kenyamanan optimal. Apalagi Geely menyematkan sistem entertainment Flyme Auto.

Teknologi Fast Charging 100 kW

Berbekal klaim Geely, EX5 memiliki jangkauan lebih dari 450 km dalam sekali pengisian daya, maka kami mengarahkan perjalanan dari Jakarta menuju kota Bandung, via Subang, lalu kembali lagi. Lagipula Geely EX5 menggunakan teknologi fast charging 100 kW, yang mampu menambah jarak ratusan kilometer hanya dalam 20 menit.

Dengan baterai Aegis Short Blade berjenis Lithium Iron Phosphate (LFP) 60,22 kWh, Geely EX5 diklaim mampu menempuh jarak hingga 490-495 km. Semua itu dalam sekali pengisian penuh, berdasarkan standar New European Driving Cycle (NEDC). Ada dua varian untuk pasar Indonesia, pembedanya yaitu dengan jarak tempuh maksimum yang dimiliki. Geely EX5 Max dengan range 490 km. Sedangkan EX5 Pro mencapai 495 km.

Motor listrik yang digunakan, bertenaga 160 kW (setara dengan 214 hp) dan bertugas menggerakkan roda depan. Sedangkan torsi puncaknya yang mencapai 320 Nm. Akselerasi 0-100 km/jam diklaim hanya butuh waktu 6,9 detik saja.

Suspensi Seperti Sebuah Sedan

Geely EX5 menunjukkan performa suspensi yang optimal di berbagai kondisi jalan. Di wilayah perkotaan, ayunan suspensi menyerupai sebuah sedan. Kami sungguh menyenangi rasa berkendara di dalam kota. Lalu bagaimana di jalan tol? Ternyata langsung terasa perbedaannya. Bagi sebagian pengguna EX5, bisa jadi akan mengeluarkan keluhan terkait suspensi yang terlalu empuk. Hal ini terjadi jika EX5 digeber hingga di atas kecepatan 120 km/jam. Solusinya, ya jangan ngebut-ngebut…

Soal fitur keselamatan berkendara, EX5 dilengkapi sistem ADAS Level 2 dengan 13 fungsi. Sebut saja Adaptive Cruise Control, Lane Keeping Assist, Colission Mitigation Support depan dan belakang, Rear Cross Traffic Alert lengkap dengan rem otomatis. Tak ketinggalan Automatic Emergency Braking, Blind Spots Detection, Emergency Lane Keeping Assist, Traffic Sign Information, serta Doors Open Warning.

Selama perjalanan dua hari yang kami lakukan, tercatat konsumsi daya Geely EX5 tercatat rata-rata di angka 19,5 kWh per 100 km. Angka ini tergolong baik, mengingat unit yang kami gunakan diisi oleh tiga penumpang. Dan dua di antaranya, memiliki bobot yang sama sekali tidak ringan… Belum lagi dengan sejumlah barang bawaan, serta kombinasi kondisi jalan dengan tanjakan dan lalu lintas padat.

Geely Auto Indonesia menjamin baterai yang digunakan EX5 memiliki siklus daya tahan pemakaian hingga satu juta km. Anda berminat meminangnya? Oke, ini harganya. Geely EX5 Pro yang dibanderol Rp 475 juta. Lalu EX5 Max yang dipasarkan di angka Rp 515 juta. Keduanya ialah harga on the road Jakarta.

Pendatang baru, Geely Auto Indonesia menyatakan mereka sangat serius menggarap pasar mobil listrik roda empat di negara ini. Hal tersebut dinyatakan dalam acara iftar bersama media kemarin (21/03) di Jakarta.

Victor Gao, CEO Geely Auto Indonesia menegaskan pihaknya terus mempermudah akses untuk mendapatkan produk Geely. Dikatakan, akan ada 20 dealer yang operasional pada semester pertama tahun 2025 ini. 

Tapi sudah ditegaskan bahwa penjual Geely tersebut akan tersebar di kota-kota besar seperti Jakarta, Bogor, Tangerang, Batam, Surabaya, Bandung, Medan, Denpasar. Tidak hanya itu, akhir tahun jumlahnya akan berlipat menjadi 40 dealer.

Segera CKD

Layaknya pabrikan luar, pasti memimpikan untuk melakukan perakitan secara lokal di Indonesia. Untuk Geely Auto Indonesia, program CKD ini akan segera terwujud di kuartal ketiga 2025, dengan memanfaatkan fasilitas milik PT Handal Motor Indonesia (HMI) di Purwakarta. Saat ini, mereka menunggu HMI selesai membangun lini perakitan baru khusus untuk Geely.

“Geely menargetkan produksi di pabrik CKD ini dapat dimulai secara efektif pada kuartal ketiga tahun 2025. Peralatan perakitan sudah tiba di Q2, dan semua akan siap untuk beroperasi di Q3 2025. Langkah ini merupakan bentuk dukungan Geely terhadap industri otomotif nasional serta upaya untuk meningkatkan kandungan lokal dalam setiap produk yang dipasarkan di Indonesia,” kata Yusuf Anshori, Brand Director Geely Auto Indonesia.

Akan punya pabrik sendiri? Victor Gao mengatakan kepada kami bahwa ia ingin melihat dulu seperti apa performa penjualan perusahaannya tahun ini. Kalau sampai terwujud, pastinya akan sangat menguntungkan bagi Geely Group. Merek-merek yang ada di bawahnya seperti Zeekr atau bahkan Volvo bisa dirakit di Indonesia.

Dan bicara produk, mereka juga akan memperkenalkan mobil baru di GIIAS 2025 mendatang. Belum disebutkan, tapi ddipastikan ini mobil listrik lagi. Kami tidak akan terkejut kalau ini adalah Galaxy L7. SUV

Serah Terima Mobil

Selain soal pabrik dan dealer, Geely juga menegaskan komitmen mereka untuk yang telah membeli produknya. 1,000 unit Geely EX5 saat ini sedang dikapalkan langsung dari Guangzhou, China. Kendaraan ini dijadwalkan tiba di Indonesia pada Maret 2025.

“Saya juga sangat senang berbagi kabar baik. Geely berkembang pesat dan mendapatkan pencapaian besar, 1.000 pemesanan sejak peluncuran merek kami pada Januari hingga IIMS 2025,” ujar Victor Gao.

Para konsumen Geely kemudian mendapatkan julukan Geenius. Kenapa? Mengutip pernyataan resminya, “Nama “Geenius” terinspirasi dari kata “Genius,” yang mencerminkan semangat kreativitas, inovasi, dan kebersamaan. Dengan Geenius, setiap konsumen tidak hanya memiliki kendaraan berkualitas, tetapi juga menjadi bagian dari perjalanan Geely dalam menghadirkan teknologi dan layanan terbaik bagi masyarakat Indonesia.”

Pastinya, Geely juga memberikan garansi untuk produknya. Daftarnya bisa dilihat di bawah ini. 

• Garansi kendaraan dan baterai hingga delapan tahun atau 180.000 km, untuk memberikan ketenangan bagi konsumen.

• Layanan Emergency Roadside Assistance selama lima tahun, sesuai dengan masa garansi kendaraan.

• Layanan call center hotline hanya dengan menghubungi 0800-1515-888. 

• Gratis 7 kW wall charger atau paket aksesori OEM eksklusif, sesuai dengan kebutuhan konsumen (berlaku hingga akhir Maret 2025).

Saat melakukan debut di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025, Geely EX5 langsung mencuri perhatian publik melalui desain modern, fitur canggih, dan efisiensi berkendara yang optimal. Tepat dua minggu setelah peluncuran tersebut, unit Geely EX5 mulai dikirimkan kepada pemiliknya.

Sebagai bagian dari komitmen dalam memenuhi permintaan pasar Tanah Air, Geely Auto Indonesia terus mengirimkan unit Geely EX5 kepada konsumen di seluruh negeri. Sebanyak 1.000 unit Geely EX5 dikirim langsung dari Guangzhou, China. Sehingga tiba di Indonesia pada bulan Maret ini, setelah menempuh perjalanan lintas negara sejauh ribuan kilometer.

Sebagai bentuk apresiasi, Geely Auto Indonesia mengadakan serimoni serah terima di salah satu diler resminya. Dalam acara tersebut, perwakilan pelanggan dari berbagai diler menerima kunci simbolis. Victor Gao, CEO Geely Auto Indonesia, secara langsung menyerahkan kunci simbolis di atas panggung.

Para pemilik pertama Geely EX5 mengungkapkan antusiasme mereka terhadap fitur-fitur unggulan mobil ini. Termasuk beragam pilihan warna, panoramic sunroof pada EX5 Max, serta kursi pijat mewah yang meningkatkan kenyamanan berkendara.

Selain fitur-fitur tersebut, ada pelanggan juga mengapresiasi proses pengiriman yang cepat dan efisien. Bahkan beberapa dari mereka menerima mobil hanya dalam waktu kurang dari sepuluh hari. Tentunya sebagian besar pengguna memberikan tanggapan positif, mengenai mobil ini

“Kursi pijatnya sangat nyaman. Tepat sekali digunakan setelah hari kerja yang panjang. Selain itu, pilihan warnanya juga sangat menarik,” ujar Roy, salah satu konsumen pertama.

Pengiriman Geely EX5 ini kemudian akan didistribusikan kepada konsumen, untuk mempercepat proses serah terima. Pencapaian ini semakin menegaskan dedikasi Geely, terutama dalam menghadirkan pengalaman berkendara yang inovatif bagi pelanggan di Indonesia.

Geely resmi kembali lagi ke Indonesia. Kehadiran raksasa otomotif China tersebut diumumkan hari ini (22/01) di Jakarta.

“Kami sangat antusias atas peluncuran Geely di Indonesia. Kami yakin bahwa Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi pusat mobilitas pintar dan berkelanjutan. Oleh karenanya Geely hadir untuk menawarkan solusi mobilitas yang mengutamakan teknologi, keberlanjutan, dan pengalaman berkendara yang tak terlupakan,” tegas Alvin Ye, Vice President of Geely Auto International Corporation.

Geely hadir dengan memperkenalkan mobil listrik Geely EX5, yang sudah bisa dipesan di IIMS 2025 bulan Februari nanti.

Informasi soal spesifikasi masih sangat terbatas. Yang pasti penggeraknya diklaim sangat efisien dan memberikan konsumsi listrik 13,9/100 km.

Selain itu, baterainya menggunakan Blade Battery buatan mereka sendiri. Diklaim bisa terisi dari 30 hingga 80 persen dalam 20 menit. Sayangnya, Geely belum menyebutkan berapa harga yang menempel di SUV ini.

Yang pasti, Geely sudah memiliki beberapa komitmen. Salah satunya adalah rencana perakitan produk di Indonesia, menggunakan fasilitas milik PT Handal Motor Indonesia (HMI). Pastinya, EX5 jadi yang pertama masuk lini produksi Gerly-HMI ini.

Selain itu, Geely Indonesia juga menargetkan punya 40 dealer resmi selama 2025 di seluruh Indonesia. Target ekspansi mereka, ada 100 dealer di 2027 nanti.

Nantinya, Geely bukan hanya jualan SUV listrik, tapi juga berencana untuk membawa beberapa model lagi, dalam tiga tahun ke depan. Tapi karena baru rencana, tidak diketahui mana yang akan masuk. Yang pasti, disesuaikan dengan preferensi orang Indonesia. Kami tidak akan terkejut kalau nanti ada mobil Hybrid atau PHEV Geely yang dijual. 

“Indonesia memegang peran penting dalam mewujudkan visi global Geely untuk mendorong mobilitas cerdas yang berkelanjutan. Dengan populasi yang semakin besar dan permintaan pasar terhadap solusi mobilitas modern yang terus meningkat, kami yakin Geely dapat menjadi bagian utama dalam transformasi industri otomotif Indonesia,” tegas Victor Gao, CEO Geely Indonesia.