Uji Emisi Gratis Di Bengkel Resmi Mitsubishi Area Jakarta

Dukung PERGUB No. 66 Tahun 2020 tentang emisi kendaraan bermotor, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), memberikan gratis biaya layanan Uji Emisi. Layanan ini bisa Anda dapatkan di bengkel-bengkel resmi Mitsubishi Motors di sejumlah area Jakarta dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.

Mitsubishi Motors telah melengkapi beberapa bengkel resmi dengan peralatan uji emisi. Hal ini tentu memudahkan Anda untuk melakukan servis berkala bahkan mendapatkan pengujian emisi.

Pada periode 20 September hingga 30 November 2023, MMKSI juga memberikan layanan uji emisi gratis bagi kendaraan yang melakukan servis berkala di bengkel resmi Mitsubishi Motors. Kendaraan yang lolos uji emisi juga akan memperoleh sertifikat resmi yang sah dari Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta.

Bengkel Mitsubishi Untuk Uji Emisi

  1. Mitsubishi Dwindo Radin Inten 2 Jl. Radin Inten II No.2, Jakarta Timur
  2. Mitsubishi Dipo Slipi Jl. Jen. Gatot Subroto Kav. 50 -52, Jakarta Barat
  3. Mitsubishi Arista Kalimalang Jl. Raya Kalimalang No.19, Duren Sawit, Jakarta Timur
  4. Mitsubishi Lautan Berlian Utama Motor Jl. KH. M. Mansyur No.48 – 52, Jakarta Barat
  5. Mitsubishi Dipo Pondok Indah Jl. Sultan Iskandar Muda No.28-29, Jakarta Selatan
  6. Mitsubishi Srikandi Diamond Motor Jl. Mampang Prapatan No.21-23, Jakarta Selatan
  7. Mitsubishi Srikandi Diamond Motor Jl. Danau Sunter Utara Blok B/14, Jakarta Utara
  8. Mitsubishi Sun Cempaka Putih Jl. Letjen Suprapto No.78 Galur, Johar Baru, Jakarta Pusat
  9. Mitsubishi Salindo Daan Mogot Jl. Daan Mogot Km.12 No.9, Jakarta Barat
  10. Mitsubishi Dwindo Cakung Jl. Raya Bekasi Km.26, Ujung Menteng, Cakung, Jakarta Timur
  11. Mitsubishi Srikandi Diamond Motor Jl. Raya Lenteng Agung, No.105, Jagakarsa, Jakarta Selatan
  12. Mitsubishi Srikandi Diamond Motor Jl. Raya Bekasi km.25, Ujung Menteng, Cakung, Jakarta Timur
  13. Mitsubishi Srikandi Diamond Motor Jl. Pos Pengumben Raya No.20, Jakarta Barat
  14. Mitsubishi Bumen Redja Abadi Tebet Jl. Dr. Saharjo No.321, Jakarta Selatan
  15. Mitsubishi Sun Fatmawati Jl. Raya Fatmawati No.58, Jakarta Selatan
  16. Mitsubishi Dipo Pluit Jl. Raya Pluit Selatan No.6, Jakarta Utara
  17. Mitsubishi Dipo Puri Jl. Pesanggrahan Raya No.21, Kembangan, Jakarta Barat
  18. Mitsubishi Bumen Redja Abadi Latumenten Jl. Prof. Dr. Latumenten No.5
  19. Mitsubishi Lautan Berlian Utama Motor Kebon Jeruk Jl. Panjang No.8, Kebon Jeruk
  20. Mitsubishi Batavia Pulogadung Jl. Raya Bekasi Km.19, Pulo Gadung, Jakarta Timur

Apa Bisanya Fitur Wet Mode Mitsubishi XForce?

Setelah menanti sejak muncul di GIIAS 2023 kemarin, kami akhirnya berkesempatan menjajal langsung seperti apa kemampuan Mitsubishi XForce dengan Wet Mode. Lokasi yang dipilih adalah trek Proving Ground milik pabrik ban Bridgestone di Karawang, Jawa Barat.

Trek uji ini memiliki lintasan simulasi untuk berbagai kondisi permukaan jalan. Makanya dipilih jadi lokasi uji. Tak hanya cocok untuk menguji kemampuan berkendara, namun juga fitur yang dimiliki Mitsubishi XForce, khususnya Wet Mode yang membuat penasaran.

Ingat Rasanya

Kami mulai dengan mencicipi seperti apa respon akselerasi XForce plus kemampuan bermanuver melibas tikungan di berbagai rentang kecepatan. Rasa mesin dan transmisi yang dibekalkan pada XForce diadopsi dari Mitsubishi Xpander. Makanya familiar. Fitur berkendaranya pun sebagian hampir sama. Hanya setting sistem suspensinya saja yang agak berbeda.

Performa mesin cukup lumayan bertenaga dan responsif di RPM rendah seperti pada Xpander. Hanya saja agak sedikit lamban untuk mencapai RPM atas saat pedal gas diinjak rebah. Diduga hal ini berkaitan dengan rasio gigi transmisi. Juga setting kurva performa pada setiap mode berkendara yang digunakan.

Saat diajak bermanuver zig-zag, kemudi cukup jinak namun respon kemudi lumayan presisi. Tak hanya sudut belok yang lebih baik dari mobil sejenis, radius putar XForce pun diklaim terkecil di kelasnya. Hanya 5,2 m.

Pembuktian Fitur Wet Mode

Kini giliran mencoba seperti apa kemampuan fitur Wet Mode pada kondisi aspal basah. Dan ternyata efek yang kami rasakan sangat berbeda.

Di trek basah pada kecepatan 60 km/jam, kami mengaktifkan Wet Mode. Benar saja, di trek yang digenangi air, arah kemudi lebih stabil. Sementara tanpa Wet Mode, kami harus selalu mengkoreksi arah setir.

Lahirnya Wet Mode

Masahiro Tamura, Product Appeal Evaluation Departement Mitsubishi Motors Corporation (MMC) merupakan salah satu sosok yang memiliki andil hadirnya mode lintasan basah pada Mitsubishi XForce.

Lahirnya fitur bantu berkendara ini karena sejumlah negara di kawasan ASEAN, termasuk Indonesia dan Thailand memiliki curah hujan yang tinggi.

Hujan deras menyebabkan jalan aspal menjadi basah dan licin. Bahkan di sejumlah wilayah sering tergenang air alias banjir. Tak sedikit jalanan dengan permukaan yang buruk dan tidak rata. Bahkan masih ada yang berupa jalan tanah atau aspal seadanya.

Untuk kondisi jalan yang seperti ini, Wet Mode adalah solusinya. Tapi harap dipertimbangkan, ini bukan untuk penggunaan di medan off road berat. 

Cara Kerja

Menurut penjelasan Tamura, fitur yang ada pada XForce yakni kontrol traksi, Active Yaw Control (AYC), dan steering effort memiliki tingkatan intensitas kinerja. Settingan level kinerja pada seluruh fitur tersebut akan menyesuaikan dengan mode berkendara yang dipilih.

Nah, fitur Wet Mode bekerja dengan software khusus yang terintegrasi dengan sejumlah sistem dan fitur berkendara. Termasuk pula dengan sistem pengereman dan throttle body sistem injeksi serta transmisi.

Saat fitur Wet Mode diaktifkan, software akan menambah intensitas kinerja kontrol traksi. Risiko selip pada roda pun dapat dikurangi.

Respon kendali fitur Active Yaw Control (AYC) juga meningkat untuk pengendalian dan stabilitas di bagian depan. Bersamaan dengan itu, respon akselerasi secara perlahan dikurangi. Kinerja power steering diminimalkan sehingga handling kemudi menjadi lebih berat agar setir tidak lari kiri-kanan.

Hal ini bertujuan untuk meningkatkan stabilitas pengendalian arah kemudi agar tidak melenceng saat menerabas genangan air atau aspal basah yang membuat grip ban ke permukaan jalan sangat minim.

Meskipun begitu, fitur Wet Mode tak sepenuhnya dapat menanggulangi gejala aquaplaning yang membuat ban kehilangan grip ke permukaan jalan saat melintasi aspal basah atau tergenang air.

Gejala aquaplaning berkaitan dengan jenis kompon dan desain tapak ban. Oleh sebab itulah Mitsubishi XForce dibekali dengan jenis ban yang memiliki kemampuan menanggulangi gejala aquaplaning.

Cabin and chassis repair mitsubishi

Perbaikan Sasis Truk Mitsubishi Sekarang Ada di Bengkel Resmi

Untuk para pengusaha angkutan yang menggunakan kendaraan niaga Mitsubishi Fuso, ini berita baik untuk Anda. Krama Yudha Tiga Berlian (KTB) mengumumkan dibukanya layanan perbaikan kabin dan sasis truk Mitsubishi di dealer PT. Bumen Redja Abadi, Cikupa. Banten.

Cabin and Chassis repair ini adalah layanan baru dan pertama kali ada di bawah naungan KTB selaku pemegang merek Mitsubishi Fuso, serta ada di dealer resmi. Lokasinya ada di Jl. Raya Serang Km 13, Bitung Jaya, Cikupa. Fasilitas tersebut menempati area seluas 960 meter persegi dan diklaim dapat melayani perbaikan kendaraan dengan kapasitas hingga 20-unit truk setiap bulannya.

Pembukaan layanan baru di Bumen REdja Cikupa

Lokasi tersebut juga dikatakan strategis karena berada di kawasan industri dan jalan lintas provinsi yang padat lalu lintas truk. Ini membuat layanan tersebut mudah untuk dijangkau oleh konsumen.

Cabin and Chassis Repair adalah layanan purna jual dari Mitsubishi Fuso yang menyediakan layanan perbaikan chassis, kabin, penggantian suku cadang resmi dan pengecatan ulang. Dan karena dikerjakan oleh bengkel resmi, semua fasilitas ini sesuai dengan standard Mitsubishi Fuso di Indonesia.

Layanan perbaikan sasis dan kabin truk Mitsubishi

KTB Optimis

Di dalam bengkel tersedia dua stall perbaikan sasis, dua stall putty, satu stall untuk poles. Ditambah satu stall reassembling dan satu stall masking. Seluruh layanan tersebut dikatakan menjadikan fasilitas Cabin dan Chassis Repair ini sebagai One Stop Service Solution untuk perawatan dan perbaikan kendaraan Mitsubishi Fuso.

“Layanan Cabin and Chasis Repair ini menjadi yang pertama di Indonesia yang berada di bawah naungan dealer resmi Mitsubishi Fuso. Fasilitas ini didukung dengan peralatan lengkap dan modern serta suku cadang resmi dari Mitsubishi Fuso. Kami terus berkomitmen untuk memberikan layanan yang unggul dalam setiap aspek layanan kami,” bangga Nobukazu Tanaka, Presiden Director PT. KTB.

Sementara itu, Henry Kosala Wahyadiyatmika, Presiden Direktur PT Bumen Redja Abadi meyakini bahwa kehadiran fasilitas ini akan memenuhi kebutuhan konsumen. Khususunya akan layanan perbaikan kabin dan sasis di dealer resmi, yang sebelumnya tidak tersedia.

Jadi, kalau Anda perlu bantuan perbaikan sasis truk Mitsubishi Anda, hubungi Bemen Redja Abadi Cikupa. 

Mitsubishi XFORCE Dan Xpander Dominasi SPK GIIAS 2023

Mitsubishi XFORCE sukses meraih predikat Favorite Passenger Car (SUV) di perhelatan GIIAS 2023. Ya, compact SUV made in Indonesia ini sukses memikat hati masyarakat di Tanah Air selama pameran internasional itu berlangsung.

Secara keseluruhan, kemasan Xforce merupakan versi matang dari konsep XFC. Konsep desain dengan versi produksinya begitu identik. Pesaing terbaru Toyota Yaris Cross, Wuling Alvez, Hyundai Creta, Suzuki Grand Vitara dan Honda HR-V ini digadang siap jadi mobil harian yang sangat bersahabat.

Dalam periode 10 hari berjalannya GIIAS 2023, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) telah mencatatkan SPK sebanyak 3.685 unit. Angka ini didominasi oleh model NEW XPANDER, termasuk NEW XPANDER CROSS dan tentunya XFORCE varian Ultimate dengan kontribusi terbesar.

Sebagai pendatang baru, Mitsubishi XFORCE sukses meraih surat pemesanan dan minat test drive yang tinggi, hampir 1.000 kali diuji coba langsung dari total sekitar 1.300 kali test drive model Mitsubishi lainnya.

Mengenai Mitsubishi Xforce

Mitsubishi XForce menawarkan kenyamanan berkendara yang esensial lewat fitur ADAS (Advance Driver Assistance System) yang sering digunakan sehari-hari. Adapun sistem ADAS yang dibekalkan pada XForce yakni fitur Active Stability Control, Hill Start Assist, Blind Spot Warning, serta Rear Cross Traffic Alert dan Tire Pressure Monitoring System. Tak ketinggalan kehadiran 4 pilihan mode berkendara yakni Normal, Mud, Gravel dan Wet yang diklaim sesuai dengan kondisi di Indonesia.

Di bagian kabin, Xforce menampilkan banyak paduan elemen desain mobil Mitsubishi model terkini. Tak hanya dari sisi kemasan tampilan, namun juga dari segi ergonomi maupun kepraktisan.

Layout area seputar dashboardnya memang terlihat mewah dan enak dilihat. Meskipun panel dashboard menggunakan material plastik, tapi cukup tebal dan halus. Tata letak head unit dengan ventilasi AC pada dashboard pun terlihat rapi.

Pada interior Xforce kemasan jok pun menggunakan material fabric seperti pada door trim dengan aksen jahitan yang terlihat kontras namun sangat rapi. Bahannya cukup tebal tapi teksturnya tak terasa kasar.

Jok penumpang baris kedua pun ukurannya cukup besar dan empuk. Posisi duduk terasa nyaman dengan desain jok yang ergonomis. Untuk penumpang belakang, tersedia cup holder pada armrest dan soket USB type-C di bawah jok untuk pengisian ulang daya baterai ponsel.

Faktor Kepraktisan

Satu lagi yang jadi nilai plus sebuah mobil yakni faktor kepraktisan. Pintu bagasi Mitsubishi Xforce sudah menggunakan tombol dan mekanisme elektrik untuk membukanya. Selain itu terdapat pula sensor kaki yang terdapat di bagian bawah bumper belakang. Cukup sorongkan kaki ke kolong bumper, dan pintu pun akan terbuka secara otomatis.

Dengan overhang belakang yang terbilang pendek, hal ini berpengaruh pada kapasitas kargo pada bagasi Xforce. Meskipun begitu, Anda dapat meletakkan peralatan Golf secara miring di bagasi. Diklaim bagasi ini memiliki lebar yang lebih luas di kelasnya.

Sistem tata suara terbaru Dynamic Sound Yamaha Premium jadi pilihan Mitsubishi Motors untuk diaplikasikan pada XForce versi Ultimate. Alasannya karena produk lansiran Yamaha ini kualitas duplikasi suara alat musik yang dihasilkan nyaris sempurna dan berkarakter.

Ada empat menu preset equalizer yang dapat dipilih dengan karakter output suara yang berbeda, yakni Relaxing, Lively, Signature, dan Powerful.

Tersemat fitur bernama Speed Compensated Volume atau SVC. Fitur ini akan melakukan koreksi output suara secara halus pada setiap rentang frekuensi sesuai kebisingan yang dihasilkan kecepatan berkendara. Kualitas output suara yang dihasilkan pun tetap optimal.

Rencananya, PT MMKSI akan segera memulai rangkaian perjalanan panjang untuk XFORCE di 10 kota besar Indonesia. Selama waktu ini, proses produksi XFORCE dianggap tengah berjalan untuk memenuhi kuota hingga waktunya pengiriman yang dijadwalkan pada November mendatang.

Berdasarkan pantauan di situs resmi MMKSI, harga Mitsubishi Xforce varian Exceed adalah Rp 382.500.000. Sedangkan yang lebih tinggi, Ultimate, harganya Rp 419.100.000. 

Mitsubishi XForce Hanya Berbekal Fitur Esensial

Genap sepekan sudah Mitsubishi XForce tampil di GIIAS 2023. Tampilan compact SUV made in Indonesia ini berhasil memikat hati masyarakat di Tanah Air.

Bahkan mobil ini dilengkapi 4 pilihan mode berkendara yakni Normal, Mud, Gravel dan Wet yang diklaim disesuaikan dengan kondisi di Indonesia. Mode berkendara yang mengingatkan kami pada SUV kelas atas seperti Porsche Cayenne, Lamborghini Urus dan Range Rover.

Namun sebagai mobil edisi perdana, tentunya XForce tak luput dari kekurangan. Salah satunya yakni sistem bantu dan keselamatan berkendara ADAS (Advance Driver Assistance System) tak selengkap rival di kelasnya. Seperti apa sebenarnya konten fitur berkendara yang dimiliki XForce?

ADAS Yang Esensial

Di jajaran kompetitornya seperti Honda HR-V, Hyundai Creta, Toyota Yaris Cross, dan Wuling Alvez telah dibekali fitur keselamatan berkendara terpadu yang canggih dan lebih lengkap.

Sedangkan konten fitur yang dimiliki Mitsubishi XForce dianggap nanggung. Pada unit model yang resmi dipasarkan saat ini telah dilengkapi dengan 4 airbag yang terpasang di kabin bagian depan.

Sementara untuk sistem ADAS yang dibekalkan pada XForce hanya fitur Active Stability Control, Hill Start Assist, Blind Spot Warning, serta Rear Cross Traffic Alert dan Tire Pressure Monitoring System.

Namun ternyata pada salah satu XForce yang dipajang di booth Mitsubishi sudah dilengkapi sistem ADAS yang lebih lengkap. Sejumlah fitur yang ditambahkan antara lain Forward Collision Mitigation, Adaptive Cruise Control, Lead Car Departure Notification, Automatic High Beam, dan Lane Change Assist.

Tak hanya dibekali 4 airbag, tapi terdapat dua airbag tambahan pada bagian pilar. Sehingga jumlah airbag yang terpasang ada 6 buah. Nah, hanya saja unit dengan fitur lebih lengkap ini baru sebatas mobil demo dan riset. Belum resmi dipasarkan.

Berkaitan dengan konten fitur berkendara ADAS dan airbag, pihak PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) menyatakan bahwa fitur ADAS yang dibekalkan saat ini hanya fitur yang benar-benar esensial dan paling sering digunakan.

Untuk varian XForce dengan fitur ADAS yang lebih lengkap, rencananya baru akan diluncurkan tahun depan.

Tanpa Panoramic Sunroof

Nah, satu hal lagi yang nihil dari daftar konten fitur Mitsubishi XForce ini adalah sunroof panoramic.

Untuk hal yang satu ini memang tak terlalu penting maupun berpengaruh pada kenyamanan berkendara. Lebih mengarah pada fitur pendongkrak estetika dan aura kemewahan, namun ampuh sebagai magnet pemikat konsumen untuk membeli mobil.

Bukan tanpa alasan, menurut Seiji Watanabe, Division General Manager, Design Division, Mitsubishi Motors Corporation, absennya atap kaca ini demi menghemat bobot. Kami setuju dengan absennya benda itu. Sunroof atau panoramic roof kadang fungsinya hanya sebagai aksesoris yang akan merepotkan seiring berjalannya waktu. Namun ia juga mengatakan tidak menutup kemungkinan ke depannya akan ada varian dengan atap kaca.

Apakah konten extra dalam daftar fitur ADAS, airbag dan juga panoramic sunroof bakal jadi amunisi untuk varian baru dari Mitsubishi XForce di kemudian hari? Mungkin saja.

Pasalnya, Indonesia bukanlah satu-satunya kolam tempat XForce berenang. Mobil ini nantinya juga bakal dipasarkan di sejumlah negara lainnya. Spek dan konten fitur yang dibekalkan tentu saja berbeda.

Apakah masih berminat untuk membeli Mitsubishi XForce dengan segala kekurangan yang ada saat ini? Atau masih ingin menunggu versi konten yang jauh lebih lengkap? Pilihan ada pada para konsumen.

Mitsubishi Fuso eCanter baru

Mitsubishi Fuso Pamer Next Generation eCanter di GIIAS 2023

PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), APM Mitsubishi Fuso di Indonesia, menghadirkan Next Generation eCanter di GIIAS 2023. Ini adalah penampilan  perdananya di Indonesia sejak debut global September 2022 di Jepang.

Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation (MFTBC) pertama kali meluncurkan Mitsubishi eCanter pada tahun 2017. Ini adalah truk ringan bertenaga listrik pertama Mitsubishi dan telah beroperasi di Eropa, Amerika Utara, Australia dan Selandia Baru. Dengan pengalaman operasional selama lima tahun tersebut, MFTBC mengklaim berhasil mengembangkan Next Generation eCanter.

Mitsubishi eCanter next generation

Next Generation eCanter sepenuhnya bertenaga listrik. Menurut pembuatnya, memiliki jarak tempuh yang lebih jauh dengan akselerasi yang bertenaga. Dengan teknologi yang lebih canggih membuat truk ini tidak bising saat dikendarai. Sehingga pengemudi dapat melakukan pengiriman secara efisien ramah lingkungan.

Dikatakan juga, pengembangan eCanter secara berkelanjutan adalah komitmen MFTBC menuju netralitas karbon. Kehadiran truk ini menjadi hal signifikan demi mengurangi emisi karbon dan masa depan yang berkelanjutan.

Mendukung sisi ekonomis, eCanter terbaru hadir dengan eAxle. Ini adalah teknologi canggih yang hadir dengan driveline tanpa propeller shaft. Dikutip dari rilis Mitsubishi, keunggulan teknologi ini antara lain biaya perawatan yang lebih rendah. Selain itu, mudah diservis, halus, gesit dan akselerasi yang mulus.

Next Generation eCantr dibekali tiga opsi ukuran baterai. Yaitu ukuran S, M dan L yang menghasilkan tenaga dan jarak berbeda dalam sekali pengisian. Next Generation eCanter yang dipamerkan dalam ajang GIIAS ini memiliki baterai ukuran M, yang mampu berkendara sejauh 120-150 km. Variasi baterai ini tentunya akan memudahkan konsumennya.

Selain eCanter terbaru, KTB juga menampilkan Canter ‘kepala kuning’ edisi khusus 60 tahun. Ada juga Canter Bus dalam berbagai format. 

Impresi Pertama: Seberapa Memikat Mitsubishi Xforce 2023?

Cukup banyak aspek yang menjadi pertimbangan dalam mendesain kemasan tampilan eksterior maupun interior sebuah mobil. Kerap kali konsep desain dari tim perancang akan dirombak alias mengalami revisi total saat mulai masuk ke jalur produksi. Berbeda halnya dengan compact SUV Mitsubishi Xforce yang baru saja world premiere di GIIAS 2023.

Pesaing terbaru bagi Hyundai Creta, Suzuki Grand Vitara, Toyota Yaris Cross, Wuling Alvez, dan Honda HR-V ini antara konsep desain dengan versi produksinya begitu identik.

Secara keseluruhan, kemasan Xforce merupakan versi matang dari konsep XFC. Revisi yang dilakukan tentunya tak dapat terlepas dari hitungan biaya produksi dan sejumlah hal lainnya.

Xforce digarap dengan tema ‘best suit buddy for an exciting life’. Kalau diterjemahkan, tak hanya jadi mobil harian, tapi sahabat yang selalu mendampingi aktifitas keseharian pemiliknya. Lantas, seberapa memikatkah desain mobil ini secara keseluruhan?

Desain Eksterior Nihil ‘Blink-blink’

Karakter desain Dynamic Shield yang disematkan pada wajah Mitsubishi Xforce berbeda dari mobil lainnya yang dipasarkan oleh PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) di Tanah Air. Ini gaya baru.

Lampu depan menggunakan model T-shape dengan aksen garis-garis di bawahnya. Sama persis seperti versi konsepnya. Lampu sein dan lampu kabut juga LED. Wajahnya yang garang dan semi futuristik nihil aksen chrome mengkilat, sesuai dengan harapan pecinta SUV tulen.

Dilihat dari samping, tarikan garis bodi dari depan hingga ke belakang terlihat kekar dan ringkas. Kami suka gaya desain yang diusung oleh Xforce. Rasanya, model SUV lansiran Mitsubishi sekeren ini pernah ada tapi sudah lama sekali, yakni Pajero Evolution V6.

Gaya tampilan yang keren dengan sendirinya akan membuat sebuah mobil terlihat mewah. Salah satu contohnya yakni tombol smart-entry pada pintunya. Ini salah satu fitur dari mobil mewah…dan ada di Xforce.

Pelek 18 inci yang dibekalkan berbalut ban Dunlop SP Sport Maxx 225/50. Namun dengan tongkrongan bodinya yang jangkung, fender kekar, ban radial All-terrain bertapak kasar mungkin akan jadi opsi yang lebih pas dan membuat tampilan kian macho. Tergantung selera. Itu menurut kami. 

Beda Sendiri

Ground clearance Xforce yang mencapai 222 mm ternyata berkat suspensi belakang yang diadopsi dari Pajero Sport.

Tak hanya ground clearance paling tinggi di kelasnya. Dengan ukuran panjang 4.390 mm, lebar 1.800 mm, dan tinggi 1.600 mm, body Mitsubishi Xforce 2023 terbilang bongsor dibanding kompetitornya seperti Hyundai Creta.

Bagian belakang juga beda dari SUV dan crossover Mitsubishi yang ada saat ini. Kalau diperhatikan, tekukan garis pada area ini memberi efek 3D. Imbuhan antena, spoiler dan lampu rem atas kian menguatkan gaya sporty ala mobil rally. Lampu belakang model T-shape juga menggunakan LED. Bumper belakang yang kekar diimbangi dengan overhang yang terbilang pendek.

Nah, kaca belakang yang posisinya cukup tinggi serta ukurannya yang terbilang kecil agak sedikit mengurangi visibilitas ke arah belakang. Namun hal tersebut diatasi oleh kamera parkir di bodi belakang.

Kemasan Interior Unik dan Memikat

Dalam memilih produk, konsumen tak hanya melihat desain eksterior semata. Kemasan dan kenyamanan area kabin justru sangat menentukan.

Bagian interior Xforce nampak memadukan banyak elemen desain mobil Mitsubishi model terkini. Tak hanya dari sisi kemasan tampilan, tapi juga dari segi ergonomi maupun kepraktisan. Mitsubishi Motors mengatakan mereka belajar banyak dari selera dan kebutuhan para konsumen Xpander, Xpander Cross, Outlander Sport serta Pajero Sport.

Layout area seputar dashboard-nya memang tampak mewah dan enak dilihat. Meskipun panel dashboard menggunakan material plastik, tapi bahannya cukup tebal dan padat serta tidak kasar. Material plastiknya cukup halus, tak terkesan murahan.

Panel instrumen digital di balik setirnya cukup sporty, bahkan ini lebih keren dari punya  Xpander Cross. Tata letak head unit dengan ventilasi AC pada dashboard pun terlihat rapi.

Nah, pada area door trim dikemas dengan unik. Kualitas bahan plastiknya sama seperti dashboard, namun dipadukan dengan bahan fabric. Handle pintunya terasa kokoh saat digengam dan desainnya cukup artistik.

Di bagian setir, desainnya tak sekadar tampil sporty. Gripnya cukup nyaman dan tidak terasa licin saat genggaman tangan memutar-mutar setir.

Kenyamanan Jok Adalah Faktor Kunci

Semewah apapun sebuah mobil, kenyamanan duduk adalah kunci utama. Pada interior Xforce kemasan jok memanfaatkan material fabric. sama seperti pada door trim dengan aksen jahitan yang terlihat kontras namun rapi. Bahannya cukup tebal dan teksturnya tak terasa kasar.

Ruang penyimpanan lumayan tersebar. Termasuk di bawah jok depan ada laci tarik yang bermanfaat. 

Sandaran tangan dilapisi bahan kulit agar saat tersentuh tangan tetap terasa lembut. Tombol di sekitar switch pengatur kaca jendela bernuansa warna Piano Black terlihat mewah Pengaturan jendela otomatis hanya untuk bagian pengemudi. Sementara untuk spion dilengkapi fitur auto retract.

Jok penumpang baris kedua pun ukurannya cukup besar dan empuk. Posisi duduk terasa nyaman dengan desain jok yang ergonomis. Untuk penumpang di bagian ini, tersedia cup holder pada armrest dan soket USB type-C di bawah jok untuk pengisian ulang daya baterai ponsel.

Sistem audio Dynamic Sound Premium coaxial two-way lansiran Yamaha yang terdapat pada kabin terdiri dari enam speaker adaptif. Nah, sistem audio ini merupakan hasil pengembangan bersama antara Yamaha dan Mitsubishi Motors. Xforce adalah yang pertamakali menggunakannya.

Bagasi Lapang dan Praktis

Satu lagi yang jadi nilai plus sebuah mobil yakni faktor kepraktisan. Tak hanya pintu kabin saja yang praktis dengan adanya fitur tombol smart-entry. Pintu bagasi Mitsubishi Xforce 2023 sudah menggunakan tombol dan mekanisme elektrik untuk membukanya. Selain itu terdapat pula sensor kaki yang terdapat di bagian bawah bumper belakang. Cukup sorongkan kaki ke kolong bumper, dan pintu pun akan terbuka secara otomatis. Praktis dan canggih bukan?

Di bagian dalam bagasi didominasi karpet warna hitam agar mudah dibersihkan. Meskipun terkesan gelap, terdapat lampu ambient yang cukup terang. Di bagian bawah dek bagasi terdapat penyimpanan ban serep.

Hanya saja ban serep yang digunakan lansiran Maxis, beda dari ban standar yang menggunakan Dunlop SP Sport Maxx. Ukuran peleknya pun lebih kecil yakni 16-inci. Agak riskan tentunya, karena ban serep yang digunakan tidak seukuran dengan ban standarnya.

Di ruang penyimpanan ban serep juga terdapat dongkrak serta toolkit yang dapat digunakan dalam kondisi darurat.

Dengan overhang belakang yang terbilang pendek, hal ini berpengaruh pada kapasitas kargo pada bagasi Xforce. Meskipun volume bagasinya tidak besar, namun jok belakangnya bisa dilipat untuk menghasilkan kapasitas bagasi menjadi lebih besar.

Dengan ulasan kami di seputar area eksterior dan interior Mitsubishi Xforce 2023, seberapa kuatkah kharisma yang dimiliki mobil ini? Tentu Semua bergantung pada selera konsumen. Untuk kami, mobil ini sepertinya menjanjikan. Nantikan full review-nya segera. 

Mitsubishi Fuso Rayakan 60 Tahun Canter, Perkenalkan Bus Baru

Kalau Anda mampir ke GIIAS 2023, jangan lupa kunjungi booth Mitsubishi Fuso karena mereka menyuguhkan sesuatu yang penting. Tahun ini bertepatan dengan ulang tahun ke-60, truk ‘kepala kuning’ yang sekarang dikenal sebagai Mitsubishi Fuso Canter.

Sejak 60 tahun lalu, Canter telah diproduksi sebanyak 4,5 juta unit. Meski di Indonesia baru masuk tahun 1970, tapi nama ini begitu melekat di benak siapapun. Pada tahun 2017, FUSO
Canter berhasil tercatat di Museum Rekor Indonesia (MURI) karena jumlah penjualan Canter
di Indonesia yang mencapai 1.000.000-unit.

Canter edisi khusus

Karena berbagai pencapaian positif di Indonesia, tidak heran kalau Mitsubishi Jepang sampai rela meminjamkan FUSO Canter T91A. Menurut Krama Yudha Tiga Berlian (KTB), unit ini didatangkan langsung dari Jepang khusus untuk ditampilkan di FUSO Booth pada event GIIAS 2023. Ini adalah generasi kedua dari Mitsubishi Fuso Canter, diproduksi pada tahun 1968-1975.

Selain itu, KTB juga membuat edisi khusus 60 tahun Canter. Dibuat sebanyak 60 unit saja. Untuk membedakan ada 14 fitur tambahan yang semakin menambah kenyaman, keamanan, dan juga dengan penampilan berbeda dengan varian yang biasa.

Isinya ada alarm dan central lock, kamera depan dan belakang, driving monitoring system untuk memonitor aktivitas pengemudi. Di eksterior ada stiker 60 tahun Canter Anniversary, dan black edition di bagian bumper, front grill dan emblem Fuso warna hitam.

Nobukazu Tanaka, President Director PT. KTB “Di tahun ini, produk andalan kami, Canter, merayakan hari jadinya yang ke-60. Senang rasanya bisa menyertakan Anda semua dalam perjalanan Canter. Ini adalah peristiwa penting bagi kita karena kita dapat mereflesikan masa lalu, merayakan masa kini dan melihat ke masa depan.“

Canter Bus dan Komitmen

Mitsubishi Canter Bus

Di GIIAS 2023 Mitsubishi Fuso juga memperkenalkan Canter Bus. Sesuai namanya, ini adalah bus mini dengan kapasitas 19 penumpang, plus satu pengemudi. Canter bus 2023 diklaim memiliki ruang bagasi yang lebih lega untuk memuat barang bawaan penumpang dengan aman. Selain itu, kursi pada baris akhir dibuat lebih fleksibel sehingga dapat digeser dan dilipat sesuai kebutuhan sehingga memberikan ekstra ruang pada bagasi.

Selain Canter Bus tadi, ada satu Canter yang merupakan kolaborasi antara Mitsubishi Fuso dengan konsumen setianya, PT. Bagong Dekaka Makmur. Basisnya Canter FE 84GBC, Mitsubishi dan PT Bagong membuat bus umum untuk transportasi Jawa Timur yang disebut Trans Jatim.

Bis Trans Jatim

Mitsubishi Fuso juga menegaskan komitmen mereka untuk melayani para konsumennya sepenuh hati. Dari sisi purna jual Mitsubishi Fuso hadirkan Unit Mobile Workshop Service (MWS). Bengkel berjalan ini diklaim memberikan fleksibilitas pelayanan dalam melakukan perawatan maupun perbaikan kendaraan kelokasi operasional konsumen.

Lalu, Bengkel Siaga 24 jam dan Parts Depo juga siap menjamin performa truk dan ketersedian suku cadang bagi konsumen.

Harga Mitsubishi Xforce Paling Mahal Rp 412 Juta

PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) hari ini resmi membuka selubung, termasuk harga SUV baru, Mitsubishi Xforce yang melakukan World Premiere di event GIIAS 2023 di ICE BSD City, Tangerang.

Ini adalah versi produksi dari mobil konsep Mitsubishi XFC yang sempat dipamerkan dalam event IIMS (Indonesia International Motor Show) 2023 pada Februari lalu di JIEXPO, Jakarta. Xforce dikatakan dirancang khusus sesuai karakter iklim dan geografis negara-negara di kawasan ASEAN.

 

Indonesia adalah negara pertama di dunia dan satu-satunya yang memproduksi Mitsubishi Xforce. Bahkan compact SUV ini hanya dipasarkan di Tanah Air, untuk sementara ini.

Jantung Xpander

Sesuai karakternya sebagai mobil SUV, Mitsubishi Xforce dilengkapi empat pilihan mode berkendara yakni Normal, Mud, Gravel dan Wet.

Yang menarik dari Wet mode, menurut Mitsubishi, Anda tetap merasa aman dan nyaman saat berkendara dengan kondisi jalan  aspal yang licin. Fitur ini juga didukung oleh jarak ground clearance Mitsubishi Xforce yang tinggi. Sehingga Anda tak perlu lagi khawatir saat menghadapi genangan air ketika berkendara di musim hujan.

Sebagai sumber penggerak, Mitsubishi Xforce dibekali mesin 4-silinder segaris 1.5-liter MIVEC yang digunakan pula oleh Mitsubishi Xpander dan Xpander Cross. Compact SUV berpenggerak roda depan ini dilengkapi dengan transmisi CVT. 

Antusiasme Konsumen Tinggi

Sejak pemesanan mobil ini dibuka pada 31 Mei 2023 lalu, peminatnya cukup banyak terutama dari area Jabodetabek. Belum lagi permintaan pemesanan dari kota besar lainnya.

Harga Mitsubishi Xforce mulai dari Rp 379,9 juta untuk varian Exceed dan untuk varian Ultimate label harganya Rp 412,9 juta. Dan hanya dipasarkan dalam dua varian tersebut. Harga ini lebih murah dari perkiraan awal yang mengatakan menyentuh Rp 450 juta. 

Posisinya berada di celah pasar antara Xpander Cross yang dipasarkan mulai dari Rp 316,8 juta dan Pajero Sport yang dibanderol mulai dari Rp 552,1 juta (on the road).

Anda ingin melihat seperti apa wujud aslinya? Siilahkan kunjungi booth Mitsubishi Motors di GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023 di ICE BSD City, Tangerang.

Mampukah The New SUV Mitsubishi Menggoyang Pasar SUV Tanah Air?

Segmen kendaraan small SUV saat ini tengah jadi trend dan primadona di Tanah Air. Dalam kurun waktu dua tahun terakhir, pemain di liga ini terbilang cukup ramai. Mulai dari Honda HR-V, Hyundai Creta, Kia Seltos, Suzuki Grand Vitara, Wuling Alvez, Chery Omoda 5, hingga Toyota Yaris Cross. Sekarang hadir The New SUV Mitsubishi.

Dengan persaingan yang lumayan ketat, Mitsubishi Motors melalui PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) tak ragu untuk ikut serta.  Seperti apa prospek mobil ini kedepannya?

Kendaraan ini secara spesifik dikembangkan untuk memenuhi permintaan dan kebutuhan konsumen di negara kawasan ASEAN, khususnya di Indonesia,” ungkap President Director PT MMKSI Atsushi Kurita dalam acara preview bersama media di Hotel Intercontinental Pondok Indah, Jakarta, Senin (31/7/2023).

Sejak berupa XFC Concept, Mitsubishi Motors memang secara khusus merancang mobil SUV dengan spesifikasi khas untuk negara di kawasan ASEAN, terutama Indonesia. Perihal data teknis lengkapnya baru akan resmi diumumkan saat world premiere beberapa hari kedepan.

Segera Beredar

Meskipun resminya baru World Premiere pada event GIIAS 2023 yang berlangsung 10 Agustus mendatang, namun para konsumen sudah dapat melakukan pemesanan sejak 31 Mei 2023.

Pihak pabrikan menyatakan bahwa proses produksi sudah berjalan di fasilitas PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI) yang berada di Bekasi, Jawa Barat. Ditargetkan unit pesanan konsumen mulai dikirim tiga bulan setelah resmi meluncur pada 10 Agustus mendatang.

Seiji Watanabe

“Saat ini tahap awal produksi tengah berjalan. Pengiriman ke konsumen pemesan dan jaringan dealer akan dimulai pada November,” ungkap Tetsuhiro Tsuchida, Marketing Director Sales & Marketing Division PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI).

Seberapa Besar Prospeknya?

Kemunculan versi produksi mobil ini menjadi bahan perbincangan hangat di sosial media. Antusiasme terhadap SUV terbaru Mitsubishi ini tak hanya datang dari konsumen di Tanah Air. Konsumen di sejumlah negara ASEAN pun terpikat, bahkan juga para penyuka SUV di beberapa negara lain seperti India.

Belakangnya SUV baru Mitsubishi

Pertanyaan yang muncul pun nyaris senada, “Apakah mobil ini akan dipasarkan di negara kami?” Kurang lebih demikian tanggapan serta respon para warganet dan juga media luar. Menanggapi hal tersebut, pihak PT MMKSI menyatakan bahwa untuk saat ini basis produksi The New SUV hanya di Indonesia, dan satu-satunya.

Selain itu, pihak PT MMKSI pun menambahkan bahwa sekarang masih difokuskan untuk memenuhi permintaan konsumen di Tanah Air. Untuk pasar ekspor akan menyusul kemudian. Untuk informasi, kapasitas produksi yang dimiliki oleh Mitsubishi di Indonesia sangat memadai yakni 220.000 unit per tahun. Saat ini, mereka merakit Pajero Sport, Xpander L300 dan tidak ketinggalan Nissan Grand Livina. 

Investasi Masif

Berkat tingginya minat konsumen terhadap Xpander dan Xpander Cross, pada tahun 2019 lalu PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI) mengelontorkan dana investasi sebesar Rp 500 miliar untuk meningkatkan kapasitas produksi di pabrik perakitan Cikarang. Dari 160.000 unit per tahun digenjot menjadi 220.000 unit per tahun.

Target produksi untuk Xpander saat itu dari 8.000 unit per bulan pun ditingkatkan menjadi 10.000 unit per bulan. Hal ini berkaitan adanya permintaan pasar ekspor. Sebanyak 20 persen dari total produksi Xpander dan Xpander Cross diekspor ke Philipina dan Afrika.

Mobil compact SUV yang baru saja diperkenalkan oleh PT MMKSI ini diprediksi mengadopsi mesin dan transmisi yang sama dengan Xpander. Kenapa?

Karena mesin MIVEC 4-silinder segaris 1.5-liter dari Xpander telah diproduksi di Indonesia dengan muatan lokal mencapai 80 persen. Dengan suplai mesin buatan dalam negeri, maka waktu produksi kendaraan jadi lebih cepat. Konsumen pemesan pun tak menunggu terlalu lama.

Berkaca dari kesuksesan Xpander, pihak PT MMKSI optimis The New SUV memiliki prospek yang cerah. Target produksi mobil ini diperkirakan tak jauh berbeda dari Xpander yakni di kisaran angka 8.000 unit per bulan.

Harga jual mobil ini memang belum diumumkan secara resmi. Namun dengan slotnya yang berada di segmen small SUV, maka diperkirakan harga jual The New SUV tak akan jauh dari para kompetitornya yang berada di kisaran Rp 300 – 400 jutaan.

Mampukah The New SUV menggoyang pasar small SUV Tanah Air dan merebut hati para konsumen? Kita nantikan jawabannya setelah mobil ini resmi world premiere…

NEw SUV Mitsubishi

Di Balik Desain New SUV Mitsubishi, Akan Jadi ‘Game Changer’ Lagi?

Mitsubishi Motors Corporation membuka selubung mobil barunya di Jakarta kemarin (31/07). Desain New SUV Mitsubishi, begitu mobil tersebut dijuluki, sementara ini, dibekali bentuk yang memang khas pabrikan tiga berlian itu.

Desain New SUV Mitsubishi yang dibawa dikatakan sebagai ‘game changer’ bagi pasar SUV ringkas. Istilah game changer juga digemborkan Mitsubishi saat pertama kali Xpander diperkenalkan dengan desain yang menggebrak. Kala itu, sales Toyota, Daihatsu dan Honda kelabakan melihat dagangannya terancam oleh bentuk Xpander yang memikat calon konsumen. Diharapkan, SUV Mitsubishi ini juga akan bisa menghebohkan.

New suv Mitsubishi

Itu perlu pembuktian nanti, saat GIIAS 2023 mobil ini resmi dipasarkan. Yang pasti, desain yang dibawa memang tidak jauh dari versi konsepnya. tema bentuk yang dibawa bernama Silky & Solid. Pengembangan desain dipimpin oleh Seiji Watanabe, Division General Manager, Design Division, Mitsubishi Motors Corporation.

Menurut MMC, bentuk ini merupakan desain SUV autentik yang stylish dan kokoh, juga menggabungkan keanggunan dan ketangguhan. Sehingga menghasilkan gaya yang berkesan berwibawa baik di kota besar di wilayah ASEAN (yang jadi target pemasaran) hingga alam bebas. Setuju atau tidak, kami serahkan kepada Anda. Tapi kami untuk sementara ini suka dengan bentuknya.

Seiji Watanabe

Meski ada saja yang bilang depannya mirip Lamborghini Urus, pinggang belakangnya ada kesan Chevrolet Trax, tapi hasilnya memang meyakinkan. Mukanya tetap membawa kesan Dynamic Shield yang kental. Tentunya dengan evolusi yang sesuai. Posturnya pas untuk sebuah SUV ringan, dengan ground clearance 222 mm. Tapi kami harus bilang, peleknya bisa punya desain yang lebih baik.

Tatanan lampu LED di depan yang membentuk T, membuat mobil terlihat lebar. Kesan ini lantas diperkuat oleh grill heksagonal yang meluas ke bawah. Memberikan asupan udara untuk radiator dan komponen lainnya.

Tanpa Sunroof

Dari samping, moncongnya terlihat tegak, selaras dengan lekukan di buritan. Lampu belakang juga dibuat serasi dengan depan dengan membentuk huruf T. Bagian samping terlihat minim lekukan tajam, membuat desain samping terlihat hampir bersih.

Belakangnya SUV baru Mitsubishi

Kami katakan hampir karena diatas over fender ada lekukan lagi membentuk spakbor. Entah kenapa ada di lengkungan di situ. Mungkin untuk menegaskan kesan gagah. Pinggang belakangnya punya lekukan yang melebar, memberikan kesan kekar. Diimbangi dengan jarak pijak roda yang terlihat lebar. Itulah deretan kombinasi yang disebut sebagai Silky & Solid tadi. Dimensinya, punya panjang 4.390 mm, lebarnya 1.810 mm serta tinggi 1,660 mm.

Tidak ada sunroof atau panoramic roof di mobil ini. Menurut Watanabe, ini demi menghemat bobot. Kami setuju dengan absennya benda itu. Sunroof atau panoramic roof kadang fungsinya hanya sebagai aksesoris yang akan merepotkan seiring berjalannya waktu. Namun ia juga mengatakan tidak menutup kemungkinan ke depannya akan ada varian dengan atap kaca.

Informasi umum lainnya, New SUV Mitsubishi ini akan dirakit di Indonesia untuk pasar lokal dan ekspor. Mesinnya 1,5 liter seperti yang pernah kami sampaikan. Transmisi CVT akan meneruskan daya ke roda depan (FWD). Mode berkendaranya ada empat: Normal, Wet, Gravel dan Mud. Dua yang terakhir itu kami juga sangat setuju, mengingat kondisi cuaca di Indonesia yang kadang menyulitkan berkendara. Kita tunggu informasi lainnya di GIIAS 2023 nanti. Yang pasti, desain New SUV Mitsubishi ini cukup meyakinkan. 

Wujud New SUV Mitsubishi Diperlihatkan, Dijual di GIIAS 2023

Teka-teki seputar The New SUV Mitsubishi yang menjadi perbincangan cukup panas beberapa bulan terakhir ini, telah terjawab.

Hari ini, Senin, (31/7) PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI)  resmi memperlihatkan The New SUV Mitsubishi, yang namanya masih dirahasiakan, di hadapan kami secara langsung.

New suv Mitsubishi

Rencananya, SUV kompak terbaru Mitsubishi ini akan disiapkan untuk pasar Indonesia hingga global. Untuk selanjutnya SUV terbaru ini akan melakukan World Premiere pada 10 Agustus mendatang dalam event GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023 di ICE BSD City, Tangerang.

Fascia depannya mengusung grille Dynamic Shield yang baru dengan paduan DRL T-shape. Desain belakangnya dengan gaya Floating roof. Terlihat kekar di bagian waist line.

Kabinnya masih ditutup, namun diperkirakan akan cukup lengkap. Cruise control, AC dual zone dan dua layar digital akan melengkapi fitur standar. Selain itu, rem parkir elektrik dipasangkan dengan kemampuan auto hold.

Spek Mesin Sama Dengan Xpander?

SUV Mitsubishi baru

Berdasarkan info pihak MMKSI, mobil ini mengusung mesin MIVEC 1.5L 4-silinder yang sudah ada. Perkiraan kami, ini mesin yang sama dengan Xpander, dengan output 102 hp dan torsi 141 Nm. Mengandalkan penggerak FWD dengan paduan transmisi CVT. 

Untuk kenyamanan, SUV ini dilengkapi empat mode berkendara yakni Normal, Mud, Gravel dan Wet. Masing-masing mode berkendara disesuaikan dengan kondisi geografis dan iklim di Asia Tenggara, khususnya di Indonesia.

Dengan segmennya sebagai compact SUV, diproyeksikan akan langsung berhadapan dengan Toyota Yaris Cross, Hyundai Creta dan Honda HR-V di pasar crossover Indonesia. 

Antusiasme Konsumen Cukup Tinggi

Calon konsumen yang berminat dengan Mitsubishi The New SUV ini sudah dapat melakukan pemesanan melalui dealer resmi Mitsubishi Motors yang ada di Indonesia. Pemesanan telah dibuka sejak 31 Mei 2023 lalu hingga batas waktu yang tidak ditentukan.

Mitsubishi baru ini belum diumumkan harganya. Namun perkiraan kami, akan ditawarkan dengan harga Rp 300-400 jutaan. Ini berkaca dari rentang harga yang ada di segmennya. Anda bisa melihat langsung wujudnya di GIIAS 2023, 10 Agustus nanti. 

Mitsubishi Triton baru untuk AXCR 2023

Mitsubishi Ralliart Turun Rally AXCR 2023 Pakai Triton Terbaru

Kesuksesan Mitsubishi Ralliart di ajang rally lintas negara (cross country) AXCR 2022 lalu membuat mereka percaya diri untuk ajang selanjutnya. Akhir Juni lalu, tim ini mengumumkan persiapan untuk AXCR berikutnya yang akan berlangsung Agustus 2023 nanti.

Untuk tahun ini, lini perally tidak banyak berubah. MAsih diperkuat oleh Chayapon Yotha (Thailand) dan co-driver Peerapong Sombutwong (Thailand) yang menjuarai AXCR 2022. Perally Indonesia, Rifat Sungkar beserta Chupong Chaiwan (Thailand). Terakhir ada pasangan Jepang, Katsuhiko Taguchi dan Takahiro Yasui.

Tim Mitsubishi Ralliart untuk AXCR 2023

Yang menarik adalah, mereka akan menggunakan Mitsubishi Triton generasi paling baru. Turun di kelas T1 (prototype cross-country vehicles). Selain itu, TANT Sport, sebagai pemilik tim didukung oleh personel yang tidak asing. Hiroshi Masuoka, kampiun Rally Dakar akan menjadi team Director. Belum lagi para engineer dari Mitsubishi Motors juga mendukung penuh.

Triton T1 untuk AXCR 2023

Persiapan serius mereka jalani sejak 19 hingga 23 Juni lalu. Mitsubishi Ralliart memanfaatkan wilayah Khao Yai National Park, Thailand untuk menguji Triton baru dan pengendaranya. Khao Yai National Park dipilih sebagai tempat percobaan karena dikatakan cukup merepresentasikan lintasan yang akan mereka lalui nanti. Tidak kurang dari 800 km selama lima hari tersebut mereka jalani. Menurut klaim Mitsubishi, mobilnya terbukti tangguh.

Mitsubishi Triton T1

Masuoka mengatakan, “Berdasarkan kekuatan asli All-New Triton, performa handling, stabilitas di jalan kasar, dan kenyamanan berkendara semakin ditingkatkan sebagai mobil kompetisi reli.” Selain itu, untuk menghadapi kompetisi pihaknya meningkatkan kinerja turbocharger agar respon mesin bisa lebih mumpuni di semua tingkat putaran.

“Kami telah melakukan tes ketahanan dengan pengaturan jalur yang lebih sulit daripada kondisi reli yang sebenarnya, tetapi mobil mampu melewati masing-masing sekitar 800 km tanpa masalah awal yang besar,” klaim Hiroshi Masuoka. Melalui pengujian ini juga terlihat bagaimana tim berfungsi sebagaimana mestinya. Masuoka memastikan timnya bisa maksimal dan percaya diri memboyong gelar juara untuk Mitsubihsi Ralliart di event AXCR.

All new Mitsubishi Triton

All New Mitsubishi Triton Hadir Juli 2023, Ini Informasinya

Mitsubishi Triton baru dipastikan mendebut 26 Juli nanti di Thailand. Untuk itu, masyarakat internet beramai-ramai mencari bocoran seperti apa double cabin terbaru ini nantinya. Nah, inilah dia bentuknya.

Sebagai bagian dari kampanye promosi, Mitsubishi mengeluarkan sepasang foto teaser yang gelap. Biasa itu. Namun beberapa detil penting sudah bisa terlihat.

All new mitsubishi triton debut Juli 2023.

Pertama adalah mukanya yang terlihat lebih tegas. Ini adalah penerjemahan desain Dynamic Shield terbaru. Tidak ada lagi garis mengalun dan diganti bersudut tajam. Hasilnya, grill tegak diapit sepasang lampu utama. Diatas headlight, ada DRL tipis yang makin membuat paras Triton baru terlihat menggugah.

Terlihat juga bentuk fender yang mengotak serta kekar dan bak yang juga lebih boxy. Meski kami ragu, tapi guratan huruf J yang membentuk sambungan bagian belakang kabin dan bak sepertinya dipertahankan. Ini memang ciri khas Triton dari dulu. Lampu belakangnya membentuk huruf T yang ditidurkan, tentunya ini sudah menggunakan LED.

Teaser mitsubishi Triton 2023

Menurut Mitsubishi, Triton baru ini didesain dengan konsep bernama ‘Beast Concept’. Makanya desainernya punya kebebasan untuk membentuk sebuah mobil yang terlihat tangguh, biarpun sedang diam.

Interiornya belum terungkap, tapi dari video teaser yang mereka unggah di akun Youtube Mitsubishi, terlihat lebih modern. Salah satu yang jadi sorotan adalah penggunaan kenop untuk mengaktifkan mode gerak empat roda.

Interior Modern, Mesin Lama?

Layar infotainment besar tertancap di tengah dashboard, entah berapa inci ukurannya. Dan kami tidak akan heran kalau instrument cluster juga sudah digital. Bentuk dashboard tidak kalah mengotak dengan grill.

Soal teknis, belum ada informasi. Tapi kami juga tidak akan kaget kalau mesinnya masih sama seperti sebelumnya (4N15). Tentu dengan peningkatan. Untuk informasi, saat ini Triton memiliki mesin turbodiesel dengan daya 178,5 hp.

Kalau ada peningkatan, sepertinya bukan tidak mungkin kalau menyentuh 200-an hp. Ford Ranger Raptor patut waspada.

“All-New Triton telah ditata ulang sepenuhnya di bawah konsep desain Beast Mode,” kata Seiji Watanabe, General Manager Divisi Desain, Mitsubishi Motors. “Mengekspresikan ketangguhan dan kekuatan yang diharapkan dari sebuah pikap, All-New Triton menggabungkan kelincahan dengan desain yang kuat untuk menciptakan tampilan yang mengesankan.”

Mobil Listrik Mitsubishi eK X EV Bakal Dipasarkan di Indonesia?

Anda ingat dengan dua mobil listrik mungil Mitsubishi eK X EV dan Nissan Sakura? Kedua model kei car tersebut cukup fenomenal karena berhasil meraih penghargaan Japan Car of the Year 2022-2023. Penghargaan lainnya seperti RJC Car of the Year, dan Japan Automotive Hall of Fame (JAHFA) Car of the Year juga dianugerahkan pada keduanya.

Kepopuleran kedua kei car EV ini di Jepang membuat pihak PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) mempertimbangkan untuk memasarkannya di Indonesia.

“Saat ini kami sedang mencoba untuk mengkaji mobil listrik Mitsubishi eK X EV apakah akan sesuai untuk pasar Indonesia,” papar President Director MMKSI, Atsushi Kurita dalam konferensi pers di Jakarta, Senin, (19/6/2023).

Kedua mobil listrik mungil ini merupakan hasil pengembangan bersama antara Nissan Motor Co., Ltd. dan Mitsubishi Motors Corporation yang membentuk usaha patungan NMKV Co., Ltd.

Produksi keduanya dilakukan oleh pabrik perakitan Mizushima Mitsubishi Motors di Prefektur Okayama, Jepang. Hanya dalam waktu satu tahun jumlah produksi Nissan Sakura dan Mitsubishi eK X EV telah mencapai 50.000 unit.

Spek Sama, Kemasannya Beda

Nissan Sakura maupun Mitsubishi eK X EV keduanya menggunakan platform yang sama. Jadi tak perlu heran jika spek keduanya identik. Hanya kemasan tampilannya saja yang dibuat sedikit berbeda sesuai karakter khas masing-masing brand.

Kedua mobil listrik mungil ini dibekali motor elektrik penggerak berdaya 47 kW atau setara 63 hp yang bekerja pada putaran 2.302-10.455 rpm. Output torsi sebesar 195 Nm dicapai pada putaran hingga 2.302 rpm. Kecepatan maksimumnya mampu mencapai 130 km/jam. Cukup memenuhi syarat batas kecepatan minimum di jalan tol.

Sumber daya listrik dipasok oleh baterai lithium-ion berkapasitas daya 20 kWh. Jarak jelajah maksimumnya mampu mencapai 180 km. Lebih dari cukup untuk pengendaraan harian di seputar area JADETABEK (Jakarta, Depok, TangSel, Bekasi) atau SMSG (Surabaya, Mojokerto, Sidoarjo, Gresik).

Untuk pengisian ulang daya baterai dengan sumber listrik standar 220 V butuh waktu sekitar delapan jam. Sedangkan dengan perangkat fast charger, pengisian daya dari 0-80 persen butuh sekitar 40 menit. Cukup cepat.

Mobil Mungil Berfitur Canggih

Fitur? Tentu ini adalah hal pertama yang bakal ditanyakan oleh para konsumen.

Kedua mobil listrik ini dibekali layar digital 7 -inci Advanced Drive Assist Display dan layar navigasi 9 inci adalah yang pertama akan anda lihat saat masuk ke dalam kabin.

Rute berkendara pun dapat disesuaikan dengan kapasitas daya batersi berkat adanya sistem navigasi Nissan Connect untuk Nissan Sakura. Untuk versi Mitsubishi eK X EV dibekali sistem navigasi serupa yakni Mitsubishi Connect.

Fitur keselamatan berkendara seperti Adaptive Cruise Control, Lane Keep Assist, Grip Control, hingga Parking Assist, dan MI-Pilot juga dibekalkan pada kedua mobil mungil ini. Nah, canggih bukan?

Mode Berkendara Sesuai Kebutuhan

Untuk pengendaraan di lalu lintas dalan kota yang kerap stop and go, anda dapat memilih mode NORMAL atau mode ECO, yang akan menghemat konsumsi daya dengan membatasi kecepatan berkendara. Sedangkan untuk akselerasi yang lebih responsif, mode SPORT adalah pilihannya.

Meskipun ukurannya mungil, namun Nissan Sakura maupun Mitsubishi eK X EV mampu memuat empat penumpang dewasa. Kapasitas bagasinya pun lumayan yakni 107 liter.

Perihal kapan bakal mulai dipasarkan di Indonesia dan berapa harga jualnya, pihak MMKSI belum memberikan informasi lebih lanjut.

Sebagai gambaran, label harga jual Nissan Sakura maupun Mitsubishi eK X EV di Jepang yang termahal yakni sekitar 2.932.600 yen atau setara Rp 336 jutaan (sudah termasuk pajak).

Mungkin harga jual di Indonesia akan lebih mahal dari di Jepang. Terkecuali bila Nissan Sakura maupun Mitsubishi eK X EV diproduksi di Indonesia dengan TKDN lebih dari 60 persen. Harga jual akan lebih kompetitif.

 

dealer mitsubishi SUN Matraman

Dealer Mitsubishi Motors Bertambah Lagi di Indonesia

Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) 19 Juni lalu mengumumkan mulai beroperasinya dealer baru di wilayah DKI Jakarta. Dealer yang berjalan di bawah payung SUN Motor Group ini berlokasi di Matraman, Jakarta Timur. Dengan demikian, kini jumlah dealer Mitsubishi mencapai 169 lokasi di seluruh Indonesia.

Dikatakan, kehadiran SUN Matraman ini adalah bentuk komitmen merek mobil Jepang itu untuk mempermudah konsumen dan calon konsumen mendapatkan layanan Mitsubishi. Dealer baru ini hadir dengan kemampuan 3S (Sales, Service, Spare part). Terletak di Jl. Matraman Raya No.140, Jakarta Timur.

Grand opening mitsubishi sun matraman.

Diklaim, Diler Mitsubishi Motors SUN Matraman dapat menangani hingga 27 kendaraan per hari. Lokasinya menempati lahan seluas 1.931 m2. Luas bangunan 1.519 m2 dengan desain yang atraktif dan terletak di lokasi strategis.

Di dalam bangunan tersebut bisa ditemukan berbagai fasilitas layaknya sebuah dealer 3S. Mulai dari ruang tunggu yang nyaman, tempat bermain anak, internet dan sebagainya. Area showroom menghabiskan luas 726 m2. Bagi calon konsumen, bisa melakukan test drive berbagai kendaraan penumpang maupun niaga ringan.

Area showroom SUN Matraman.

Sedangkan bengkel diberikan area sebesar 668 m2, dengan tiga stall Mitsubishi Quick Pit (MQP), empat stall umum, dan satu stall untuk inspeksi. 

Kehadiran SUV Baru

“Pada bulan Juni ini, Mitsubishi Motors telah menambah dua diler resmi Mitsubishi di wilayah Jabodetabek, yaitu Diler Mitsubishi Motors Prabu Pendawa Bogor dan Diler Mitsubishi Motors SUN Matraman,” kata Atsushi Kurita, President Director PT MMKSI.

bengkel mitsubishi Matraman.

Kurita juga menegaskan, “Kami percaya perluasan jaringan diler kami akan memberikan manfaat yang signifikan bagi pelanggan kami, dan sekaligus untuk menunjukkan komitmen Mitsubishi Motors untuk menjaga standar layanan resmi kami dan terus memberikan pengalaman yang memuaskan kepada setiap pelanggan.”

Mitsubishi XFC Concept

Selain soal dealer, Atsushi Kurita juga tidak menutupi optimismenya soal SUV Mitsubishi. Mobil ini akan melakukan debut dunia di GIIAS 2023 bulan Agustus nanti.

“Kami mengundang semua orang untuk bergabung dengan kami dalam acara tersebut. Kami yakin bahwa The New SUV akan membawa pengalaman berkendara yang luar biasa dan memenuhi harapan para penggemar otomotif di Indonesia,” tegasnya

Komunitas Mitsubishi L300

1.000 Mitsubishi L300 Meriahkan Jogja!

Ini menarik. Komunitas mobil komersial Mitsubishi L300 mengadakan acara kumpul-kumpul di Yogyakarta 28 Mei lalu. Ada dua komunitas besar yang meramaikan kawasan Candi Banyunibo, JEC (Jogja El 300 Community) dan Eltitusi.

Ada 1.000 Mitsubishi L300 yang hadir. Dan menurut rilis Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), mayoritas adalah pemilik L300 yang sudah turun temurun. Seperti diketahui, L300 adalah salah satu mobil komersial legendaris yang sulit untuk ganti generasi. Meski begitu, tetap saja laku dan banyak diandalkan para pengusaha.

Mitsubishi L300 tetap laku

“Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada para anggota komunitas yang telah
setia menggunakan Mitsubishi L300,” kata Intan Vidiasari, General Manager of Marketing Communication & PR Division PT MMKSI. Menurut Intan, dukungan komunitas memiliki kontribusi signifikan untuk eksistensi L300 di Indonesia, selama empat dekade ini.

“Harapan kami melalui event ini, para peserta dapat semakin kompak dan solid, memperluas jaringan baik pertemanan maupun bisnis dan mendapatkan manfaat,” tambah Intan.

Ia juga berharap hubungan antara komunitas dan Mitsubishi bisa tetap terjaga. Ditegaskan juga, hal ini menjadi bagian dari komitmen MMKSI. Tujuannya untuk menjadi brand yang dapat mendukung masyarakat mencapai kualitas hidup yang lebih baik. “Melalui produk dan layanan yang kami miliki, salah satunya Mitsubishi L300 Euro 4 yang kini telah hadir semakin baik,” katanya.

Sulit Digantikan, Bahkan Oleh Pembuatnya

Mitsubishi L300 telah hadir di Indonesia sejak 1981. Mobil ini begitu populer sehingga Mitsubishi di Indonesia tidak merasa perlu untuk mengganti generasinya. Di pasar luar, L300 dikenal sebagai Mitsubishi Delica, dan sudah punya generasi terbaru sebagai kendaraan penumpang.

Dan kami harus akui, ini mobil komersial yang teknologinya sederhana, tidak macam-macam. Sehingga mudah dirawat. Dan karena sudah puluhan tahun, suku cadangnya mudah ditemukan di manapun.

New Colt L300 euro4

Perubahan paling signifikan terhadap L300 adalah penyematan teknologi baru untuk mengakomdir peraturan emisi Euro4. Emisi yang lebih ketat mengharuskan L300 ganti mesin. Kini, “Jagoan Pickup” ini mengandalkan mesin diesel 4N14. Diluncurkan pada 28 Juni 2022. Namanya juga sedikit berubah jadi New Colt L300.

Daya muatnya diklaim lebih besar, interior lebih modern dan lebih ekonomis. Tapi bentuknya masih begitu saja. Dan sepertinya akan tetap dicintai.

Mitsubishi Xpander Cross 2023

Kilau Lebaran Campaign, Cara Mitsubishi Motors Supaya Mobil Tetap Mulus Pasca Mudik

Mudik pastinya sudah menjadi tradisi masyarakat Indonesia. Perjalanan panjang menuju kampung halaman dibarengi harapan untuk bisa berkumpul bersama keluarga merayakan Idul Fitri.

Tentunya untuk bisa mewujudkan hal tersebut, perlu persiapan. Yang paling jelas, selain kesiapan fisik untuk mengemudi, mobil juga wajib sehat. Ingat, ini perjalanan yang kemungkinan besar akan dua arah, pergi dan pulang. Jadi pastikan segalanya aman.

Konsumsi vitamin dan makanan berserat untuk menjaga kondisi tubuh. Dan jangan memaksakan untuk tetap berkendara jika lelah. Hal sama juga berlaku untuk mesin. Cek kondisi oli dan cairan yang penting untuk kesehatan sistem penggerak adalah wajib. Ganti bila perlu.

Selain itu, apapun kondisinya, pengemudi wajib waspada. Tidak jarang, kita sudah berkendara dengan aman, orang lain yang teledor. Jika sampai ‘apes’ dan mobil Anda ditabrak, urusannya bisa repot

Atasi Persoalan Pasca Mudik Lebaran Ala Mitsubishi Motors

Mitsubishi Motors memiliki cara untuk meringankan urusan merepotkan tadi. Selain menggelar program pendukung mudik ke kampung halaman, MMKSI sebagai APM mobil Mitsubishi Motors di Indonesia juga menyediakan program untuk perawatan mobil setelah kembali ke rumah.

Dikutip dari rilis yang kami terima, sebagai tambahan atas program dan diskon spesial yang diberikan di Posko Lebaran MMKSI juga memberikan program spesial “Kilau Lebaran”. Ini adalah layanan Mitsubishi Bodi & Cat yang dapat dimanfaatkan pasca libur lebaran.

Mitsubishi Xpander Cross

“Melalui “Kilau Lebaran Campaign”, kami ingin memastikan kondisi kendaraan setelah digunakan dan kembali dari aktivitas mudik lebaran. Kami berharap pelanggan dapat menikmati kemudahan dari program dan layanan yang kami sediakan, serta dapat berkumpul dan berbagi kebahagiaan dengan keluarga,” kata Eiichiro Hamazaki, Director of After Sales Division PT MMKSI.

Program ini berlaku di fasilitas Bodi & Cat resmi di seluruh Indonesia mulai 1 Mei – 30 Juni 2023. Adapun program yang berlaku berupa diskon biaya spare parts 10 persen, diskon biaya jasa perbaikan sebesar 5 persen. Tidak ketinggalan diskon biaya klaim sebesar Rp. 300.000, yang digunakan saat pembayaran own risk. Tentunya, dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.

Daftar Dealer Bodi & Cat resmi kendaraan Mitsubishi Motors bisa dilihat di sini

Pelanggan dapat melihat alamat dan kontak dealer resmi Mitsubishi Motors pada situs resmi MMKSI di https://www.mitsubishi-motors.co.id/cari-dealer. Untuk mendapatkan bantuan dan informasi layanan Mitsubishi Motors di Indonesia secara menyeluruh pelanggan dapat mengakses Mitsubishi Motors Customer Care di nomor telepon 0804-1-300-300, atau Layanan asisten virtual berbasis chat, MIRA, melalui WhatsApp https://bit.ly/MIRAWhatsapp . Atau bisa juga hubungi nomor 0811-130-1300