Toyota Prius

Tanpa Toyota Prius, Dunia Ini Tidak Akan Sama

Suatu saat di tahun 1993, engineer Toyota duduk bersama dan berdebat soal mobil yang pantas untuk abad 21. Ujung perdebatan itu adalah, mobil yang sangat efisien mengkonsumsi bahan bakar. Inilah perdebatan yang memunculkan Toyota Prius.

Prius yang artinya Pertama dalam bahasa latin tidak lahir dengan mudah. Ide awalnya, mobil ini harus 50 persen lebih irit dibandingkan mobil compact yang ada saat itu. Tapi gagasan tersebut dipatahkan oleh VP Riset dan Pengembangan Toyota (waktu itu) Akihiro Wada.

Toyota Prius Concept 1995

Wada memerintahkan anak buahnya untuk keluar dengan konsep mobil yang dua kali lebih hemat bahan bakar dari mobil paling irit. Permintaan yang rasanya mustahil itu, membuat para insinyur berpikir keras. Mereka harus punya ide ‘out of the box’. Dengan dana riset setara US $6 juta, tentunya ini bisa dicapai, meski prakteknya pasti tidak mudah.

Dan ini yang memunculkan konsep sistem penggerak hybrid. Sebuah sistem yang menggabungkan energi listrik tersimpan di baterai NiMH (Nickel Metal Hydride), motor listrik dan mesin empat silinder bekerjasama menggerakkan mobil.

Debut Yang Sunyi

Toyota Prius Generasi satu

 

Dua tahun kemudian, tepatnya tahun 1995 di event Tokyo Motor Show, saat Mazda muncul dengan keriuhan mesin rotary, Subaru dengan mesin boxer empat silinder, Toyota mengeluarkan mobil yang bentuknya gampang untuk dilupakan. Warnanya kuning pula. Namanya Toyota Prius Concept. 

Yang melihat pun tidak terlalu tertarik. Yang membuat penasaran hanya plakat bertuliskan Toyota Energy Management System. Sedikit yang menyadari kalau mereka sedang melihat perubahan sejarah. Nama di plakat itu akan menjelma jadi Toyota Hybrid System dan mengubah peta otomotif dunia.

MEsin Prius generasi 1

Konsumsi bahan bakar 30,3 km/liter adalah sebuah angka yang luar biasa. Bisa dibandingkan dengan saat Bugatti sukses membuat Veyron berlari lebih dari 400 km/jam.

Toyota Prius mulai dipasarkan di Jepang pada 1997 dan jadi mobil pertama di dunia yang berpenggerak hybrid dan dijual masal. Dan sukses. Bentuknya, ya silahkan nilai sendiri.

Lalu Ditinggal

Seiring berjalannya waktu, Toyota mengeluarkan generasi kedua dengan bentuk yang streamline. Dan membosankan. Tapi di balik kulitnya, selain sistem hybrid yang terus dikembangkan, terpasang berbagai inovasi. Mulai dari water pump elektrik hingga termos vakum untuk menyimpan coolant panas. Ini demi mempercepat mesin mencapai suhu optimal.

Hingga muncul generasi terbaru (gen. 5) yang bentuknya memukau. Namun momentum Toyota Prius sepertinya selesai. Pelopor teknologi hybrid ini sudah jadi barang biasa karena sistem penggeraknya sudah dipakai di Yaris, Corolla, Camry bahkan Kijang pun sudah hybrid. Belum lagi merek lain pun mengeluarkan teknologi hybrid-nya masing-masing. 

Tapi kita harus akui, tanpa Prius, proses elektrifikasi di dunia otomotif tidak akan berjalan. Toyota yang sebetulnya masih ingin mengembangkan hybrid, terpaksa membuat mobil listrik karena tekanan dunia. Meski begitu, mereka sukses menjual 15 juta Prius dari berbagai generasi di pasar global. Dan mobil ini tetap dianggap sebagai pelopor elektrifikasi yang sukses masuk ke pasaran.

Konsep Toyota Prius Le Mans Bernuansa Balap 24 Jam

Toyota Gazoo Racing memperlihatkan sosok mobil sport konsep Prius dengan desain yang radikal. Mobil ini dirancang untuk selebrasi Toyota dalam mengikuti dunia motorsport, sekaligus menandai semangat Toyota dalam mengembangkan teknologi hybrid pada kendaraan penumpangnya. Mobil konsep Toyota Prius 24h Le Mans Centennial GR Edition adalah kendaraan untuk menghormati ajang balap Le Mans.

Event motorsport tersebut telah diikuti oleh Toyota dengan mobil balap hybrid sejak tahun 2012 lalu. Mobil konsep ini memperlihatkan aspek penting yang digunakan untuk mencapai netralitas karbon, termasuk elektrifikasi kendaraan, energi hidrogen, termasuk penggunaan bahan bakar sintetis.

Toyota bertujuan untuk terus berprestasi di Le Mans bersama mobil balap GR010 HYBRID pada seri balap ketahanan selama 24 jam tersebut. Balap Le Mans sendiri telah menjadi salah satu ajang yang digunakan untuk membuktikan segala teknologi otomotif sejak tahun 1923.

Terinspirasi dari Toyota GR010 HYBRID

Inovasi yang diterapkan untuk mengikuti balap ketahanan tersebut nantinya diterapkan pada mobil produksi massal. Lazimnya ialah komponen pendinginan, inverter berdimensi kompak yang dapat diletakkan langsung pada motor listrik, termasuk pengembangan semikonduktor bervoltase tinggi.

Dimensinya lebih panjang 90 mm, lebih lebar 50 mm, dan lebih rendah 30 mm dibandingkan unit standar. Bahkan sumbu roda depan dan belakangnya pun lebih lebar 40 mm. Terinspirasi dari mobil balap Toyota GR010 HYBRID Le Mans, Prius konsep ini memiliki desain lampu depan multi-lamp dan kap depan bermaterial serat karbon yang ringan.

Lebih lanjut, sekujur bodinya mendapat beragam fitur aerodinamis. Mulai dari side skirt, canard, spoiler belakang berukuran besar, hingga diffuser belakang. Untuk menghasilkan pengendalian yang optimal, Toyota memasang velg 18 inci yang dibalut ban 235/50 R18.

Toyota Prius PHEV

Toyota Prius PHEV Paling Anyar Bakal Tersedia Dalam Waktu Dekat

Secara resmi Toyota Motor Corporation mengumumkan akan memasarkan Toyota Prius Plug-in Hybrid (PHEV) pada tanggal 15 Maret 2023. Dikembangkan melalui konsep ‘Hybrid Reborn’, Toyota Prius PHEV diprediksi menjadi sebuah kendaraan ramah lingkungan yang memiliki desain inspiratif dan bakal memikat banyak perhatian. Sebab Prius HEV yang telah diluncurkan pada bulan Januari 2023 silam telah banyak difavoritkan oleh konsumen Toyota.

Sistem PHEV dapat mengakomodir kebutuhan sehari-hari, termasuk perjalanan untuk beraktivitas yang hanya cukup menggunakan tenaga listrik dari baterai saja. Hening dan tetap memiliki performa baik di perkotaan, sesuai dengan karakter kendaraan listrik baterai (BEV). Namun, ketika pengemudinya membawa mobil ini untuk perjalanan jarak jauh, maka mesin bensin akan mendukung motor listrik dan bersifat sebagai kendaraan listrik hybrid (HEV).

Ada power socket 1.500 W

Di saat yang sama, kombinasi mesin bensin dan motor listrik memberikan output yang baik, tanpa harus kompromi dengan jarak tempuh yang dihasilkan. Lebih lanjut, sistem power supply eksternal dari mobil PHEV ini mampu memberikan suplai tenaga listrik ketika kondisi tertentu melalui power socket 1.500 W, misalnya saat beraktivitas outdoor maupun saat mengalami keadaan darurat yang memerlukan daya listrik.

Bisa sprint 0-100 km/jam dalam 6,7 detik

Dengan berbasis sistem hybrid generasi kelima yang terbaru, Toyota Prius PHEV memiliki performa maksimal 220 hp dan mampu berakselerasi 0-100 km/jam dalam tempo 6,7 detik. Mesin bensin menggunakan tipe M20A-FXS 4 silinder berkapasitas 2.0 liter dan digandengkan bersama transmisi CVT dengan kontrol elektronis.

Selain itu, ada fitur Regeneration Boost yang berguna saat mobil menempuh perjalanan di medan berbukit. Sebab fitur ini akan memberikan daya regeneratif pada sistem pengereman, sehingga performa berkendara akan terasa semakin mantap dan kaki pengemudi tidak harus sering berpindah dari pedal gas menuju pedal rem, maupun sebaliknya.

Mobil yang akan dipasarkan dengan varian Z grade ini akan menggabungkan sistem plug-in hybrid dengan baterai berkapasitas besar yang kompak, serta mesin berbahan bakar bensin yang efisien. Khusus untuk pasar Jepang, Toyota Prius PHEV terbaru ini dipasarkan dengan banderol 4,6 juta Yen. Kami jadi penasaran kalau nanti diperkenalkan di Indonesia, kira-kira berapa harganya ya?

Toyota Prius Hybrid

Toyota Prius GRMN Disiapkan Untuk Hadir Akhir Tahun Ini

Sejak Toyota mengumumkan kehadiran Toyota Prius Hybrid terbaru bulan November 2022 lalu, permintaan akan mobil ini cukup tinggi di negara yang memasarkannya, Amerika Serikat dan Jepang. Tapi ada satu model yang masih ditunggu, Prius PHEV (Plug-in Hybrid EV). Dan di model itu, ada campur tangan Gazoo Racing (GR).

Dikutip dari situs pemberitaan otomotif Jepang, Prius PHEV dibekali mesin 2,0 liter dengan daya 222 hp, plus sistem hybrid THS generasi terbaru. Akselerasi 0-100 kmjam dalam 6,7 detik. Ini jadi basis yang pas untuk tim GR ‘mengoprek’ Prius. Kalau memang jadi, Toyota Prius GRMN akan jadi sports car yang ramah lingkungan. Menarik juga.

2023 toyota Prius

Seperti apa bentuk dan spesifikasinya memang belum terlihat. Toyota masih menutup rapat informasi soal mobil ini. Logikanya, Prius GRMN akan dibekali beberapa perubahan secara visual maupun struktural. Ini untuk mengakomodir peningkatan performa yang dibawa.

Bentuk yang sudah aerodinamis akan ditambah body kit yang lebih agresif. Kekakuan chassis dan body akan ditingkatkan signifikan. Rem dan suspensi juga akan berbeda dari Prius PHEV standar. Interior khas GR akan terpasang di mobil ini nantinya. Membuat kabin Toyota Prius GRMN lebih sporty.

Toyota Prius JDM

Penggerak listrik dan baterai bawaan mungkin tidak akan disentuh oleh tim GR, tapi mesin ICE 2,0 liter bisa jadi mendapatkan tuning ulang. Langkah ini akan lebih mudah mengingat GR bukan ‘anak kemarin sore’ dalam hal tuning mesin. Kami memperkirakan mesinnya akan punya 10-15 hp lebih banyak. 

Toyota Prius GRMN diperkirakan muncul akhir tahun 2023 ini di Jepang. Pasar lainnya akan disuguhkan paling cepat awal 2024.

Sumber: Bestcar

Toyota Prius 2023

Toyota Prius 2023 Mulai Dijual di Jepang

Toyota Motor Corporation mengumumkan kemarin (10/01/2023) bahwa mereka mulai menjual Toyota Prius 2023 di Jepang. Untuk awal, Toyota Prius Series Parallel Hybrid (HEV) yang akan dipasarkan. Sementara versi Plug-in Hybrid baru masuk showroom bulan Maret nanti.

Toyota Prius yang sekarang memasuki generasi kelima ini dibekali dengan berbagai opsi sistem penggerak. Tentu, yang jadi sorotan adalah sistem hybrid yang juga sekarang sudah masuk gen-5. Menurut Toyota, mobil ini dibangun untuk membuat ‘happy’ penggunanya sekarang hingga generasi mendatang.

Toyota Prius HEV

Jujur, kami kurang begitu menaruh perhatian kepada Prius karena bentuknya. Soal teknologi, mobil ini memang salah satu pelopor dan hebat. Tapi model yang mendebut dunia pada November 2022 lalu ini memiliki desain yang hebat dan diakui bertolak belakang dengan generasi sebelumya yang kerap dicap membosankan.

Kemampuan Naik, Konsumsi BBM Turun

Soal desain, silahkan nilai sendiri, tapi kami suka. Penggerak konvensionalnya, untuk versi Jepang, ada dua opsi yaitu mesin empat silinder 2.0 liter dan 1,8 liter. Versi kubikasi terbesar menghasilkan tenaga hingga 193 hp. Konsumsi bahan bakarnya diklaim 28,6 km/liter. Toyota juga mengatakan versi ini memiliki keselarasan antara mobil yang ramah lingkungan, sekaligus memiliki performa yang meyakinkan.

Prisu gen 5

Versi 1,8 liter menghasilkan 138 hp dengan konsumsi BBM 32,6 km/liter. Dijanjikan untuk menjadi mobil yang menyenangkan karena akselerasi yang spontan dan lincah.

Selain itu, Prius 2023 juga diberikan opsi penggerak AWD, E-Four. Toyota mengatakan sistem penggerak ini memberikan performa yang lebih baik saat harus melintasi jalan dengan grip minim. Selain itu, kemampuan bermanuver juga meningkat.

Bisa Otomatis Hubungi Polisi

Toyota Prius 2023 dibekali Toyota Safety Sense terkini yang punya berbagai kemampuan. Adaptive Cruise Control itu sudah pasti, yang menarik adalah pemantau kendaraan di belakang. Ini memungkinkan Prius untuk menginformasikan kepada pengendara kalau kendaraan lain di belakang terlalu dekat.

Interior prius 2023

Alat ini lalu memberikan saran soal langkah yang sebaiknya ditempuh. Termasuk, ini dikatakan di rilis Toyota, menghubungi polisi. Kalau Prius-nya dibekali kamera belakang, akan otomatis merekam dan menyimpan data tersebut sebagai barang bukti. Bayangkan betapa sibuknya polisi di Indonesia kalau ada fitur seperti ini.

Toyota memasarkan Prius dalam tiga varian di Jepang yaitu X, G dan yang paling tinggi, Z. Rentang harganya setara Rp 323 juta hingga Rp 460,8 jutaan.

Toyota All New Prius 2023

Toyota Prius 2023, Babak Baru Teknologi Hybrid Masa Depan?

Misteri sosok Toyota Prius terbaru yang memunculkan beragam prediksi di media pemberitaan dan jagad medsos global dalam beberapa bulan terakhir pun tuntas sudah.

Tabir yang menyelimuti wujud asli dari Prius generasi 5 pun akhirnya tersibak dalam world premiere yang dilakukan Toyota  secara daring di Jepang pada 16 November 2022. Hanya saja, belum diumumkan harga jual mobil ini.

Dua unit Toyota Prius 2023 pun tampil di atas panggung dalam warna solid baru yakni Ash dan Mustard. Keduanya dipresentasikan oleh Simon Humphries, kepala desain global Toyota dan Lexus.

Toyota Prius 2023 ini menjadi babak baru dari pelopor mobil hybrid yang telah terjual sebanyak 5,05 juta unit selama 25 tahun.

Tampilan depan Prius terbaru ini terlihat lebih atraktif dengan headlamp dan DRL LED model baru. Meski demikian, mobil ini masih sedikit menyisakan gaya Prius terdahulu sebagai bagian dari rekam jejak perubahan gaya desain antar generasi.

Desain Toyota Prius Baru

Siluet body dari depan hingga belakang kini lebih klimis dan mengalir dinamis dengan garis atap hingga buritan yang membuat sosok Prius terlihat bagai sebuah coupe.

Desain lampu belakang LED yang disematkan kini lebih minimalis. Terlihat seolah menyatu dari ujung ke ujung. Penopang body Prius kini menggunakan velg 19-inci. Desainnya diadopsi dari Toyota Crown terbaru.

Meskipun tak kentara, namun penggunaan platform TNGA terbaru secara tak langsung telah merubah dimensi body Prius. Kini menjadi 50 mm lebih rendah dan 22 mm lebih lebar. Panjang body pun kini lebih pendek 22 mm dari model sebelumnya.

Desain eksterior terbaru Toyota Prius 2023 yang kian dinamis dan menyatu bagaikan sebuah gambaran dari sistem hybrid terbaru yang terus meregenerasi dan seolah tak pernah kehabisan energi.

Area kabin Prius pun mengalami ubahan cukup drastis dan terlihat lebih hightech tanpa meninggalkan karakter elegan, khususnya pada area jok dan panel interiornya.

Rekam jejak desain interior Prius terdahulu masih tersisa pada area konsol tengah yakni tuas transmisi model joystick yang sangat mudah dioperasikan dan user friendly.

Pada dasbor tengah terpampang layar sentuh digital 12.3-inci. Tentunya sudah dilengkapi koneksi nirkabel Apple CarPlay serta Android Auto. Setir baru dengan tombol multifungsi mirip seperti pada bZ4X. Layar instrument digital 7.0-inci diposisikan di balik setir untuk memudahkan visibilitas.

Pada bagian belakang konsol tengah terdapat soket listrik 1.500 W/100V. Sebuah soket serupa terpasang pada area bagasi di belakang.

Penggunaan platform baru membuat posisi baterai direlokasi ke bawah jok belakang, sehingga volume bagasi menjadi bertambah. Titik pusat gravitasi pun kini menjadi lebih rendah dan berimbang.

Mesin Baru

Toyota membekalkan mesin baru 4-silinder segaris 2.0-liter Dynamic Force plus modul plug-in hybrid dengan baterai lithium-ion berdaya 13.6 kWh. Total output daya kini melejit menjadi 220 hp dan daya jelajah mode full EV diklaim mampu mencapai 94,15 km.

Sementara pada varian sistem hybrid paralel, tersedia opsi mesin 1.8-liter berdaya total 120 hp dan mesin 2.0-liter berdaya total 193 hp. Pada varian ini Toyota membekalkan sistem penggerak baru E-Four all-wheel drive.

Fitur keselamatan berkendara Toyota Safety Sense menjadi kelengkapan utama. Selain itu, Prius kini dilengkapi fitur Advanced Park yang membuat mobil ini dapat parkir secara mandiri.

Teknologi terbaru yang dibekalkan pada Prius yakni pengisian daya listrik tenaga surya. Tak hanya itu, mode My Room akan mengaktifkan AC dan sistem audio sehingga pemilik kendaraan dapat bersantai di dalam mobil sambil menunggu proses pengisian ulang daya baterai.

 

 

 

Toyota Prius Generasi Lima Resmi Diperkenalkan

Telah menjadi salah satu produk kebanggaan Toyota, Prius adalah mobil hybrid produksi masal yang pertama kali diluncurkan pada tahun 1997. Tahun ini, Toyota Prius generasi kelima hadir dengan menggunakan platform Toyota New Global Architecture (TNGA), demi menghadirkan mobilitas ramah lingkungan, tanpa mengurangi kenikmatan berkendara.

Toyota Prius generasi kelima diperkenalkan secara global hari ini (16/11/2022) untuk pertama kali dalam sejarah. Mobil hybrid ini nantinya akan tersedia dalam dua varian, yakni Series Parallel Hybrid (HEV) yang diluncurkan pada akhir tahun ini dan Plug-in Hybrid (PHEV) di awal tahun 2023 nanti. Toyota Prius populer di konsumen mobil hybrid dan semakin banyak yang menggunakan mobil ini dari tahun ke tahun.

Toyota akhirnya memutuskan untuk meriset ulang konsep Prius agar tetap terus populer hingga 25 tahun ke depan. Industri otomotif terus mengalami perubahan, seiring dengan banyaknya sumber tenaga penggerak kendaraan yang dikembangkan. Oleh karenanya, Toyota Prius HEV terus dikembangkan agar menjadi salah satu pilihan kendaraan terbaik bagi generasi masa depan.

Kini Toyota Prius dikembangkan dengan desain yang menarik bagi banyak kalangan dan menyenangkan saat dikendarai. Strategi pemasaran Toyota Prius dimulai dari pasar Jepang, disusul dengan Amerika, Eropa, dan sejumlah pasar negara lain di dunia. Untuk pasar Jepang, konsumen dapat menikmati Toyota Prius dengan layanan berlangganan KINTO 5.

Eksteriornya tetap memiliki siluet yang legendaris, namun kini lebih terlihat modern melalui titik gravitasi kendaraan yang rendah dan penggunaan velg berdiameter 19 inci. Bagian depan yang seperti moncong ikan hiu martil, memperlihatkan keseimbangan antara fungsionalitas dan unsur gaya. Sedangkan bagian belakangnya memiliki lampu berdesain horizontal.

Interior mobil ini menggabungkan aura ‘fun to drive’ dan nilai atraktif. Kabin yang lapang dan kokpit yang informatif, membuat pengemudi tetap dapat berkonsentrasi penuh saat melakukan perjalanan. Atmosfer interior didominasi warna hitam, agar terlihat sporty. Panel instrumen menggunakan sistem peringatan berkendara yang terintegrasi dengan ambient light.

Untuk sistem PHEV, dilengkapi dengan kombinasi mesin Dynamic Force engine 2.0 liter dan baterai lithium-ion yang mampu menghasilkan output sebesar 164 kW atau 220 hp. Akselerasi 0-100 km/jam mampu diselesaikan dalam waktu 6,7 detik saja. Battery pack sengaja diletakkan di bawah jok belakang, agar Prius ini memiliki titik gravitasi yang rendah dan memiliki ruang bagasi yang lapang.

Sedangkan versi HEV, memiliki performa akselerasi yang lebih responsif dibandingkan generasi sebelumnya, namun tetap menghasilkan efisiensi bahan bakar yang setara. Output yang dihasilkan oleh mesin 2.0 liternya ialah 144 kW atau 190 hp. Versi ini juga tersedia dengan sistem E-Four, yang menggabungkan motor listrik berdaya tinggi dengan beberapa fitur lain, yang berguna untuk memberikan traksi maupun stabilitas saat pengemudi sedang berada di medan licin.

Toyota Prius 2023

Toyota Prius 2023 Diperkenalkan 16 November, Tanpa Pakai TNGA

Toyota Motor Corp membagikan teaser baru. Kali ini isinya sekaligus memastikan kalau Toyota Prius 2023 akan segera hadir. Tepatnya tanggal 16 November 2022 nanti. Kehadiran mobil ini cukup dinanti oleh masyarakat Jepang.

Di tengah riuhnya pabrikan mobil hijrah ke kendaraan setrum, Toyota masih bertahan dengan teknologi hybrid yang masih terus mereka kembangkan. Salah satu produk yang menggunakan sistem hybrid terbaru adalah Toyota Prius 2023 ini. Belum disebutkan seperti apa teknologinya, tapi platform sudah pasti berbeda dan bukan menggunakan TNGA sepenuhnya.

Namanya E3. Kami katakan tidak sepenuhnya menggunakan TNGA karena di platform E3 masih mengambil beberapa komponen dari basis andalan Toyota itu. TNGA-C dan E-TNGA diambil hal yang bagus-bagusnya, lalu dijadikan satu platform baru. Pintar juga. Tidak perlu bikin dari benar-benar nol.

Bentuknya? Ya seperti yang bisa Anda lihat di siluet di atas. Kami juga sempat melihat spyshot Toyota Prius 2023  yang diedarkan media Jepang. Garis atapnya tampak lebih panjang. Tidak ada tonjolan bagasi.

Tentunya kurang seru kalau tidak kami masukan rumor yang kami dengar dari beberapa kolega di Jepang. Untuk varian awal, Toyota Prius 2023 akan tersedia dalam versi mesin biasa ditambahkan sistem hybrid. Tapi tiga tahun lagi, kalau semuanya sesuai rencana, Prius Hydrogen sudah ada dalam daftar pengembangan. Detailnya masih buram, tapi konon akan menggunakan mesin pembakaran internal berbahan bakar hidrogen dipadukan penggerak listrik.

Kalau benar, itu sebuah lompatan untuk industri otomotif dunia. Tapi masalahnya sulit menemukan SPBH (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Hidrogen). Di negara maju sekalipun. Kita tunggu saja apa kata Toyota nanti. Yang jelas, kami akan laporkan lagi setelah Prius generasi kelima ini meluncur minggu depan.

Toyota Menunggu Waktu Tepat Untuk Meluncurkan Prius Gen 5

Berbicara tentang mobil hybrid, maka tak dapat terlepas dari sosok yang satu ini, Prius. Ya, mobil hybrid pertama Toyota ini membuka mata dunia saat kemunculan perdananya di Jepang tahun 1997 silam dan menjadi tolok ukur perkembangan teknologi hybrid dunia selama seperempat abad.

Prius memang pernah mengalami era keemasan saat berhasil membukukan penjualan global sebanyak 236.000 unit di tahun 2012. Namun satu dekade terakhir, munculnya beragam mobil sejenis, plus perkembangan teknologi mobil listrik yang pesat membuat persaingan menjadi kian ketat.

Selama dua tahun terakhir Toyota telah mempersiapkan peluncuran Prius generasi terbaruYyang dikabarkan telah bermigrasi menggunakan platform TNGA (Toyota New Global Architecture). Namun kendala pasokan chip semikonduktor global yang terjadi setahun terakhir ini bukanlah satu-satunya alasan penundaan munculnya evolusi baru Prius–Prius Gen 5.

Dan tentu saja, tarik ulur kepastian sosok dari Prius Gen 5 memunculkan beragam prediksi dan juga gambar rekaan di berbagai media global dan jagat maya. Tapi munculnya foto mobil yang diduga merupakan Toyota Prius Gen 5, kian menguatkan prediksi bahwa Prius generasi baru akan segera muncul.

Spekulasi Mesin Toyota Prius Baru

Prototype tersebut terlihat memiliki garis atap lebih rendah dan siluet body aerodinamis. Juga bonnet lebih panjang dari sebelumnya. Ya, sekilas tak jauh berbeda dari sejumlah sketsa gambar rekaan yang beredar saat ini.

Posisi handel pintu kabin belakang yang terletak di pilar-C pun identik dengan model Toyota C-HR yang juga menggunakan platform TNGA. Dan jika dipadukan dengan sketsa gambar rekaan yang menampilkan gaya desain ala Crown “Sport” dan bZ4X, maka Prius Gen 5 benar-benar mengalami evolusi desain.

Dari segi keselamatan berkendara, Prius Gen 5 tentunya bakal dibekali dengan teknologi Toyota Safety Sense seperti mobil Toyota terbaru yang dipasarkan saat ini. Autonomus driving? Mungkin saja…bukan hal yang mustahil bagi Toyota.

Perihal sistem penggerak yang nantinya bakal diusung oleh Prius Gen 5 masih menjadi misteri. Kemungkinan menggunakan mesin 1,5 liter dengan sistem listrik yang ditingkatkan. Ataukah akan muncul versi EV?

Selain itu, bukan tidak mungkin Prius Gen 5 juga mengusung mesin hidrogen seperti Mirai. Pasalnya saat ini Toyota dan Kawasaki sedang bekerjasama dalam pengembangan teknologi mesin berbahan bakar hidrogen. Jika benar, maka Prius Gen 5 benar-benar memasuki babak baru.

Hmm… Kita tunggu kabar selanjutnya, dan tentunya tak akan lama lagi…

Sumber Foto