Toyota Optimalkan Sejumlah Aspek Pada Kijang Innova Zenix

Guna mengakomodir kebutuhan pengguna Toyota Kijang Innova Zenix, maka PT Toyota-Astra Motor (TAM) optimalkan sejumlah aspek pada mobil ini. Sejak diluncurkan tiga tahun lalu sebagai Multi-Purpose Vehicle (MPV) keluarga, yang memadukan kenyamanan dan teknologi modern. Kini New Kijang Innova Zenix hadir dengan beberapa sentuhan fitur dan teknologi yang lebih mutakhir. Tentu sesuai dengan tren, kebutuhan dan gaya hidup masyarakat. Tanpa melupakan kenyamanan, teknologi terkini, dan efisiensi ramah lingkungan.

Toyota mempertahankan desain eksterior Kijang Innova Zenix, dengan tampilan tangguh dari crossover front looks, grille yang kokoh, dan LED Headlamp. Gaya ala Sport Utility Vehicle (SUV) premium, terpancar lewat velg alloy berukuran 18 inci, pilar A lebih tegak, dan pilar D lebih landai. Kesan dinamis juga terpancar pada bagian belakang mobil. Emblem Hybrid kini bertransformasi menjadi HEV.

Wi-Fi Hotspot Melalui T Intouch

Semua grade mendapatkan upgrade ukuran Head Unit. Pada tipe G dan G HEV kini menggunakan 10 Inch Head Unit with Smartphone Connectivity. Sedangkan tipe V, V HEV, dan Q HEV, menjadi 12,3 Inch Head Unit, ditambah dengan kontrol Air Purifier pada Head Unit. Sepasang Rear Seat Entertainment (RSE) pada tipe V, V HEV, dan Q HEV, kini memiliki fungsi wi-fi hotspot melalui perangkat T Intouch.

Untuk kenyamanan dan keselamatan, tipe Q HEV kini dilengkapi Power Back Door dengan Kick Sensor. Termasuk pula peningkatan kualitas Panoramic View Monitor menjadi HD Resolution, agar visual jalan dan area sekitar mobil dapat terlihat lebih jelas. Pada tipe G, V, G HEV dan V HEV, kualitas Back Camera turut ditingkatkan menjadi HD Resolution. Pada fitur keselamatan lainnya, terdapat Tire Inflator pada seluruh tipe, untuk mengisi udara pada ban dan mengukur tekanan udara ban.

Memanfaatkan Teknologi Telematika

Perangkat T Intouch pada tipe V, V HEV, dan Q HEV, kini memiliki fungsi In-Car Wi-Fi Hotspot untuk memperluas jangkauan internet. Fitur ini dapat dikendalikan melalui aplikasi mToyota, yang memungkinkan pelanggan untuk mengakses berbagai layanan In-Car berbasis internet. Melalui Connected Head Unit dan Connected Rear Seat Entertainment (RSE).

Fitur ini makin optimal, melalui kerjasama dengan Telkomsel sebagai penyedia In-Car Wi-Fi Hotspot dan IoT Connected Car. Pelanggan dapat memanfaatkan teknologi telematika canggih ini dalam dua kategori. Pertama, Out-of-Car Connectivity via menu T Intouch di aplikasi mToyota. Lalu In-Car Connectivity melalui Connected Head Unit dan Connected Rear Seat Entertainment di dalam mobil.

Selain itu, juga tersedia Convenience Services seperti Travoy untuk memantau kondisi lalu lintas, check dan top-up uang elektronik, Voice Command, dan Concierge Service. Dengan adanya koneksi internet yang stabil dari In-Car Wi-Fi Hotspot, pelanggan bisa tetap terhubung, mengakses pekerjaan, hingga melakukan video conference melalui perangkat pribadi.

Dengan sederet pengoptimalan yang diterapkan oleh Toyota pada Kijang Innova Zenix, maka nampaknya MPV keluarga ini dapat menjadi pilihan. Apalagi dapat mengakomodir kebutuhan para konsumen yang memerlukan kendaraan hybrid buatan Toyota.

Suzuki XL7 Hybrid Muncul Bulan Depan?

Bermain di segmen hybrid bukan hal baru bagi Suzuki, baik di pasar internasional maupun di pasar Indonesia. Khusus untuk di pasar otomotif Tanah Air, Suzuki telah menggarap pasar kendaraan hybrid melalui kehadiran Ertiga Diesel Hybrid di tahun 2017 dan All New Ertiga Hybrid di tahun 2022. Guna melengkapi lini produknya di Indonesia, hadir gambar teaser kendaraan baru di akun Instagram @suzuki_id milik PT Suzuki Indomobil Sales. Besar kemungkinan merupakan sosok XL7 Hybrid.

Jika memang XL7 Hybrid menjadi produk baru Suzuki pada tanggal 15 Juni 2023 nanti, maka tidak menutup kemungkinan mobil ini mengacu pada unit XL6 Hybrid yang lebih dahulu diperkenalkan di pasar India. Wajar saja, sebab sejumlah produk Suzuki yang beredar di Indonesia pun tidak berbeda dengan lini produk di India.

Rasanya, teknologi yang bakal diusung pada Suzuki XL7 Hybrid pun sudah familiar bagi kami. Sebut saja mesin K series 1.5 liter dengan Integrated Starter Generator, dipadu bersama baterai Lead acid dan Lithium-ion. Jika masih memakai sistem Smart Hybrid (mild hybrid), maka teknologi tersebut sama dengan All New Ertiga Hybrid.

Namun, jika sudah menerapkan teknologi Progressive Smart Hybrid, maka mesinnya mendapat ‘asupan’ sistem DualJet. Bahkan, All New XL6 Hybrid untuk pasar India telah menggunakan transmisi otomatis 6-speed, bukan 4-speed lagi. Asyiknya, sudah ada fitur Paddle shifter juga. Semoga saja teknologi Progressive Smart Hybrid dan transmisi otomatis 6-speed tersebut hadir di XL7 Hybrid nanti.

Untuk interiornya, kemungkinan Suzuki masih memberikan aksen warna hitam pada kabin XL7 Hybrid. Hal tersebut menjadi karakter yang membedakan dengan Ertiga yang menggunakan aksen interior warna coklat atau krem. Jika terkait banderolnya, maka kami menduga bisa melebih angka Rp 300 juta. Harap bersabar ya…