Lotus Bakal Relokasi Dari Inggris Ke AS?

Hampir semua pabrikan otomotif di dunia pernah mengalami miskalkulasi. Prediksi dan ekspektasi ternyata meleset. Demikian pula dengan Lotus, para konsumen ternyata tak menyukai mobil sport bertenaga listrik. Angka penjualan brand asal Inggris ini pun terjun bebas.

Kwartal pertama tahun ini merek mobil legendaris tersebut hanya bisa menjual 1.274 unit mobil. Anjlok 42 persen dari tahun lalu. Angka pendapatan pun hanya tercatat £67,8 juta atau sekira Rp 1,5 trilyun. Drop 46 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Nilai kerugian pun ditaksir telah mencapai £133,4 juta atau setara Rp 2,96 trilyun. Jelas bukan nilai yang sedikit.

Pihak manajemen pusat Lotus saat ini tengah berupaya untuk melunasi dan menyelesaikan kontrak kerja dengan para pemasok suku cadang dan bahan baku produksi. Lotus saat ini tengah mengalami krisis keuangan yang cukup berat.

Relokasi Dari Inggris ke AS

Selaku pemilik saham mayoritas di Lotus, Geely pun segera melakukan perencanaan strategis. Salah satunya yakni bakal merelokasi proses produksi dari Inggris ke Amerika Serikat. Ya, pabrik mereka di Hethel, Inggris rencananya akan ditutup. Imbasnya tak main-main, bakal ada 1.300 orang di Inggris yang bakal kehilangan pekerjaan.

Fasilitas manufaktur yang mungkin bakal digunakan Lotus adalah pabrik Volvo yang berlokasi di Ridgeville, South Carolina, AS.

Tak perlu heran, saham mayoritas Volvo yang notabene brand asal Swedia saat ini juga menjadi milik Geely. Pabrik yang nanti bakal digunakan Lotus saat ini menjadi basis produksi Volvo EX90 dan Polestar 3. Lotus berupaya untuk ‘mengakali’ tarif pajak produk import di AS yang lumayan tinggi. Walau sebenarnya saat ini pemerintah Inggris telah mencapai kata sepakat dalam hal perdagangan dan tarif pajak.

Dengan tingginya tarif pajak produk import di Negeri Paman Sam dan minimnya permintaan, mereka terpaksa menghentikan produksi Emira sejak Mei lalu. Agak ‘berat’ untuk bisa menjual mobil di AS dengan pajak sebesar 25 persen. Ditambah lagi terjadi kenaikan biaya pengiriman unit mobil dari Inggris ke AS yang besarannya mencapai 2,5 persen per unit.

“Kami terus berupaya untuk bisa bermain di pasar strategis seperti Amerika Serikat. Ada pertimbangan jangka panjang perihal masa depan Lotus,” terang Qingfeng Feng, CEO Lotus dalam keterangan persnya.

Plug-in Hybrid Jadi Penyelamat?

Lantas bagaimana nasib mobil sport plug-in hybrid perdananya, 900V Hyper Hybrid EV yang bakal mulai dipasarkan? Tentu saja Lotus harus sedikit menunda tanggal tayangnya hingga urusan relokasi selesai dilakukan. Bukan hal mudah untuk merelokasi dari Inggris ke AS. Walau fasilitasnya sudah tersedia, namun tetap saja perlu persiapan untuk jalur produksi baru. Biayanya pun pastinya tak sedikit.

Saat pertamakali diperkenalkan November tahun lalu, pabrikan Inggris ini menggadang jarak jelajah maksimum mobil tersebut dalam kombinasi mode hybrid dan EV mencapai 1.100 km. Jauh melampaui Lotus Eletre yang jarak jelajahnya cuma di kisaran 400-600 km (berdasarkan standar WLTP).

Nantinya, teknologi Hyper Hybrid juga akan dibekalkan pada produk yang telah ada yakni Eletre dan Emeya. Pembaharuan di segi teknis produksi memang harus bisa mereka jalankan dengan cepat.

Apakah teknologi Hyper Hybrid EV bakal jadi langkah penyelamat untuk bisa memikat kembali konsumen yang sudah terlanjur ‘melengos’ dari Lotus?

Jikalau relokasi dari Inggris ke Amerika Serikat terjadi, maka sejarah Lotus yang didirikan oleh Colin Chapman sejak tahun 1948 bakal benar-benar berubah dan memasuki babak baru. Tentunya Lotus tak akan lagi menyandang label sebagai brand Inggris yang made in UK.

 

 

Lexus IS 500 Climax Edition Jadi Penutup Sedan V8 

Sedan Lexus IS 500 akan segera tutup buku. Makin sedikit saja populasi sedan sport bermesin 5.0-liter V8 non-turbo yang beredar di pasaran.

Regulasi ambang batas emisi gas buang yang berlaku di berbagai negara, ternasuk di Jepang kian ketat. Ruang gerak mobil sport high performance peminum bensin murni pun makin tak leluasa.

Sebagai edisi pamitan, Lexus meluncurkan model sedan IS 500 Climax Edition. Hanya ada 500 unit bernomor seri khusus yang bakal jadi rebutan kolektor di Jepang.

Climax Edition 

Tak ada yang berubah pada spek mesin bensin 5.0-liter V8 yang dibekalkan. Output tenaganya yang 472 hp dengan torsi puncak 535 Nm dianggap sudah pas. Transmisi pun tetap versi automatic 8-speed dengan sistem penggerak roda belakang (RWD).

Sebagai ciri pembeda, sedan IS 500 spek standar yang jadi basis model edisi terbatas Climax Edition pun diupgrade.

Cakram rem standar diuograde dengan cakram berventilasi. Ukurannya pun lebih besar yakni 380 mm. Kaliper rem standsr pun ganti versi 6 piston lansiran Brembo. Kampas rem juga ganti dengan yang lebih tahan gesek dan suhu ekstrem. Spek sistem rem baru ini setara rem bawaan IS 500 RC F Coupe yang siap beraksi di sirkuit balap.

Karena rem cakram Brembo ukurannya besar, maka pelek standar pun ganti dengan pelek forged aluminium 19-inci berkelir matte black lansiran BBS. Model pelek ini identik dengan IS 500 Ultimate Edition versi US-spec dan IS 500 F Sport Mode Black series spek JDM. Hanya warna saja yang beda. Agar tampilan eksterior terlihat beda, ada opsi warna baru Neutrino Gray.

Kemasan interior pun mendapat sentuhan khusus. Panel interior ternasuk jok dibalut kulit Ultrasuede. Khusus shift knob dan setir dipadukan dengan kulit berbintik. Kombinasi warna Hitam dan Flare Red mendominasi interior.

Jam analog pada dashboard pun desainnya sedikit beda dari IS 500 standar. Pada layar instrumen LCD 8-inci dindashboard akan muncul grafis sambutan berdesain unik saat mobil mulai start. Sebagai penanda mobil edisi khusus, pada konsol tengah tersemat plakat bertuliskan “Climax Edition”.

Edisi JDM dan US-Spec 

Para konsumen di Jepang tak perlu menanti terlalu lama. Sebanyak 500 unit sedan IS 500 Climax Edition akan tersebar di seluruh butik Lexus seantero Jepang mulai Agustus 2025 mendatang.

Untuk versi Jepang ini harga per unitnya mulai dari ¥9.500.000 atau setara Rp 1,06 miliar. Sebagai perbandingan, Lexus IS 500 varian standar dibanderol mulai dari ¥8.500.000 atau sekitar Rp 955 jutaan. Sedangkan model edisi terbatas First Edition keluaran tahun 2022 label harganya ¥9.000.000 atau setara Rp 1,01 miliaran. Selisih harganya yang hanya berkisar Rp 40 jutaan – Rp 110 jutaan masih cukup wajar.

Tak hanya beredar di Jepang, edisi serupa pun akan tersedia di Negeri Paman Sam dalam waktu dekat. Hanya labelnya saja yang beda, yakni IS 500 Ultimate Edition. Jumlahnya pun sama, hanya ada 500 unit. Hanya saja, untuk versi US-spec ini belum diumumkan berapa harga per unitnya. Namun sebagai gambaran, Lexus IS 500 F Sport Performance model tahun 2025 di AS label harganya mulai dari $60.715 atau sekira Rp 996 jutaan. Diperkirakan harga model edisi terbatas Lexus IS 500 Ultimate Edition tak jauh beda dengan di Jepang.

Bagaimana Kelanjutan Lexus IS? 

Sejak pertamakali diluncurkan pada tahun 1999, hingga saat ini sedan IS telah terjual sebanyak 1,3 juta unit di 40 negara. Capaian selama dua dekade yang cukup bagus untuk sedan premium high performance seperti Lexus IS.

Generasi yang saat ini beredar di pasaran muncul sejak tahun 2013 sebagai salah satu ikon era baru dari gaya desain Lexus.

Penyegaran gaya tampilan maupun fitur yang dilakukan Lexus pada tahun 2017 dan 2020 tak terlalu banyak juga. Dan kini Lexus akan mengakhiri era sedan IS bermesin V8.

Apakah nantinya sedan IS akan menjelma menjadi mobil listrik high performance? Lalu adakah kemungkinan bakal muncul versi estate atau shooting brake? Beraneka ragam prediksi pun bermunculan.

Untuk saat ini Lexus belum berkomentar seputar prediksi kelanjutan generasi sedan IS yang kini tengah berkembang. Ditambah lagi dengan pernyataan Akio Toyoda yang terkesan lebih memilih keberlanjutan mobil hybrid. Pasalnya, mobil hybrid  auh lebih diminati para konsumen daripada mobil listrik. Tentu saja trend dan permintaan pasar turut menjadi penentu akan seperti apa masa depan Lexus IS nantinya…

Mitsubishi Fuso Resmikan Dealer ke-226 di Indonesia

Mitsubishi Fuso bersama PT. Sun Star Motor Sleman meresmikan dealer baru dengan layanan 3S (sales, services dan spare parts) di kota Yogyakarta. Peresmian ini menjadi salah satu pencapaian penting dalam perjalanan Mitsubishi Fuso, yang telah berhasil memiliki 226 dealer selama 55 tahun kehadirannya di Indonesia.

Dealer mitsubishi Fuso baru 2025.

Dealer ini dibangun di atas lahan seluas 2.787m² dan berlokasi strategis di Jl. Magelang No.14, Jetis, Caturharjo, Kec. Sleman, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Tersedia fasilitas mulai dari bengkel workshop, area penjualan spareparts, hingga ruang tunggu yang nyaman.

Didukung empat stall servis yang siap menampung hingga enam unit setiap harinya. Selain itu, layanan purnajual dilengkapi juga dengan Mobile Workshop Service dan teknisi handal berstandar Mitsubishi Fuso, untuk perbaikan kendaraan secara optimal.

“Yogyakarta merupakan wilayah penting bagi Mitsubishi Fuso karena wilayah ini memiliki potensi yang besar di beberapa sektor. Seperti logistik, pariwisata, serta sumber daya alam tambang pasir yang besar. Kehadiran dealer PT. Sun Star Motor yang merupakan diler ke-226, menjadi wujud nyata Mitsubishi Fuso untuk meningkatkan pelayanan kami melalui tiga pilar: zero down time, best life cycle value, dan customer business consultant”, ujar Daisuke Okamoto selaku Presiden Direktur PT. Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB).

Program KTUPAT

Selain pembukaan dealer, Mitsubishi Fuso juga menghadirkan program spesial bertajuk ‘Fuso Kuat Tangguh Pasti Hemat (Fuso KTUPAT) Campaign’. Program ini khusus untuk memperingati 55 tahun perjalanannya di Indonesia. Disiapkan paket promo diskon 20 persen untuk pembelian suku cadang dan 15 persen untuk biaya jasa servis. Paket-paket promo yang tersedia meliputi Clutch Package, Oil Package, dan Fuel Package.

Tak hanya itu, ada juga program spesial bertajuk “Fuso Gebyar 55 Tahun Anniversary Campaign” yang berlangsung hingga 30 Juni 2025 di seluruh Indonesia.

Silahkan tebus unit Canter atau Fighter X, siapa tahu Anda dapat memenangkan undian utama berupa Paket Tour ke Jepang untuk 28 pemenang untuk dua orang atau voucher spare parts senilai Rp. 500.000. Promo ini berlaku dengan syarat dan ketentuan tentunya.

inDrive, Alternatif Baru Untuk Transportasi Online di Indonesia

inDrive, platform mobilitas dan layanan perkotaan global ini siap menghadirkan ekosistem transportasi online di Indonesia melalui model “Harga Adil”. inDrive memastikan penumpang dan pengemudi dapat menetapkan tarif secara langsung melalui negosiasi, tanpa campur tangan algoritma atau penentuan harga otomatis dari aplikasi. Hmm…menarik!

Kini sistem “Harga Adil” mulai menjadi alternatif di Indonesia untuk melawan lonjakan tarif mendadak (surge pricing) dan potongan komisi tinggi dari platform lain. Dengan sistem ini, rasanya interaksi antar pengemudi dan penumpang akan lebih setara dan saling menghargai.

Nah, sistem terbaru pada inDrive akan memberi kebebasan kepada pengguna untuk memilih pengemudi, kendaraan, dan tarif yang disepakati bersama. Tentu langkah ini akan jauh lebih transparan dan adil bagi kedua belah pihak, tanpa bergantung pada jenis ponsel, daya baterai, atau lainnya. Lalu apakah langkah ini aman?

Keamanan menjadi sebagai aspek utama dalam setiap perjalanan. Dengan fitur keamanan dalam aplikasi serta sistem penilaian dua arah, inDrive terus berupaya menciptakan ekosistem transportasi yang aman dan terpercaya.

Sekilas Tentang inDrive

Aplikasi layanan inDrive telah diunduh lebih dari 240 juta kali, dan merupakan aplikasi mobilitas kedua yang paling banyak diunduh pada tahun 2022 dan 2023. inDrive beroperasi di 888 kota di 48 negara. Perusahaan ini berkomitmen untuk memberikan dampak positif pada kehidupan satu miliar orang pada tahun 2030.

Selain layanan pemesanan kendaraan, mereka juga menyediakan daftar layanan perkotaan yang terus berkembang. Hal ini termasuk transportasi antar kota, pengiriman, dan layanan keuangan.

Wahyu Ramadhan, Communication Manager inDrive Indonesia mengungkapkan sistem penetapan harga yang dimiliki inDrive. “Kami menerapkan model penetapan harga peer-to-peer yang memungkinkan pengemudi dan penumpang bernegosiasi langsung. Ini menciptakan transparansi dan memastikan kedua belah pihak merasa dihargai. Dengan operasional yang efisien dan pemanfaatan teknologi yang cerdas, kami bisa tetap memberikan layanan yang terjangkau tanpa mengorbankan kualitas.”

 

Chevrolet Silverado EV Trail Boss Untuk Penyuka Off-road

Jelang pertengahan tahun, General Motors (GM) mulai memperkenalkan sosok model terbaru untuk tahun 2026. Salah satunya adalah lini model pickup truck Chevrolet Silverado EV.

Meskipun ini adalah pickup truck bertenaga listrik baterai (BEV), kemampuan melintasi trek off-road tak kalah dari Chevy Silverado versi peminum BBM. Bahkan untuk model tahun 2026, ada varian baru Trail-Boss yang spek-nya off-road banget. Ini adalah varian teratas pada lini model pickup truck Chevy Silverado EV.

Seperti apa racikan yang disematkan brand otomotif AS berlogo ‘Bow Tie’ pada varian Trail-Boss dari Silverado EV?

Off-roader Tanpa Asap Knalpot 

Agar tampilan makin kekar dan kental dengan gaya off-road, sejumlah paket penunjang pun disematkan.

Pada sektor kaki-kaki l, Trail Boss dibekali lift-kit ukuran 2 inci (sekira 5 cm). Hasilnya, tongkrongan bodi Silverado EV jadi lebih jangkung. Agar gaya off-road makin sip, varian Trail-Boss dibekali pelek 18-inci berdesain unik yang dibalut ban all-terrain (A/T) berukuran 35-inci. Tow hook warna merah dan emblem Trail-Boss disematkan sebagai ciri khas penanda.

Ubahan sektor kaki-kaki tentu saja merubah jarak ground clearance jadi bertambah sekira 24% dibanding Silverado EV standar.

Untuk mengimbangi posturnya yang kian jangkung dan agar makin tangguh melibas trek off-road yang cukup berat, suspensi terutama per keong diupgrade. Sistem kendali ayunan redaman pada suspensi hidroliknya pun disetting ulang.

Untuk menunjang aksi di trek off-road, ada tambahan mode berkendara Terrain dan cuma ada di varian Trail-Boss. Pada mode Terrain, sistem cruise control akan bekerja saat melintasi trek off-road pada kecepatan sangat rendah alias merayap (crawling). Respon kendali sistem kemudi 4-Wheel Steering pun kini jauh lebih presisi untuk memudahkan pengendaraan saat melintasi trek off-road.

Tak lengkap jika hanya sebatas sentuhan area eksterior. Kemasan interior Trail-Boss diracik dengan gaya yang sedikit berbeda dari varian Silverado EV lainnya. Jauh lebih eyecatching pastinya sesuai ciri khas Trail-Boss.

“Kemampuan off-road yang dimiliki Chevy Silverado EV Trail Boss tak kalah dari model Chevy Trail Boss lainnya,” papar Joe Roy, chief engineer Silverado EV.

“Ini adalah pickup truck yang memadukan kemampuan off-road dan jarak jelajah cukup jauh sesuai kebutuhan konsumen,” imbuh Joe Roy.

Update Untuk Model Tahun 2026 

Untuk model tahun 2026, Chevy justru menghapus varian varian RST dari daftar varian Silverado EV. Substitusi varian model nampaknya, ada yang masuk dan ada yang pergi. Jadi kini praktis hanya tersedia varian Work Truck, LT, dan Trail Boss sebagai varian teratas.

Hal baru lainnya pada Chevy Silverado EV yakni fitur bantu berkendara Super Cruise telah diupgrade dan kini terintegrasi dengan Google Maps.

Fitur swa kemudi Super Cruise ini hanya berfungsi aktif pada ruas jalan tertentu. Saat indikator lampu hijau pada setir menyala, pengemudi bisa sejenak melepas kendali tangan dari setir. Sistem akan mengambil alih kendali kemudi di trek lurus untuk sementara waktu. Nah, canggih kan…

Harganya? 

Masing-masing varian Chevy Silverado EV punya opsi baterai dengan kapasitas daya yang beragam. Makin besar daya baterai maka jarak jelajahnya pun lebih jauh dan harganya pun semakin mahal. Tak hanya itu, output performa motor elektrik penggerak pun berbeda untuk setiap varian model.

Untuk varian Trail-Boss tersedia dua opsi baterai yakni Extended dan Max dengan jarak jelajah 656 km dan 765 km (standar EPA). Sesuai dengan kondisi geografis AS yang luas dan jarak antar kota sangat jauh.

Dari segi performa, untuk Extended memiliki kemampuan tarik hingga 1,7 ton dan daya angkut beban hingga 952,5 kg. Pada opsi Max, motor elektrik penggeraknya berdaya 540 kW (725 hp) dengan torsi puncak 1.029 Nm. Pilihan bergantung pada kebutuhan.

Label harga Chevy SIlverado EV Trail-Boss Extended mulai dari $72.095 (sekira Rp 1,17 miliaran) dan mulai dari $89.395 (setara Rp 1,44 miliaran) untuk versi Max.

Trail-Boss Extended sedikit lebih mahal dari varian LT Extended yang dibanderol mulai dari $71.195 atau sekira Rp 1,16 miliaran.

Sedangkan harga varian LT Max justru lebih mahal dari Trail-Boss Max yakni mulai dari $91.295 (setara Rp 1,48 miliaran).

Para konsumen di AS tak perlu menunggu lama. Chevy Silverado EV 2026 unitnya akan tersedia dalam waktu satu atau dua bulan kedepan di dealer Chevrolet seantero AS.

Jajaran MINI John Cooper Works Terbaru Hadir di Indonesia

MINI Indonesia secara resmi menghadirkan generasi terbaru lini model John Cooper Works (JCW). Dengan tema Make The Road Your Racetrack, deretan lini model MINI JCW hadir bagi penyuka performa dengan gaya bernuansa motorsport khas MINI.

Rangkaian model MINI JCW yang diboyong ke Tanah Air tak hanya jajaran MINI John Cooper Works, tapi juga MINI John Cooper Works Cabrio; MINI John Cooper Works Aceman; MINI John Cooper Works Countryman ALL4 dan mobil listrik MINI John Cooper Works E.

Acara peluncuran keluarga MINI John Cooper Works (JCW) ini berlangsung di Dome, Senayan Park, Jakarta, (23/5). Jajaran manajemen BMW Group Indonesia yang turut hadir diantaranya Peter “Sunny” Medalla, President Director BMW Group Indonesia; Jodie O’tania, Director of Communications BMW Group Indonesia; dan dari MINI Asia diwakili oleh Daren Ching, Head of MINI Asia.

“Hari ini, untuk pertama kalinya di Indonesia, kami meluncurkan kelima model MINI John Cooper Works secara bersamaan. Terdiri dari dua MINI full-electric dan tiga MINI bermesin bensin. Semuanya hadir dengan performa tinggi, presisi, dan keseruan berkendara yang maksimal,” papar Peter “Sunny” Medalla, President Director BMW Group Indonesia dalam kata sambutannya.

Makin Lengkap dan Mutakhir

Tak sekadar peningkatan pada sisi performa maupun kenikmatan berkendara. MINI JCW juga mengalami penyegaram serta upgrade pada sejumlah fitur dan teknologi yang diusungnya.

John Cooper Works (JCW) Cabrio

Dengan kehadiran JCW Electric dan Aceman, untuk pertama kalinya dua model JCW bertenaga listrik sepenuhnya menjadi bagian dari rangkaian produk MINI. Motor penggerak elektrik yang bertenaga menjadi babak baru dalam sejarah panjang brand MINI. Hal tersebut menunjukkan komitmen berkelanjutan MINI terhadap performa dan inovasi.

Para penyuka performa menggelora, MINI John Cooper Works dan MINI John Cooper Works Cabrio menghadirkan keseruan berkendara melalui mesin TwinPower Turbo yang bertenaga baik dengan atap tertutup ataupun terbuka. Sementara bagi penyuka aksi petualangan, MINI John Cooper Works Countryman ALL4 menghadirkan sensasi pengendaraan ala off-road berkat sistem penggerak all-wheel drive (AWD) ALL4.

MINI John Cooper Works dan MINI John Cooper Works Aceman, dibekali motor elektrik penggerak beroutput 190 kW (258 hp) dengan torsi maksimum 350 Nm. Kedua model ini juga dilengkapi fitur electric boost layaknya turbo. Suplemen daya instant sebesar 20 kW (26,8 hp) kian meningkatkan akselerasi jadi makin dinamis.

Dengan daya baterai terisi penuh, MINI JCW Electric mampu menempuh jarak hingga 371 km. JCW Aceman jarak jelajahnya mencapai hingga 354 km. Cukup untuk pengendaraan harian atau bepergian antar kota.

Bagi penyuka suara deru mesin dan knalpot, tersedia versi hatchback dan Cabrio. Keduanya bermesin bensin empat silinder 2.0-liter TwinPower Turbo bertenaga 228 hp dan torsi 380 Nm.

Berbekal transmisi otomatis dual-clutch, aksi oper gigi jadi lebih dinamis. MINI JCW mampu berakselerasi 0–100 km/jam dalam waktu 6,1 detik, dengan top speed 250 km/jam. MINI JCW Cabrio catatan akselerasinya 6,4 detik dan mampu melesat hingga 245 km/jam. Atap MINI JCW Cabrio bisa dibuka penuh dalam waktu 18 detik saat melaju hingga kecepatan 30 km/jam.

Bagi pengendara dengan jiwa petualang, ada JCW Countryman ALL4 memberikan kesenangan berkendara luar biasa di segala medan.

John Cooper Works Countryman 2025 hadir di Indonesia.

MINI JCW Countryman ALL4 dibekali mesin bensin bertenaga 312 hp dengan torsi 400 Nm. Mobil berpenggerak all-wheel drive (AWD) ini mampu melaju hingga 250 km/jam. Sistem penggerak semua roda ALL4 memberikan traksi maksimal di berbagai trek. Berkat kontrol elektronik yang cepat, responsif dan presisi, distribusi tenaga serta torsi antara roda depan dan belakang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi permukaan jalan.

Ukuran trek pijakan roda yang sedikit lebih lebar dan jarak antar sumbu roda (wheelbase) yang panjang menghasilkan pengendaran yang stabil saat melintasi beragam kondisi permukaan jalan.

Interior Bergaya Motorsport Khas MINI

Interior pada model-model terbaru MINI JCW menampilkan desain yang simple namun tetap terlihat sporty.

Setir sport JCW berlapis kulit dengan aksen jahitan merah dan bahan kain memberikan sensasi genggaman tangan yang optimal. Jok sport JCW tampil mewah dengan balutan kulit sintetis dan desain ergonomis. Berkendara jadi terasa nyaman.

Upgrade Fitur

Sejumlah fitur yang dibekalkan dikatakan bakal bikin para pemilk MINI JCW makin betah berkendara.

MINI John Cooper Works hatchback 2025

Go-Kart Mode khusus JCW Electric dan Aceman memperluas pilihan setting berkendara pada MINI Experience Modes dengan nuansa motorsport. Setir disetel lebih kaku, pedal gas merespons lebih cepat, dan layar OLED resolusi tinggi menampilkan data performa seperti torsi, daya, dan gaya gravitasi secara real time.

MINI Parking Assistant memiliki kemampuan untuk mengidentifikasi ruang parkir dengan lebih jelas. Masuk dan keluar area parkir pun jadi lebih mudah.

MINI Digital Key yang inovatif membuat para pemilik MINI JCW bisa memanfaatkan smartphone sebagai kunci digital. Beragam pengaturan fitur kendaraan dapat disimpan dengan cara ini.

Seluruh model MINI JCW terbaru dilengkapi sistem infotainment terbaru MINI Operating System 9, layar OLED berdiameter 240 mm, dan fitur MINI Experience Modes yang menyesuaikan nuansa kabin sesuai suasana hati pengemudi. Digitalisasi tak sekadar memudahkan pengemudi. Kedekatan antara pengemudi dan mobil MINI JCW pun jadi semakin kuat. Pengalaman berkendara pun jadi semakin intuitif dan personal.

Teknologi perintah suara pada MINI JCW pun kini semakin sempurna. Dengan satu perintah, tampilan dan suasana ambience pada kokpit dapat berubah sepenuhnya sesuai mood pengemudi. Yang tak kalah menarik adalah MINI Driving Sounds.

Semua model MINI JCW juga dilengkapi sistem audio Harman Kardon eksklusif sebagai standar.

“ Seluruh model MINI John Cooper Works terbaru tersedia di seluruh diler resmi MINI Indonesia mulai hari ini. Kunjungi dan cobalah secara langsung keseruan berkendara khas MINI JCW,” tutup Peter “Sunny” Medalla, President Director BMW Group Indonesia.

Berikut daftar harga lini model MINI JCW:

MINI JCW E (BEV)
Rp 1.283.000.000

MINI JCW (ICE)
Rp 1.291.000.000

MINI JCW Cabrio (ICE)
Rp 1.386.000.000

MINI JCW Countryman ALL4 (ICE)
Rp 1.669.000.000

MINI JCW Aceman (BEV)
Rp 1.341.000.000

Harga on-the-road (OTR)

Sedan EV Mazda 6e Sports Edition Segera Meluncur di Eropa

Beda kawasan, label yang digunakan pun berbeda. Hal tersebut terjadi pada Mazda EZ-6 yang beredar di pasar domestik China. Untuk kawasan Eropa menggunakan label Mazda 6e. Keduanya sama-sama diproduksi di China sebagai hasil kemitraan bersama antara Mazda dan Changan, pabrikan otomotif lokal China.

Hanya selang sebulan setelah Mazda meluncurkan sedan EZ-6 Sports Edition di Shanghai Auto Show, di Eropa bakal segera muncul kembarannya yakni Mazda 6e Sport Edition. Pengembangannya melibatkan Mazda Europe guna menyesuaikan dengan spek dan selera konsumen di Eropa.

Hanya saja, kemasan tampilan Mazda 6e Sport Edition Euro-spec terlihat sedikit beda gaya dibandingkan EZ-6 Sport Edition.

Versi kawasan Eropa didominasi nuansa warna hitam. Sentuhan aksen garnish bodi berwarna hitam mengkilap nampak serasi dengan pelek alloy 19-inco berkelir Gloss Black. Kaliper rem warna merah jadi ciri pembeda dari versi EZ-6.

Kemasan interior pun tampil beda dari saudaranya di Shanghai. Jok semi sport berbahan kulit Alcantara dihiasi aksen jahitan benang warna merah terang.

Tak hanya sampai di situ, Mazda juga menambahkan aksen lampu iluminasi warna merah di seputar panel interior. Pada panel konsol tengah pun dihiasi garnish model jaring kasa seperti pada CX-60.

Untuk layar infotaintment, ukurannya tetap 14,6-inci. Sama seperti pada EZ-6. Fitur layar proyeksi augmented reality head-up display 50-inci yang disematkan pada Mazda 6e memanfaatkan chip prosesor Qualcomm Snapdragon 8155. Untuk sistem audio sama seperti EZ-6 yakni lansiran Sony dengan 14-speaker.

Spek Performa Masih Rahasia

Nah, untuk spek performa pun ternyata ada perbedaan antara Mazda EZ-6 dan 6e. Untuk pasar domestik China, Mazda EZ-6 tersedia dalam versi hybrid range extender bermesin 1.5-liter dengan output 160 kW (215 hp). Versi EV juga tersedia dengan motor elektrik beroutput 190 kW (255 hp). Untuk pasar kawasan Eropa, sedan Mazda 6e hanya tersedia dalam versi EV.

Perihal kapan kepastian Mazda 6e Sport Edition bakal diluncurkan di Eropa, pihak Mazda Europe masih merahasiakannya. spek performa maupun detail fiturnya pun belum diungkap. Semoga tak terlalu lama…

Tatra/NW Prasident

ADMIN TEST CATEGORY

Sejak didirikan tahun 1912, Dale Carnegie Training telah berkembang dari keyakinan satu orang akan pentingnya perkembangan diri menjadi sebuah lembaga pelatihan berbasis perfomance yang terbesar di seluruh dunia. Fokus organisasi ini adalah memberi para pelaku bisnis peluang untuk mengasah keterampilan dan meningkatkan kinerja mereka sehingga memberi hasil yang positif, konsisten dan menguntungkan.

 

Dengan kantor pusat di kota Melville, New York, Dale Carnegie Training tersebut di 50 negara bagian Amerika Serikat dan lebih dari 80 negara, berdedikasi untuk melayani komunitas bisnis di seluruh dunia.

Dale Carnegie Training menekankan pada prinsip-prinsip dan proses-proses praktis dengan cara mendesain program-program yang memberi ilmu, keterampilan dan peluang latihan yang dibutuhkan para pelaku bisnis untuk member nilai tambah pada usaha mereka.

Dengan mengaitkan solusi–solusi yang telah teruji dengan tantangan-tantangan dunia nyata, Dale Carnegie Training diakui secara internasional sebagai pelopor dalam menghasilkan yang terbaik dari dalam diri setiap orang, dengan lebih dari 2.800 trainers, dalam 30 bahasa. Saat ini sudah lebih dari 8 juta orang telah mengikuti pelatihan Dale Carnegie Training di seluruh dunia.

Hyundai Tampilkan Bocoran Ioniq 6 dan Ioniq 6 N Model Tahun 2026

Perhelatan pameran Seoul Mobility Show kembali dihelat pada 4-13 April 2025 di KINTEX in Goyang, Provinsi Gyeonggi, Korea Selatan. Dalam sesi Press Day pada 3 April 2025 lalu, Hyundai menampilkan bocoran calon versi terbaru dari lini model mobil listrik Ioniq 6.

“Dengan pengembangan berkelanjutan dari  desain berkonsep ‘Pure Flow, Refined’, kami mengembangkan dan memoles setiap detail untuk menghasilkan Ioniq 6 yang lebih progresif,” ungkap Simon Loasby, kepala Hyundai Design Center. dalam keterangan resminya.

Apa yang diungkapkan oleh Simon Loasby memang terlihat jelas dari siluet tampilan baru Ioniq 6. Tak hanya sedan Ioniq 6 saja yang ditampilkan. Tapi juga versi high performance Ioniq 6 N Line yang memang sudah dinantikan kemunculannya.

Dari siluet yang ditampilkan, bentuk bodi Ioniq 6 terlihat makin aerodinamis dan ramping. Fascia depan hingga buritan mengalami sejumlah ubahan, terutama pada area air intake. Para perancang nampaknya melakukan optimalisasi aliran udara, downforce serta gaya aerodinamika.

Desain lampu depan LED pada Ioniq 6 pun nampak berubah drastis. Tak lagi bergaya ala sedan Sonata, lampu depan kini sudah model terpisah. Lampu utama dipadukan dengan lampu siang hari (DRL) LED berbentuk tipis. Posisi lampu depan pada bumper pun agak lebih rendah dari Ioniq 6 yang kini beredar di pasaran.

Bagian buritan new Ioniq 6 masih dengan lampu LED model light bar seperti versi saat ini. Hanya saja bagian buritan kini dihiasi lip spoiler model ducktail berukuran besar.

Versi sportnya yakni Ioniq 6 N pun nampak sangat sexy. Nah, gaya tampilan Hyundai Ioniq 6 N Line yang lebih sporty nampaknya terinspirasi dari mobil konsep RN22e Rolling Lab plus sedikit gaya dari Elantra N Line dan Ioniq 5 N. Gaya tampilan pada bagian buritan, terutama desain lampu LED dan sayap spoiler yang berukuran besar nampak identik.

Gaya tampilan Ioniq 6 N Line didominasi aksen warna hitam dan satin chrome. Tak terlihat nuansa chrome blink blink pada eksterior Ioniq 6 maupun Ioniq 6 N Line. Desain pelek pada Ioniq 6 N Line pun lebih keren dari versi Ioniq 6 standar.

Perihal kemasan interior kemungkinan besar juga bakal mengalami penyegaran. Mulai dari jok, setir, hingga panel konsol tengah maupun dashboard. Hmm…makin bikin penasaran.

Penggerak Motor Elektrik Ganda?

Sejumlah prediksi telah beredar seputar sistem penggerak yang akan dibekalkan. Ada kemungkinan bakal mengusung sistem penggerak all-wheel drive dengan motor elektrik ganda. Sama seperti Ioniq 5 N. Besaran output performa kemungkinan berada di kisaran 641 hp.

Seperti Ioniq 5 N, tak tertutup kemungkinan teknologi replikasi suara knalpot serta simulasi transmisi 8-speed kopling ganda juga bakal diimbuhkan pada Hyundai Ioniq 6 N 2016.

Untuk saat ini Hyundai Ioniq 6 generasi pertama yang kini dipasarkan di Indonesia banderolnya Rp 1,2 miliar (OTR Jakarta).

 

Operasi Ketupat Siap Amankan Mudik Lebaran 2025

Kepolisian Republik Indonesia siapkan 2.583 posko di Operasi Ketupat untuk mengamankan mudik lebaran 2025. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan kesiapan Polri dalam mengamankan dan memastikan kelancaran arus mudik lebaran 2025.

Jenderal Sigit menjelaskan, Polri sudah melakukan berbagai persiapan dalam menghadapi peningkatan volume kendaraan yang diprediksi terjadi selama masa mudik Lebaran.

“Kemudian juga tentunya kami tetap mempersiapkan berbagai macam persiapan rekayasa lalu lintas, mulai dari bagaimana kita melaksanakan kegiatan ganjil genap, contraflow sampai dengan one way,” ujar Jenderal Sigit (11/3).

Dilansir dari laman Korlantas Polri, Kapolri memprediksi puncak arus mudik Lebaran 2025 akan terjadi pada 28-30 Maret 2025. Sementara arus balik diperkirakan terjadi pada 5-7 April 2025.

Sebagai langkah antisipasi, Operasi Ketupat 2025 akan dilaksanakan dalam dua versi. Wilayah Lampung hingga Bali akan melaksanakan operasi selama 17 hari, sementara 28 Polda lainnya akan melaksanakan selama 14 hari.

“Oleh karena itu, kita melaksanakan rencana kegiatan Operasi Ketupat yang dibagi menjadi dua versi, untuk operasi di wilayah mulai dari Lampung sampai Bali, itu akan dilaksanakan 17 hari. Sedangkan untuk 28 Polda yang lain akan dilaksanakan 14 hari,” imbuh Kapolri.

Selanjutnya, sebagai bagian dari upaya pengamanan, Polri akan mendirikan 2.583 posko yang tersebar di seluruh jalur mudik. Posko tersebut terdiri dari 1.738 posko pengamanan, 788 posko pelayanan, dan 309 posko terpadu. Semua posko ini akan menjadi pusat layanan dan pengamanan bagi pemudik yang melintasi jalur mudik di seluruh Indonesia.

Polri Dukung Kebijakan Diskon Tarif Tol

Polri juga mendukung kebijakan pemerintah yang memberikan berbagai insentif bagi masyarakat. Di antaranya adalah diskon untuk tiket tol dan alat transportasi. Langkah ini bertujuan untuk mempercepat perjalanan pemudik serta menghindari penumpukan kendaraan di jalan.

“Kami ingin puncak arus mudik dapat dilewati dengan lebih lancar, dan mengurangi potensi kemacetan,” tambah Kapolri.

Selain itu, mengingat prediksi cuaca ekstrem selama musim hujan, Polri telah menyiapkan langkah antisipasi jika terjadi bencana alam, seperti banjir atau tanah longsor yang dapat menghambat jalur mudik.

“Kami telah membahas berbagai alternatif untuk menangani situasi darurat dan memastikan tim respons cepat siap jika terjadi bencana,” ujar Jenderal Sigit.

Sebagai langkah terakhir, Polri juga menyiapkan layanan hotline 110 yang bisa dihubungi oleh pemudik jika membutuhkan bantuan atau menghadapi situasi darurat di sepanjang perjalanan.

Porsche Cayman Dan Boxster Tak Lolos Regulasi Uni Eropa

Tahun ini nampaknya Porsche bakal menunda peluncuran generasi terbaru dari 718 Cayman dan Boxster di Eropa. Bahkan ada kemungkinan keduanya batal dipasarkan di sejumlah negara di kawasan Uni Eropa.

Kedua model mobil tersebut bakal menyusul Porsche Macan yang telah lebih dulu batal dipasarkan di Eropa sejak akhir tahun lalu.

Ini berhubungan dengan isu keamanan siber (cyber security). Sistem manajemen komputer terpadu pada kendaraan generasi modern tengah jadi perhatian utama dari United Nations Economic Commission (Komisi Ekonomi PBB) untuk Uni Eropa.

Porsche 718

Salah satu hasil perumusan yang dilakukan dewan ekonomi Uni Eropa dan PBB adalah regulasi PBB R155. Mengatur keamanan siber pada sistem manajemen komputer kendaraan. Aturan yang sedianya mulai berlaku pada 1 Juli 2024 mendatang.

Regulasi R155 mengatur persyaratan standarisasi manajemen risiko pada keamanan siber yang meliputi konsep, pengembangan produk, tahap produksi, pengoperasian sistem di jalan raya hingga perawatan. Termasuk pula pemutakhiran software serta sistem terkait baik secara off line atau OTA (over the air). Intinya, supaya tidak gampang diretas. 

 

Apesnya Porsche, sistem yang terdapat pada Porsche Macan serta 718 (Boxter dan Cayman) generasi terbaru dianggap tak memenuhi syarat standarisasi dari rumusan regulasi tersebut. Saat sistem dan mobilnya sudah diproduksi, rumusan regulasinya baru selesai ketok palu.

Jika harus merevisi sistem digitalisasi  pada ketiga model mobil tersebut, biaya yang harus dikeluarkan oleh Porsche amat sangat besar. Selain itu, harga jual pun jadi kian mahal dan tidak kompetitif.

Bukan hanya Porsche saja yang apes terjegal regulasi keamanan siber ini. Sejumlah brand otomotif lainnya juga mengalami hal serupa.

Tidak Semua

Tak semua Porsche 718 hilang dari kawasan Uni Eropa. Untuk varian Cayman GT4 RS dan Boxster RS Spyder masih akan beredar di kawasan Eropa. Kelonggaran diberikan karena jumlah unit yang diproduksi sangat terbatas.

Seperti halnya Porsche Macan, versi terbaru 718 (Cayman dan Boxster) kemungkinan besar tak akan terlihat di 27 negara Uni Eropa, termasuk Austria, Belgia, Prancis, Jerman, Italia, Belanda, Portugal, Spanyol dan Swedia.

 

 

 

Honda Civic RS Prototype Akan Jadi Type R ‘Lite’ Dengan Tiga Pedal

Pada generasi Civic era modern, ada celah spek dan harga yang cukup besar antara Civic standard dengan varian high performance Civic Type R. Honda Motors pun mengkaji perlunya mengisi celah yang ada pada lini model Civic. Sebuah konsep desain bernama Honda Civic RS Prototype pun dipamerkan di Tokyo Auto Salon pada pekan lalu. 

Di Indonesia, Civic RS sudah tersedia, tapi yang ini sepertinya akan beda. Karena bukan sekedar berimbuhan kosmetis. Apa yang jadi ciri khas dari model Civic yang satu ini?

Sport Hatchback

Nuansa misterius ala mobil prototype begitu terasa berkat laburan warna hitam yang mendominasi sekujur bodi Civic RS Prototype. Meski sedikit tersamar, namun masih terlihat siluet Civic Sport Hatchback yang menjadi basis platform mobil ini.

Rombakan desain terlihat pada bemper depan yang jauh lebih sporty dengan dominasi sudut tajam dan tarikan garis yang tegas. Desain lubang intake pada bemper pun lebih ramping dibanding Type R.

Pada bagian depan dan belakang bodi tersemat emblem “RS” warna merah sebagai penanda. Secara visual, Civic RS bagaikan Civic Type R versi ‘lite’.

Penyuka Tiga Pedal

Soal transmisi, konsumen di Amerika Serikat cukup beruntung karena Honda Civic di sana tersedia opsi transmisi manual 6-speed. Sedangkan untuk spek JDM hanya tersedia CVT.

Beredar kabar jika Civic RS bakal diluncurkan di Jepang bakal dibekali transmisi manual. Hal ini jadi kabar gembira bagi para pecinta Civic yang telah menantikan kehadiran versi tiga pedal di negara itu

Hanya saja, perihal mesin apa yang bakal dijejalkan di balik bonnetnya masih belum diungkap. Ada beberapa spek mesin yang mungkin bakal digunakan, baik US-spec maupun versi JDM.

Kabar baiknya, mesin 1.5 liter turbo bawaan sedan Civic Si US-spec tenaganya 200 hp dan transmisi bawaannya memang manual 6 speed.

Tak hanya itu, Civic yang beredar di AS telah dilengkapi limited-slip differential, suspensi semi sport, serta stabilizer yang lebih kokoh. Ukuran cakram rem pun lebih besar dibandingkan Civic spek JDM. Konten yang sangat pas jika diadopsi pada Civic RS.

Tapi, jika spek mesin yang dibekalkan diadopsi dari Civic Sport Touring US-spec yang bertenaga 180 hp atau versi Civic Sport Hatchback spek JDM yang hanya bertenaga 158 hp. Kurang greget.

Oleh sebab itulah versi prototype ini ditampilkan untuk memancing opini dan tanggapan dari para konsumen. Sabar, kemunculan versi produksinya masih menjelang tutup tahun 2024. Kita tunggu saja bakal seperti apa Honda Civic RS spek JDM ini nantinya.

 

Tesla Model 3 2024 Versi US Resmi Diperkenalkan

Sejak akhir September 2023 Tesla Model 3 facelift tahun 2024 memang telah debut perdana di Jerman. pada event Munich Auto Show. Tapi itu untuk pasar global yang dipasarkan ke sejumlah kawasan Eropa, Asia dan Australia.

Versi untuk pasar Amerika Serikat dan Kanada justru baru saja diluncurkan.  Penyegaran berkutat di seputar tampilan bagian depan. Desain lampu depan kini tampil lebih tipis. Lampu belakang juga berubah. Mika lampu sein sekarang menggunakan warna kuning sesuai regulasi yang berlaku di AS. Tesla Model 3 dibekali velg 18-inci dan 19-inci dengan desain baru. 

interior tesla model 3 2024

Opsi warna eksterior ditambah, Stealth Grey dan Ultra Red. Untuk Ultra Red terbaru ini dikenakan biaya extra sebesar $2.000 atau sekitar Rp 30 jutaan. Pada bagian tengah dashboard terpampang head unit berupa layar sentuh 15,4-inci. Pada bagian belakang head rest jok depan terpasang layar sentuh 8-inci model baru. Sistem audio pun tak luput dari perhatian. Alunan suara dilantunkan via 17 speaker di sekeliling kabin.

Di luar itu, ada sejumlah upgrade pada interior yang tak terlalu kentara. Kaca mobil kini kualitas lapisan insulasinya ditingkatkan agar dapat meredam kebisingan dan getaran dengan lebih baik. Kualitas bahan lapisan peredam interior pun diperbaharui.

Harga Tak Berubah

Tesla Model 3 2024 US Spec

Untuk pasar AS, Tesla Model 3 tersedia dalam versi Rear-Wheel Drive (RWD) dan Long Range All-Wheel Drive (AWD). Varian teratas yakni Performance belum diketahui kapan bakal diluncurkan.

Variant RWD dengan motor elektrik tunggal mampu mencapai angka 100 km/jam dalam waktu 5,8 detik. Jarak tempuhnya mencapai 438 km. Sementara Long Range AWD dilengkapi motor elektrik penggerak ganda. Akselerasinya tentu lebih cepat yakni 4,2 detik. Baterai long-range yang dibekalkan kini diupgrade sehingga membuat jarak jelajahnya menjadi lebih jauh dari sebelumnya yakni 549 km.

Meskipun terdapat sejumlah upgrade, namun harga jual Model 3 facelift untuk tahun 2024 tak mengalami kenaikan.Label harga Model 3 varian termurah di AS mulai dari $38,990 atau sekira Rp 604,5 jutaan. Untuk versi Long Range label harganya mulai dari $45,990. Kurang lebih sekira Rp 713 jutaan.

 

 

Honda Prleude Concept

Prelude Concept Hidupkan Nostalgia Sportscar Honda

Salah satu mobil sport coupe legendaris bangkit kembali dari tidur panjangnya. Pada event Japan Mobility (JMS) 2023 yang dibuka pada Rabu, (25/10) di Tokyo, Honda menampilkan Prelude Concept. Apakah ini adalah pertanda bahwa Prelude bakal muncul kembali seperti halnya Honda Integra?

Desain tampilan Honda Prelude Concept tetap dengan gaya khas 2-door coupe seperti versi aslinya. Hanya saja, detail mobil ini belum diungkap oleh pabrikan. Terutama jenis platform dan sistem penggerak yang digunakan. Ini juga menarik karena biasanya, Prelude berbagi basis dengan Accord. Sementara sedan tersebut dirumorkan akan berhenti diproduksi, terutama di pasar Jepang.

Honda Prelude

Jadi, kemungkinannya adalah, salah satu platform yang terbilang memungkinkan untuk mobil seukuran Prelude adalah platform mobil listrik yang dikembangkan bersama General Motors (GM). Platform modular tersebut telah digunakan oleh Honda pada crossover Prologue. Selain itu, dengan gencarnya upaya Honda dalam mempercepat proses transformasi ke era elektrifikasi, maka dapat diperkirakan Prelude masa depan adalah versi EV.

Mobil Listrik Tetap Menyenangkan

Transformasi 2-door coupe Prelude menjadi mobil listrik akan sedikit ‘mencolek’ para penyuka transmisi manual tiga pedal. Kelak mereka harus dapat menerima kenyataan jika Prelude tak akan lagi minum bensin dan tak bisa lagi diajak oper gigi serta main kopling.

Honda Prleude Concept

Meskipun bertenaga baterai dan berpenggerak motor elektrik, bukan berarti Prelude tak bisa diajak bersenang-senang. Performa mobil listrik juga bisa segarang mobil bermesin turbo. Bahkan mobil listrik jauh lebih senyap serta ramah lingkungan.

Honda Prelude Concept

Prelude EV? Jika jadi diproduksi, para fans Prelude tentu berharap semoga versi EV ini tetap semenyenangkan Prelude versi aslinya. Pertanyaan kami adalah, di mana Prelude akan dilahirkan. Selama perjalanan produksinya dulu, coupe ganteng ini selalu menyasar pasar Amerika Serikat.

Apakah ada kemungkinan nantinya Prelude bakal diproduksi dan dipasarkan di negara itu? Jika dilihat dari historisnya, Prelude begitu digandrungi kaum muda mapan di AS pada era tahun ’90an. Jadi kemungkinan tersebut cukup besar. Pasar global seperti Australia juga cukup mengenal mobil ini.

 

Coba coba

This parameter specifies the version of the MIME protocol that was used by the sender.

Content-Type: multipart/mixed;
This is an additional MIME header. It tells MIME-compliant email programs about the type of content to expect in the message.

X-Mailer: Microsoft Office Outlook, Build 12.0.4210
This information indicates that the message was sent by using Microsoft Office Outlook with a build version of 12.0.4210.

X-MimeOLE: Produced By Microsoft MimeOLE V6.00.2800.1165
This entry indicates the email software (MIME OLE software) used by the sender.

Thread-Index: AcON3CInEwkfLOQsQGeK8VCv3M+ipA==
This header is used to associate multiple messages with a similar thread. For example, in Outlook, the conversation view uses this information to find messages from the same conversation thread.

Return-Path: [email protected]
This entry specifies how to reach the message sender.

Message-ID: <[email protected]>
The message has been assigned this number by mail.litware.com for identification purposes. This ID will always be associated with the message.

X-OriginalArrivalTime: 12 Dec 2017 21:38:50.0145 (UTC)
This is a time stamp placed on the message when it first passes through a server running Microsoft Exchange.

Porsche 718 Spyder RS Model 2024, Lebih Ringan dan Kencang

Para pecinta Porsche bersiaplah untuk menyambut model drop top spyder terbaru. Porsche 718 Spyder RS model tahun 2024 telah resmi diluncurkan.

Mobil para penyuka terpaan semilir angin ini digadang jauh lebih greget dari drop top Boxster RS dan Cayman GT4 RS. Apa keistimewaan yang disematkan pada mobil ini?

Body Ringan dan Lebih Sporty

Porsche melansir 718 Spyder RS untuk menjembatani karakter yang ada pada dua model drop top “RS” terdahulu, Boxster RS dan Cayman GT4 RS. Meski begitu, platform yang digunakan mobil ini sama seperti Cayman GT4 RS, hanya saja bobotnya jauh lebih ringan.

Ubahan desain paling mendasar dilakukan pada bagian atap lipat yang dirancang ulang. Tak hanya rancangan konstruksinya saja, namun juga material yang digunakan. Hasilnya, bobot mobil ini pun lebih ringan 7.2 kg dari 718 Spyder biasa dan 16.3 kg dari 718 Boxster standar.

Body kit penunjang aerodinamika yang dibekalkan pun desainnya berbasis dari Cayman GT4 RS. Mulai dari desain bumper depan hingga sirip ducktail NACA pada bagian buritan. Material yang digunakanan pun sama, CRFP (carbon reinforced fiber plastic). Lip spoiler bagian depan dibuat lebih pendek dari versi Boxster RS.

Di belakang headrest terdapat lubang saluran pemberi pasokan udara ekstra ke mesin. Sayap spoiler belakang berukuran besar diadopsi dari Cayman GT4 RS… satu hal yang membuat iri Boxster RS.

Nyanyian 6-silinder di 9.000 rpm

Platform mesin yang digunakan pada 718 Spyder RS sama seperti pada Cayman GT4 RS. Basis mesin 911 GT3 yang digunakan diramu ulang dan disesuaikan agar aman digunakan pada model drop top.

Kapan lagi bisa bebas mengeksplor potensi mesin peminum juice saripati T-Rex. Mumpung belum digantikan sepenuhnya oleh motor listrik penghisap elektron baterai pada tahun 2025 mendatang.

Mesin boxer 6-silinder 4.0-liter naturally-aspirated yang dipasang pada bagian tengah sasis 718 Spyder RS output tenaganya mencapai 493 hp. Torsi maksimumnya pun mencapai 449 Nm. Tak hanya 79 hp lebih bertenaga dari 718 Spyder non-RS. Mesin mampu bergasing hingga 9.000 rpm! Putaran mesin yang cukup tinggi untuk mobil sport spek jalan raya. Pembagian tenaga dan torsi ke roda disalurkan via limited-slip differential mekanis.

Transmisi kopling ganda PDK 7-speed yang dibekalkan identik dengan Cayman GT4 RS. Bedanya, rasio gigi transmisi pada 718 Spyder RS lebih rapat. Akselerasi 0-100 km/jam pun dicapai cukup dalam waktu 3,2 detik. Untuk para penyuka tiga pedal, tak tersedia opsi transmisi manual pada 718 Spyder RS.

Dentuman 6-tabung silindernya dilantunkan via sistem exhaust sport stainless steel berbobot ringan. Deru mesin dan semilir angin bakal membuat anda tak menyadari telah melesat hingga 307-an km/jam.

Tak Hanya Kencang, Tapi Sangat Nyaman

Sebuah mobil sport tak cukup hanya berbekal mesin yang kencang. Tetap harus diimbangi dengan setting suspensi yang nyaman dan stabilitas berkendara saat bermanuver.

Pegas suspensi sport dan peredaman ayunan suspensi dibuat sedikit lebih empuk dari Cayman GT4 RS. Ketinggian suspensi dapat disetting via sistem Porsche Active Suspension Management. Jarak pijakan dapat diturunkan hingga 30 mm.

Jika masih belum puas dengan fitur standar yang dibekalkan, tersedia opsi Weissach Package. Paket opsional ini meliputi pipa exhaust titanium, aksen serat karbon, kap mesin tranparan dan masih banyak lagi.

Para pembeli mobil ini pun mendapat prioritas untuk paket jam tangan edisi khusus chronograph 718 Spyder RS dari Porsche Design. Anda dapat memberi sentuhan personal seperti halnya pada 718 Spyder RS milik anda.

Untuk para konsumen di Amerika Serikat, Porsche 718 Spyder RS akan mulai mendarat pada kwartal pertama tahun depan. Label harganya mulai dari $160,700 yang setara Rp 2,3 miliar (off the road).

Tak hanya bakal tampil di acara perayaan 75 tahun Porsche pada Juni mendatang, 718 Spyder RS juga bakal beraksi di Goodwood Festival of Speed 2023.

Toyota Menunggu Waktu Tepat Untuk Meluncurkan Prius Gen 5

Berbicara tentang mobil hybrid, maka tak dapat terlepas dari sosok yang satu ini, Prius. Ya, mobil hybrid pertama Toyota ini membuka mata dunia saat kemunculan perdananya di Jepang tahun 1997 silam dan menjadi tolok ukur perkembangan teknologi hybrid dunia selama seperempat abad.

Prius memang pernah mengalami era keemasan saat berhasil membukukan penjualan global sebanyak 236.000 unit di tahun 2012. Namun satu dekade terakhir, munculnya beragam mobil sejenis, plus perkembangan teknologi mobil listrik yang pesat membuat persaingan menjadi kian ketat.

Selama dua tahun terakhir Toyota telah mempersiapkan peluncuran Prius generasi terbaruYyang dikabarkan telah bermigrasi menggunakan platform TNGA (Toyota New Global Architecture). Namun kendala pasokan chip semikonduktor global yang terjadi setahun terakhir ini bukanlah satu-satunya alasan penundaan munculnya evolusi baru Prius–Prius Gen 5.

Dan tentu saja, tarik ulur kepastian sosok dari Prius Gen 5 memunculkan beragam prediksi dan juga gambar rekaan di berbagai media global dan jagat maya. Tapi munculnya foto mobil yang diduga merupakan Toyota Prius Gen 5, kian menguatkan prediksi bahwa Prius generasi baru akan segera muncul.

Spekulasi Mesin Toyota Prius Baru

Prototype tersebut terlihat memiliki garis atap lebih rendah dan siluet body aerodinamis. Juga bonnet lebih panjang dari sebelumnya. Ya, sekilas tak jauh berbeda dari sejumlah sketsa gambar rekaan yang beredar saat ini.

Posisi handel pintu kabin belakang yang terletak di pilar-C pun identik dengan model Toyota C-HR yang juga menggunakan platform TNGA. Dan jika dipadukan dengan sketsa gambar rekaan yang menampilkan gaya desain ala Crown “Sport” dan bZ4X, maka Prius Gen 5 benar-benar mengalami evolusi desain.

Dari segi keselamatan berkendara, Prius Gen 5 tentunya bakal dibekali dengan teknologi Toyota Safety Sense seperti mobil Toyota terbaru yang dipasarkan saat ini. Autonomus driving? Mungkin saja…bukan hal yang mustahil bagi Toyota.

Perihal sistem penggerak yang nantinya bakal diusung oleh Prius Gen 5 masih menjadi misteri. Kemungkinan menggunakan mesin 1,5 liter dengan sistem listrik yang ditingkatkan. Ataukah akan muncul versi EV?

Selain itu, bukan tidak mungkin Prius Gen 5 juga mengusung mesin hidrogen seperti Mirai. Pasalnya saat ini Toyota dan Kawasaki sedang bekerjasama dalam pengembangan teknologi mesin berbahan bakar hidrogen. Jika benar, maka Prius Gen 5 benar-benar memasuki babak baru.

Hmm… Kita tunggu kabar selanjutnya, dan tentunya tak akan lama lagi…

Sumber Foto