Honda Forza 250 Terbaru, Makin Segar Dan Atraktif

Ada kabar gembira bagi para pecinta skutik maxi seperempat liter. all-new Honda Forza 250 model 2023 diperkirakan bakal segera dipasarkan di Indonesia. Saat ini, Forza 250 terbaru sudah dipasarkan di Jepang. Akan kian ramai nampaknya segmen skutik maxi kelas 250 cc dan under 500 cc.

Adik dari Forza 350 spek Thailand dan Eropa ini tampilannya sangat identik dengan all-new Honda Forza 125 model 2023 yang telah dipasarkan di Eropa. Hanya saja, Honda Forza 250 versi facelift bodynya sedikit lebih bongsor dari versi 125 cc dan 150 cc.

Tak ada perubahan spek pada mesin 4-tak silinder tunggal 249 cc 4-katup SOHC berteknologi eSP+. Tetap berpendingin radiator, dengan kompresi 10.2:1 dan daya di kisaran 23 hp pada 7.750 rpm. Torsi maksimum 24 Nm pada 6.250 rpm.

Sedikit Penyegaran Tampilan

Tak banyak yang berubah pada edisi facelift ini, namun terdapat sedikit revisi dibandingkan model sebelumnya. Yang paling terlihat adalah bagian depan dan belakang.

Headlamp kini mengadopsi full LED ganda untuk meningkatkan daya jangkauan pencahayaan dan agar lebih hemat listrik. Lampu rem dan sein pun tak hanya berganti desain tampilan, namun juga telah menggunakan LED. Windshield tetap dapat diatur ketinggiannya secara elektrik dengan rentang pengaturan 15 cm.

Panel spidometer dan tachometer analog dikombinasikan dengan layar MID LCD. Kini mengalami penyegaran tampilan serta ukuranya sedikit lebih besar dari versi terdahulu. Iluminasi pada panel instrument sekarang jauh lebih terang untuk memudahkan pembacaan panel instrument, khususnya kapasitas BBM saat berkendara di malam hari.

Tanpa Koneksi HP

Pada area kompartemen depan terdapat soket USB yang dapat digunakan untuk charging baterai ponsel. Jika pada spek Forza 350 di Eropa dan Thailand dilengkapi fitur Honda Smartphone Voice Control System atau HSVCS yang dapat menginformasikan panggilan ponsel pada dasbor, Forza 250 tidak dilengkapi fitur tersebut. Hmm…sayang sekali.

Ya, terlepas dari kekecewaan akan absennya fitur tersebut, namun peraturan lalu lintas di Jepang sangatlah ketat. Nekat berponsel ria saat berkendara denda tilangnya tak main-main. Tak hanya nominalnya yang mencapai jutaan rupiah, SIM pengendara pun dapat digunting…waduh!

Honda Forza 250 dilengkapi sistem kontrol traksi HSTC seperti pada varian Forza lainnya untuk menunjang handling berkendara. Fitur lain yang dibekalkan yakni Honda Smart Key (HSK) serta lampu sein depan yang terintegrasi pada spion.

Sistem pengeremaan mengandalkan rem cakram pada roda depan maupun belakang. Sementara sebagai penopang body, roda depan dibekali velg alloy 15-inci berkelir titanium grey berbalut ban berukuran 120/70-15. Sedangkan pada roda belakang ditopang velg 14-inci berbalut ban berukuran 140/70-14.

Skutik maxi ini di Jepang dipasarkan mulai dari ¥691.900 atau setara Rp 81 juta-an (off-the road). Pilihan warna hanya ada dua yakni Pearl Smokey Gray dan Matte Gunpowder Black Metallic.

Siap meminangnya saat meluncur di Indonesia?

Ducati Finitura e Delibera Estetica, Gedung Dengan Sumber Energi Mandiri

Efisiensi penggunaan sumber daya energi saat ini menjadi perhatian besar sejumlah industri di dunia, termasuk Ducati. Alhasil, sebuah gedung baru dengan rancang bangun hemat energi pun dibangun di pabrik Ducati di Borgo Panigale, Bologna.

Sesuai namanya, gedung yang diberi nama ‘Finitura e Delibera Estetica’ tersebut berfungsi sebagai area proses finishing dan sentuhan detil estetika akhir pada seluruh produk Ducati.

Acara peresmian gedung baru ini dihadiri oleh Claudio Domenicali, CEO Ducati; Markus Duesmann, CEO Audi AG and President Ducati Motor Holding SpA; Jürgen Rittersberger, CFO Audi AG; serta Matteo Lepore, Walikota Bologna.

Yang menarik dari gedung Finitura e Delibera Estetica ini adalah teknologi yang diterapkan pada infrastruktur gedung ini. Tak hanya digadang sebagai gedung yang hemat energi, sebagian besar kebutuhan energi pun dihasilkan secara mandiri. 

Sumber Daya Energi Mandiri

Pasokan daya listrik merupakan salah satu kebutuhan esensial di pabrik Borgo Panigale. Untuk mengurangi kebergantungan pada pasokan dari stasiun pembangkit listrik Bologna, Ducati mendirikan pembangkit listrik mandiri bertenaga surya.

Sistem panel sel listrik photovoltaic berkapasitas 170 kWp terpasang di atap gedung. Paparan sinar matahari yang menyinari atap gedung akan diubah menjadi energi listrik. Diperkirakan sistem tersebut mampu menghasilkan energi listrik sebesar 200 MWh per tahun.

Untuk mengurangi penggunaan PAM maupun air tanah, Ducati memanfaatkan hujan yang ditampung pada tangki raksasa berkapasitas 150 m3 (meter kubik) atau setara 150.000 liter. Sekira 90 persen dari air hujan yang ditampung akan dimurnikan dan digunakan untuk memenuhi kebutuhan air bersih di pabrik Borgo Panigale, termasuk untuk proses produksi.

Efisiensi Penggunaan Energi

Sistem penyejuk dan sirkulasi udara di seluruh infrastuktur gedung tak hanya menggunakan AC yang irit daya listrik, namun juga memanfaatkan pemaksimalan sirkulasi udara alami.

Pencahayaan di dalam areal gedung pun menggunakan lampu LED yang hemat listrik dan cahaya alami dari sinar matahari. Kemudian, di bagian tengah gedung terdapat areal hijau yang berfungsi sebagai penyejuk, filtrasi udara dan juga fungsi estetika.

“Dengan hadirnya gedung Finitura e Delibera Estetica, Ducati tak hanya berpartisipasi dalam efisiensi energi namun juga meminimalisasi emisi dari proses produksi. Selain itu, gedung ini dapat menghidupi kebutuhannya sendiri mulai dari air hingga sumber daya listrik. Sebuah hal yang membanggakan tak hanya bagi Ducati, namun juga bagi para Ducatisti,” papar Claudio Domenicali, Ducati CEO.

Teknologi yang diterapkan oleh Ducati nampaknya bakal menjadi barometer dan percontohan bagi industri manufaktur lainnya. Tak hanya di Italia dan Eropa, namun dalam lingkup global. Bravo…!

Brad Binder KTM

KTM Gandeng Tim F1 Kembangkan Aerodinamika Motor MotoGP

Bagi tim Red Bull KTM Factory Team, musim 2022 yang lalu cukup ‘berwarna’. Berkat dua kemenangan yang diraih oleh pembalap Miguel Oliveira. Hasilnya, mereka bertengger di urutan keempat klasemen akhir. Tentunya, target juara dunia masih harus diraih.

Untuk mencapai itu, KTM mencoba memperbaiki kekurangan, terutama di bagian aerodinamika. Tidak tanggung, mereka menggandeng tim juara dunia F1, Red Bull Racing untuk membantu. Ini bisa terjadi karena sama-sama berada di bawah naungan Red Bull.

Pit Beirer, pimpinan motorsport KTM menjelaskan seperti apa kerjasama antara keduanya. “Sederhana saja. Mereka yang mengembangkan, kami pasang di motor,” ujar Beirer seperti dikutip dari Autosport.

KTM MotoGP

“Saya tidak bisa bilang detailnya bagaimana. Tapi bisa saya pastikan, ini pengalaman yang luar biasa. Kami bertemu dengan orang-orang hebat di sana. Benar-benar sebuah ‘refreshing’ bagi kami. Banyak ide-ide segar, cara kerjanya profesional dan pengetahuan mereka jempolan,” paparnya.

Hal seperti itu yang membuat Beirer dan timnya merasa menikmati kerjasama tersebut. Meskipun, ia mengakui kalau hasilnya tidak akan bisa instan. “Ini adalah program jangka panjang, dimana mereka akan (terus) membantu kami mengembangkan aerodinamika motor.”

Pengaruh F1 Makin Meluas

Hadirnya Red Bull Racing di MotoGP bukan yang pertama. Beberapa tahun belakangan, perpindahan personel dari F1 ke MotoGP juga makin sering. Mantan Sporting Director Ferrari, Massimo Rivola direkrut oleh Aprilia untuk jadi CEO. Di bawah komandonya, banyak insinyur F1 yang bertugas di paddock MotoGP Aprilia.

Dari kubu Yamaha juga begitu. Bekas kepala departemen mesin dan elektrikal Ferrari F1 ini direkrut bersama beberapa mantan engineer F1, untuk mengembangkan mesin Yamaha MotoGP. Salah satu idenya adalah menempelkan mesin V4 untuk musim 2023. Sesuatu yang belum pernah dipakai oleh pabrikan Jepang ini. Meski akhirnya tidak jadi.

KTM Mandalika

Makin banyaknya orang F1 di MotoGP jadi perhatian Beirer. Ia menekankan ada perbedaan F1 dan MotoGP yang tidak bisa dilanggar. Terutama soal sumber daya. “Di F1 angka nol-nya lebih banyak. Kalau di MotoGP bisa dikerjakan oleh 10 orang, F1 perlu 100. Mereka 9F1) berada di kondisi pendanaan dan sumber daya yang berbeda.”

“Sebagai manajer di tim MotoGP, melihat F1 itu seperti anak-anak di toko permen. Semuanya terlihat keren dan ingin dibawa pulang. Kalau semua dibawa, anggaran bisa bengkak,” kata mantan pembalap motorcross ini. Intinya, ini MotoGP, bukan F1, jadi pola pikirnya harus disesuaikan. Dan tentunya itu tidak mudah.

Foto: MotoGP

Skutrik SEAT MÓ 50 Si Mungil Untuk Para Pemula

Kesuksesan SEAT dengan seri skuter listrik (skutrik) MÓ 125 dan 125 Performance di pasar Eropa khususnya Spanyol nampaknya dirasa belum cukup. Pabrikan asal Spanyol ini pun kembali melansir versi mungil dari MÓ 125 yang diberi label SEAT MÓ 50.

Skutrik sekelas skuter konvensional kelas 50 cc ini dirancang bagi para remaja usia 14+ yang merupakan pengendara pemula.

Meski ditujukan bagi pemula yang baru belajar mengendarai skuter, namun SEAT MÓ 50 dilengkapi fitur dan fungsionalitas yang nyaris setara dengan MÓ 125.

“Skutrik SEAT MÓ 50 dirancang agar para pengendara pemula tetap dapat melakukan mobilitas dalam kota dengan aman, nyaman dan menyenangkan serta bebas emisi,” terang Lucas Casasnovas, Seat MÓ Director.

Skutrik Yang Nyaman Dan Menyenangkan

SEAT MÓ 50 memiliki desain tampilan trendy seperti versi MÓ 125 namun bentuknya lebih compact. Skutrik ini pun sangat mudah dikendarai. Bahkan saat melintasi lalu lintas padat maupun gang sempit dengan permukaan jalan paving block bergelombang khas kota kuno di Eropa seperti kota Barcelona. Mungkin cocok juga di jalanan Indonesia.

Posisi kaki serta desain jok pada skuter listrik ini pun dirancang agar pengendara tetap nyaman saat berkendara.

Suspensi depan memanfaatkan garpu teleskopik konvensional dan adjustable monoshock pada swingarm belakang. Sistem rem depan dan belakang menggunakan rem cakram dengan combi-brake hidrolik plus sistem pengereman regeneratif pada motor listriknya.

Skutrik Yang Bisa Maju Dan Mundur

Sebagai penggerak, skutrik ini dibekali motor listrik tanpa kul. Output daya yang dihasilkan berada di kisaran 4 kW (5.3 hp) hingga 7.3 kW (9.8 hp). Namun demikian, torsi maksimum pada poros roda belakangnya cukup besar yakni 100 Nm.

Karena skutrik ini ditujukan bagi pemula berusia remaja, maka top speed dibatasi hanya of 45 km/jam. Cukup untuk berkendara melintasi jalan pemukiman maupun lalu lintas dalam kota. Selain itu, kecepatan rendah akan mencegah para remaja menggunakannya untuk kebut-kebutan.

Tiga mode berkendara yakni CITY, ECO, dan SPORT dapat dipilih sesuai kebutuhan. Dengan mode SPORT, torsi yang besar membuat skutrik ini mampu melesat mencapai top speed hanya dalam 3.8 detik! Tak hanya itu, bahkan skutrik ini pun bisa mundur untuk memudahkan keluar dari area parkir. Wow…keren.

Suplai arus listrik bersumber dari baterai lithium-ion berkapasitas daya 5.6 kWh. Meski tidak besar, namun daya baterai mampu membawa anda berkelana sejauh 172 km pada mode ECO. Tentunya dengan kecepatan rendah alias amat sangat pelan.

Pengisian ulang daya baterai hingga 100% menggunakan sumber listrik rumah tangga bertegangan 220 V butuh waktu sekira 8 jam.

Mobilitas Dan Utilitas Optimal

Tak hanya tampil keren, skutrik ini terkoneksi dengan ponsel. Via aplikasi ponsel yang disediakan, rider dapat melacak lokasi skutrik ini serta melihat informasi perjalanan yang telah ditempuh.

Aplikasi ponsel ini juga menampilkan sejumlah notifikasi mulai dari suhu dan kapasitas daya baterai, peringatan curanmor hingga jadwal servis berkala.

Tersedia dua soket USB yang dapat anda gunakan untuk mengecharge ponsel maupun perangkat lainnya.

Oh ya, skutrik ini dilengkapi fitur keyless. Anda dapat menstarter, mengunci, serta membuka-tutup kompartemen jok via ponsel. Bahkan ada dapat berbagi akses skutrik ini dengan ponsel keluarga atau kerabat.

Meskipun ukurannya terbilang mungil, namun kompartemen di bawah joknya sangat lega. Anda dapat menyimpan sepasang helm half-face atau barang bawaan lain yang seukuran. Wuiiih…tak kalah dari skuter besar.

Menurut rencana SEAT MÓ 50 akan mulai diproduksi pada Januari 2023 dan diluncurkan beberapa bulan kemudian. Untuk sementara ini MÓ 50 hanya tersedia dalam dua pilihan warna yakni Barcelona Grey dan Tarifa Blue.

Anda penasaran berapa harganya? Nah, kita tunggu peluncuran resminya tahun depan

Art 9T, BMW R nineT Café Racer Dari Deus Ex Machina

Siapa yang tak kenal dengan Deus Ex Machina? Builder workshop asal Sidney, Australia yang telah mapan selama dua dekade ini gaungnya mendunia. Nama besar dikombinasikan dengan ‘kanvas’ bernama BMW R NineT. 

Itu yang dikerjakan oleh Jeremy Tagand, pendiri Deus Ex Machina dan para kolaborator custom di Deus Ex Machina menampilkan satu karya teranyar mereka, Art 9T. 

Art NineT

Motor berbasis BMW R nineT lansiran tahun 2014 ini merupakan milik seorang klien Deus Ex Machina bernama Artem. Ia menginginkan modifikasi ala café racer bergaya neo-retro. Dan ternyata inilah awal nama Art 9T berasal.

Lucuti Dan Racik Ulang!

Setelah seluruh panel body dan komponen motor dilucuti, Jeremy dan tim workshopnya pun mengganti tangki bawaan dengan sebuah tangki model retro dari Suzuki GS1100 lansiran ’80an yang dilabur warna Nardo Grey senada dengan spakbor depan.

Tentunya diperlukan modifikasi serta penyesuaian pada sub-frame bagian dudukan tangki, dan pengerjaannya dilakukan oleh Kansai Giant.

Tak hanya memodifikasi dudukan tangki, rangka dudukan jok pun turut dimodifikasi…lebih tepatnya dipangkas. Hasilnya, tangki model retro pun terpasang dengan rapi dan nampak serasi dengan jok kulit custom berwarna coklat garapan Sato Racing.

Ubahan pada rangka dan panel body yang diterondoli tentunya secara otomatis merubah posisi penempatan perangkat sistem kelistrikan.

Sebagian besar sistem kelistrikan khususnya sekring dan jalur kabel pun dipindah ke bawah panel jok. Sedangkan modul ABS dan ECU posisinya dipindah ke bawah tangki.

Lampu rem dan sein belakang bawaan motor diganti dengan lampu LED dual-function berukuran minimalis lansiran Kellermann. Sementara dudukan plat nomor yang dibuat menyatu dengan swing arm diadopsi dari Wunderlich.

Tak ada perubahan pada garpu depan maupun monoshock pada swing arm belakang. Masih menggunakan bawaan pabrik. Hanya disetting ulang oleh Shock Treatment lalu dibalur dengan lapisan anodized.

Velg 18-inci berkelir hitam powder coating senada frame dibalut ban Michelin. Sistem pengereman mulai dari master rem hingga kaliper rem standar diganti buatan Beringer. Sementara cakram rem dibuat oleh Deus.

Pengerjaan custom masih berlanjut. Segitiga komstir OEM bagian atas diganti billet custom yang digarap dengan mesin CNC.

Uniknya, seperangkat instrument speedometer digital Motoscope Pro lansiran Motogadget ditanam pada blok segitiga komstir!

Pada setang terpasang spion clip-on adjustable dari ABM serta lampu sein pada ujung setang. Grip gas bawaan pun diganti KTM RC8. Headlamp standar disubstitusi dengan parts aftermarket berukuran minimalis.

Jantung Dari Motor Custom

Tak lengkap rasanya jika area mesin tak mendapat modifikasi. Mesin boxer 1.170 cc dengan output 109 hp didongkrak performanya dengan sejumlah sentuhan.

Filter udara diganti dengan produk DNA untuk memberi asupan napas yang lebih plong. Selang bensin dan oli diganti untuk menyesuaikan garapan modifikasi pada area tangki. Knalpot custom 2-2 free-flow garapan Deus Ex Machina meliuk ke arah samping dan terlihat sangar.

Modul ECU diganti dengan Power Commander 5 control module dari Dynojet. Sementara setting mesin dan remapping ECU dilakukan oleh RB Racing.

Artem nampaknya sangat puas dengan hasil garapan Tagand dan para kolaborator Deus Ex Machina pada motor Art 9T miliknya. Meski tak disebutkan, namun biaya yang dikeluarkan tentunya tidaklah sedikit. Keren!

MotoGP 2022

Jadwal Balapan MotoGP 2023, Dua Negara Baru Masuk Kalender

MotoGP musim ini sudah berakhir dengan Ducati merebut juara dunia. Tahun depan, diperkirakan akan makin seru dengan 21 lokasi balap yang ditentukan, di 18 negara. Meski masih bersifat provisional (sementara) tapi ada hal menarik di jadwal tahun depan.

Balapan MotoGP 2023 akan dimulai di Portimao 24-26 Maret. Patut diperhatikan, hampir setengah dari kalender MotoGP akan berlangsung di benua Asia. Setelah seri 13 di sirkuit Misano, San marino, sirkus ini tidak akan balik lagi ke Eropa sebelum seri penutup di Valencia 24-26 November.

KTM MotoGP

Foto: MotoGP

Yang menarik, ada dua negara baru yang akan menggelar balapan MotoGP 2023. Pertama adalah India. MotoGP seri 14 akan berlangsung di Budhh International Circuit pada 22-24 September 2023. Negara baru lainnya adalah Kazakhstan yang akan melangsungkan seri kesembilan di Sokol International Racetrack, 7-9 Juli.

Sirkuit Mandalika dijadwalkan akan jadi lokasi balapan menjelang penghujung musim. Tepatnya 13-15 Oktober 2023. Dilangsungkan setelah balapan di sirkuit Motegi, Jepang. Jadwal lengkapnya kami sajikan di bawah.

Balapan MotoGP

Foto: MotoGP

Sementara, jadwal resmi sementara untuk sesi uji coba pramusim akan dimulai di Sirkuit Sepang Malaysia, 5-7 Februari serta 10-12 Februari. Lalu lanjut ke Portimao, Portugal 11-12 Maret. Sesi uji coba tengah musim akan berlangsung di Jerez 1 May. Kesempatan uji coba motor akan berakhir di Misano 11 September.

Kalender MotoGP 2023 (Provisional)

  1. GP Portugal
    Sirkuit: Portimao
    24-26 Maret
  2. GP Argentina
    Sirkuit:Termas de Rio Hondo
    31 Maret-2 April
  3. GP Amerika
    Sirkuit: Circuit Of The America
    14-16 April
  4. GP Spanyol
    Sirkuit:Jerez
    28-30 April
  5. GP Perancis
    Sirkuit: Le Mans
    12-14 Mei
  6. GP Italia
    Sirkuit: Mugello
    9-11 Juni
  7. GP Jerman
    Sirkuit: Sachsenring
    16-18 Juni
  8. GP Belanda
    Sirkuit: Assen
    23-25 Juni
  9. GP Kazakhstan
    Sirkuit: Sokol
    7-9 Juli
  10. GP Inggris
    Sirkuit: Silverstone
    4-6 Agustus
  11. GP Austria
    Sirkuit: Red Bull Ring
    18-20 Agustus
  12. GP Catalan
    Sirkuit: Barcelona
    1-3 September
  13. GP San Marino
    Sirkuit: Misano
    8-10 September
  14. GP India
    Sirkuit: Buddh
    22-24 September
  15. GP Jepang
    Sirkuit: Motegi
    29 Spetember-1 Oktober
  16. GP Indonesia
    Sirkuit:Mandalika
    13-15 September
  17. GP Australia
    Sirkuit: Phillip Island
    20-22 Oktober
  18. GP Thailand
    Sirkuit: Chang
    27-29 Oktober
  19. GP Malaysia
    Sirkuit: Sepang
    10-12 November
  20. GP Qatar
    Sirkuit: Lusail
    17-19 November
  21. GP Valencia
    Sirkuit: Ricardo Tormo
    24-26 November

Sumber: MotoGP

HD 350

HD X350 dan X500, Upaya Memasyarakatkan Harley-Davidson

Dua foto sosok model sepeda motor yang bakal masuk dalam kategori cruiser Harley Davidson yakni HD X350 dan X500 ditampilkan kepada publik.

Harley-Davidson nampaknya ingin menjaring pangsa pasar yang jauh lebih luas dengan melansir model kelas ekonomis yang kapasitas mesinnya separuh dari yang biasa mereka produksi. Mungkin kedua model ini merupakan langkah untuk memasyarakatkan HD dan meng-HD-kan masyarakat.

Calon model terbaru dari pabrikan sepeda motor yang bermarkas di Milwaukee, USA tersebut merupakan hasil kolaborasi dengan Qianjiang atau lebih dikenal dengan label QJ Motor. Pabrikan sepeda motor asal China ini juga memproduksi sepeda motor untuk brand asal Italia yakni Benelli.

Jajaran model kelas menengah dari Benelli memiliki gaya retro yang dapat diaplikasikan pada calon model Harley-Davidson ini.

Kedua lini sepeda motor baik dari Benelli maupun calon HD garapan QJ Motor keduanya memiliki kemiripan. Mulai dari frame pipa tubular baja, mesin padat, garpu berukuran besar hingga tampilan bergaya retro sesuai karakter masing-masing brand.

Konsep Cruiser HD Kelas Rakyat

Pada 2019 lalu Harley-Davidson menampilkan konsep X350. Motor ini digadang bakal menggunakan basis platform dari Benelli 350S yang notabene merupakan naked bike beraliran streetfighter.

Kini X350 tak sendirian namun bakal berduet dengan varian model bermesin lebih besar yakni X500. Wah..sangat menarik. HD X500 dikabarkan bakal mengadopsi model Benelli Leoncino 500 sebagai basis platform. Naked bike bergaya scrambler ini bakal disulap menjadi HD X500.

HD X350 Jadi Model Harley-Davidson Termurah

Saat melihat wujud HD X350, tampilannya sepintas bagaikan reborn versi modern dari dirt tracker HD XR 750 yang populer pada era ’70-’80an. Karakter XR 750 sangat kental pada tangki, jok dan bagian buritan. Hanya saja terdapat imbuhan aksesoris body yang diadopsi dari Benelli 350S khususnya headlamp LED, panel dasbor dan cover radiator.

Sebagian besar komponen pada HD X350 diadopsi dari Benelli 350S dan banyak yang mencap HD X350 sebagai rebadging dari 350S. Mulai dari garpu depan up-side down plus sepasang rem cakram berikut kalipernya menggunakan parts dari Benelli 350S.

Dan tentu saja, mesin 2-silinder paralel 353 cc DOHC bertenaga 36 hp yang digunakan pada HD X350 pun berasal dari Benelli 350S. Top speednya yang dikisaran 143 km/jam tak terpaut jauh dari HD X500.

Jika resmi diproduksi, HD X350 bakal menjadi model termurah dalam line-up Harley-Davidson.

HD X500, Versi Mini HD XR1200 Sportster

Beralih pada model kedua yakni HD X500, karakter gaya yang diusung berbeda dengan HD X350. Tampilan buritan HD X500 mengingatkan pada gaya HD XR1200 Sportster. Sayangnya, desain HD X500 sedikit nanggung karena tangki BBM yang digunakan masih sangat bernuansa Leoncino 500.

Sebagai penggerak, HD X500 bakal dibekali mesin paralel-twin 500 cc DOHC berpendingin radiator dari Leoncino 500 (QJ500). Output performanya cukup lumayan dengan tenaga maksimum 47 Hp/8.500 rpm, dan torsi maksimum 45 Nm/5.000 rpm. Kecepatan maksimumnya mampu mencapai angka 159 km/jam.

Tentu Anda penasaran mengenai spek akhir dan harga jual dari dua calon model terbaru Harley-Davidson ini. Namun yang jelas adalah… kapan keduanya bakal mulai diluncurkan dan dipasarkan?

Apakah HD X350 dan X500 ini ujung-ujungnya hanya menjadi konsumsi pasar domestik di Negeri Tirai Bambu? Atau akan ada versi yang dipasarkan secara global, khususnya di Amerika Serikat dan Indonesia?

Jika kedua model ini benar-benar dipasarkan secara global, maka Harley-Davidson benar-benar menjelma menjadi sepeda motor untuk semua kalangan. Live to ride, and ride to live…

 

Yamaha Augur 155

Yamaha Augur 155 Skutik Baru Bermuka Futuristik, Fitur Menarik

Yamaha Augur mungkin bukan nama yang familiar di pasar Indonesia. Motor ini dipasarkan di Taiwan dengan dibekali kemampuan dan teknologi yang beda, untuk memudahkan berkendara. 16 Desember lalu, Yamaha mengumumkan kehadiran skuter 155 cc ini.

Bentuknya tampak futuristis dengan DRL tipis mengapit lampu utama model LED proyektor. Satu DRL lagi tegak di atas headlamp dan lampu sein ada di ujung fairing. Parasnya ini memang mengundang pro dan kontra, tapi apa yang bisa dilakukan oleh lampu, lebih penting. Untuk pertama kalinya Yamaha menyematkan pencahayaan adaptif di skuter mainstream. Temperatur warna bisa berubah sesuai dengan kondisi lingkungan di sekelilingnya.

Yamaha Augur 2023

Yang gemar elektronik mungkin sudah paham kalau lampu LED memang mudah untuk dimainkan warnanya. Itu yang dimanfaatkan Yamaha untuk Augur 155 ini. Kalau hujan atau berkabut, lampu bisa mengeluarkan cahaya kuning. Kalau kondisi biasa, putih normal.

Selain itu, lampu utama Yamaha Augur 155 juga memiliki kemampuan untuk menjadi cornering light. Teknologi ini dinamakan YLLA, Yamaha Lean Light Assist. Sensornya akan mengetahui kemiringan motor, kemudian menyesuaikan sorotan lampu agar menerangi bagian jalan yang lebih gelap.

Cornering Light Augur 155

Selain lampu canggih, Augur 155 dibekali dengan layar berwarna TFT 4,3 inci yang bisa menampilkan navigasi. Tentunya harus tersambung dengan handphone melalui koneksi bluetooth. Selain itu, hadir juga soket USB 3.0 quick charge untuk isi baterai handphone dan keyless start.

Mesin satu silinder 155 cc yang terpasang tidak berbeda dengan milik Yamaha Nmax. Berpendingin air, sudah berteknologi Blue Core dan punya SMG supaya starternya tidak bising. Namun Yamaha belum mengumumkan berapa besaran tenaga dan torsinya. Menariknya lagi, sudah ada traction control (TCS) dan rem dengan ABS.

Augur 155

Secara desain, bentuknya menarik. Seperti dikatakan tadi, futuristik dan beda dari kebanyakan motor mainstream. Kami suka. Tapi belum tahu seperti apa kemampuan penggeraknya. Kami yang mulai bosan dengan bentuk skuter metik yang begitu-begitu saja, cukup berharap Yamaha akan memasarkan motor ini di Indonesia. Kita tunggu saja.

Sumber: Young Machine

Ducati V4 S Edisi balap

Rayakan Dua Gelar Juara Dunia 2022, Ducati Panigale V4 Dibuatkan Edisi Khusus

Ducati memang sedang berbunga-bunga tahun ini. Utamanya di bidang balapan. Dua gelar juara dunia disabet langsung di dua arena berbeda, MotoGP dan World Superbike Championship (WSBK). Untuk itu, cara terbaik untuk merayakan adalah membuat dua edisi khusus berbasis Ducati Panigale V4 S.

Keduanya dibalut livery Ducati Corse yang melambangkan di mana motor itu berlaga. Kalau kurang paham, untuk selebrasi MotoGP, ada nomor 63 seperti yang dipakai oleh rider kampiun, Pecco Bagnaia. Aslinya nama motornya adalah Ducati Desmosedici GP22. Sedangkan versi WSBK yang ditunggangi Álvaro Bautista, nomornya 19. Nama motornya Ducati V4 R.

Ducati Panigale V4 edisi MotoGP maupun WSBK masing-masing akan dibuat sebanyak 260 unit saja. Angka 260 itupun ada maknanya. Merepresentasikan 1926, tahun dimana Ducati berdiri.

Ducati V4 S MotoGP edition

Menambah eksklusifitas, baik Bagnaia maupun Bautista masing-masing membubuhkan tanda tangan di tangki, yang kemudian dilapis clear coating. Sepertinya pegal juga harus tanda tangan 260 motor. Tidak lupa, setiap motor kemudian mendapatkan nomor urut yang digrafir menggunakan laser di segitiga stang.

Yang Berbeda

Pembeda lainnya adalah jok tunggal. Tidak ada tempat untuk boncenger di Ducati Panigale V4 S ini. Ditambah lagi knalpot Akrapovich. Tentunya bukan yang dipakai di balapan, tapi Akrapovich yang memang street legal. Lengkap dengan heat shield-nya. Windshield berbahan plexiglass seperti yang dipakai di motor balap. Fender depan dan belakang serta cover alternator terbuat dari bahan carbon fiber. Pijakan kaki buatan Rizoma yang bisa disetel melengkapi edisi khusus ini. Warna pelek juga berbeda. Versi MotoGP hitam, WSBK semacam silver.  Itu yang terlihat langsung.

Di balik kulitnya, pembeda lain adalah kopling STM-EVO SBK dry clutch sembilan disc. Swing arm terbuat dari titanium sedangkan penutupnya dibentuk dari material carbon fiber. Mesinnya sepertinya tidak beda dari V4 S standar. Karena rilis yang kami terima tidak menyebutkan.

Ducati V4 S WSBK Edition

Setiap motor akan dikirimkan dalam kotak kemasan dengan grafis khusus. Juga akan dilengkapi dengan sertifikat keaslian, cover motor yang spesial untuk edisi ini dan sistem akuisisi data Ducati Data Analyzer. Setiap edisi khusus Panigale V4 juga akan hadir dengan aksesoris track duty. Siapa tahu mau memuaskan adrenalin di lintasan. Isinya ada carbon-fiber open clutch cover, license plate and mirror removal kits dan billet aluminium racing fuel cap.

Kawasaki Ninja 250

Jelang Akhir Tahun, Diskon Kawasaki Bertebaran

Menjelang akhir tahun begini biasanya menyenangkan. Apa lagi kalau mau liburan. Banyak produsen yang memberikan diskon signifikan untuk produknya. Termasuk barang otomotif. Kawasaki Indonesia juga tidak mau ketinggalan. Pembuat motor Jepang itu memberikan diskon untuk Kawasaki W175, KLX dan Ninja 250.

Harga diskon Kawasaki W175 ini kami pantau dari sosial media dan situs resmi mereka. Harganya kini makin menarik. Dimulai dari W175TR, motor yang paling kami suka di jajaran W175, harga aslinya adalah Rp 33,4 juta. Menjadi Rp 28,9 juta.

Kawasaki W175 TR

Lalu W175 SE selama masa diskon dibanderol Rp 29,9 juta dari Rp34,3 juta. Terakhir ada W175 Cafe yang didiskon menjadi 30,9 juta. Tadinya varian W175 paling mahal ini dihargai Rp 35,6 juta. Tapi mohon diperhatikan, harga ini berlaku OTR untuk wilayah Jabodetabekser dan Jawa Barat.

Kawasaki Ninja 250

 

Lalu Kawasaki Ninja 250  standar yang tadinya dihargai Rp 66,5 Juta dipangkas jadi Rp 59,9 juta (OTR Jabodetabekser dan Jabar). Tapi ini hanya berlaku untuk varian standar. Ninja 250 SE dan 250 SE MDP tidak disebutkan ada promo atau tidak. Bagaimanapun, harganya menarik karena pesaingnya di kelas motor sport fairing, Yamaha R25 dan Honda CBR250RR masih di atas Rp 60 jutaan.

KLX 150 BF SE

Sementara, keluarga motor trail Kawasaki KLX. Varian Kawasaki KLX BF turun jadi Rp 33,9 juta dari Rp 36,1 juta. Lalu KLX BF SE Xtreme yang lebih ‘berwarana’ diskon dari Rp 38,7 menjadi 34,9 juta.

Kawasaki D-Tracker SE

Untuk yang memimpikan Kawasaki D-Tracker, mungkin sekaranng bisa mulai mempertimbangkan untuk beli. D-Tracker 150 banderolnya dipangkas jadi Rp 34,9 juta dari Rp 36,1 juta. Varian yang lebih tinggi, D-Tracker 150 SE juga disesuaikan. Turun harga jadi Rp 35,9 juta. Dari harga asli Rp 38,4 juta. Sayang, varian impian kami, D-Tracker X tidak diberikan potongan harga.  

Menarik? Pasti. Tapi jangan lupa, sekali lagi, harga diskon Kawasaki di atas berlaku untuk kawasan Jabodetabekser dan Jawa Barat. 

Foto: Kawasaki Indonesia

KTM 790 Adventure

KTM 790 Adventure Kebagian Upgrade Untuk Tahun 2023

Saat ditanya soal sepeda motor model adventure, mungkin KTM adalah salah satu nama yang paling diingat. Dan menyambut akhir tahun, KTM 790 Adventure akan diberikan facelift dengan sejumlah peningkatan.

Meskipun motor ini adalah variant entry-level di jajaran KTM Adventure, namun para engineer di Mattighofen, Austria, membekalkan beragam fitur dan update yang nyaris tak berbeda dari variant di atasnya.

Mesin LC8c parallel-twin berkapasitas 799 cc yang diusung menghasilkan tenaga maksimum 95 hp pada putaran 8.000 rpm. Torsi 88 Nm, dikail pada putaran mesin 6.500 rpm. Sensor knocking-control diset ulang agar motor tetap dapat menggunakan bensin beroktan rendah dalam keadaan darurat.

Sistem exhaust model baru termasuk muffler dan perangkat catalytic converter pun dibekalkan guna menyesuaikan dengan standar emisi EURO5.

Anti Ngempos

Meskipun aliran gas buang kini lebih dicekik, namun tak perlu khawatir kehilangan tenaga alias ngempos. Agar mesin dapat menghasilkan performa yang lebih responsif, KTM mengimbuhkan filter udara baru plus meramu ulang setting throttle body, susunan plat kopling serta Power Assist Slipper Clutch.

Desain tangki 20 liter yang menyatu dengan fairing, sama seperti KTM 890 Adventure. Dengan 20 liter bensin, motor ini diklaim mampu menjelajah hingga 450 km. Hmmm.. untuk motor bermesin 799 cc, konsumsi BBM 22,5 km/liter terbilang cukup irit juga.

Melakukan perpindahan gigi transmisi saat sedang beraksi melintasi medan yang sulit seperti trek gravel maupun gurun pasir akan lebih mudah dengan menggunakan fitur Quickshifter +.

Windscreen model baru yang diadopsi dari KTM 450 Dakar. Di baliknya ada panel instrument semi digital TFT 5-inci dengan iluminasi yang lebih terang. Dan bisa koneksi Bluetooth serta terhubung ke aplikasi KTMConnect pada ponsel rider. Seperti model terbaru KTM lainnya, seluruh sistem lampu 790 Adventure telah menggunakan LED.

Demo Mode

Oh ya, para konsumen akan memperoleh bonus bebas berlangganan Demo Mode untuk 1.500 km pertama. Seperti yang terdapat pada 890 Adventure. Demo Mode akan membuka semua fitur untuk mengeluarkan seluruh kemampuan yang ada pada motor ini.

Dengan bebas berlangganan, diharapkan para konsumen nantinya akan terpikat untuk melanjutkan layanan Demo Mode ini. Sementara untuk Rally Mode dengan putaran gas dua arah masih menjadi fitur opsional dan dijual terpisah.

Dengan harga dasar di kisaran $14.000 atau setara Rp 215 juta-an, Anda dapat memilih dua opsi kombinasi warna yang tersedia yakni putih/oranye dan hitam/oranye. Hanya saja para konsumen harus sabar menanti hingga 790 Adventure tersedia di jaringan dealer KTM paling cepat pada April 2023.

 

Honda HOrnet 2.0

Mengenal Honda Hornet 2.0, Yang Katanya Mau Masuk Indonesia

Hingga saat ini jenis naked bike Honda telah memiliki penggemar sangat banyak di Indonesia. Terlebih saat Tiger 2000 muncul di Tanah Air era 90an silam dan sukses memukau siapapun untuk melirik dan berakhir meminangnya. Hingga kini, kehadiran CB 150X pun sukses menjadi pilihan tepat bagi para pecinta streetfighter di Tanah Air.

Di India, Honda memutuskan untuk kembali meluncurkan streetfighter yang lebih sporty dengan fitur-fitur canggih dan desain yang menarik. Kini, lahir varian terbaru dari jajaran Hornet, yaitu Hornet 2.0 dengan gaya bodi yang berkesan siap tempur dan membuatnya banyak digemari anak muda disana. 

Honda Hornet

Nah, penelusuran kami di laman Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementrian Hukum dan HAM, menemukan gambar paten yang mirip dengan Hornet 2.0. Biasanya, kalau sudah ada gambar seperti ini, motornya akan masuk Indonesia. Memang tidak ada pernyataan resmi dari Astra Honda Motor, tapi menarik untuk mengulas motor ini, berdasarkan foto dan spesifikasi yang beredar di India. 

Desain

 

Honda Hornet 2.0 menampilkan profil ramping dan bentuk fascia depan yang agresif, serta potongan kuping pada panel samping yang sporty. Desainnya yang condong ke depan dan tangki bahan bakar yang besar menawarkan motor ini siap diajak harian. Honda pun telah meningkatkan tampilan streetfighter nya ini dengan menyematkan headlamp LED triangle, spakbor gaya balap, penutup mesin dan knalpot pendek.

Tidak hanya bagian depan, profil belakang motor ini juga terlihat mengesankan dengan gaya lampu belakang bentuk-X.  Kemudian, sisi ergonomi datang dari jok split sporty empuk dan nyaman untuk pengendara dan pembonceng dan segi dimensi bodi, motor ini memiliki panjang 2.047 mm, lebar 783 mm, dan tinggi 1.064 mm, dengan jarak sumbu roda 1.355 mm.

 

Motor ini dilengkapi dengan konsol instrumen digital yang mudah dibaca saat berkendara.  Informasi yang disediakan konsol instrumen ini mencakup, indikator bensin, dua trip meter, indikator posisi roda gigi, voltmeter baterai, indikator service, dan sebagainya. 

Mesin & Girboks

Berbekal mesin PGM-FI 184.4cc, 4-tak, Honda Hornet 2.0 mampu menghasilkan tenaga sebesar 17 HP pada 8.500 rpm. Torsi 16.1 Nm pada 6.000 rpm. dikombinasikan dengan transmisi 5-percepatan. Hornet 2.0 2023 berakselerasi dari 0-100 km/jam dalam waktu kurang dari 10 detik dan dapat mencapai kecepatan tertinggi 130 km/jam. 

Rem, Suspensi & Ban

Untuk pengereman, Hornet 2.0 mempercayakan kaki depan dengan rem cakram berukuran 276mm dan ukuran 220mm di belakang. Sedangkan suspensi depan mengandalkan USD (Up-side Down) di depan dan mono-shock di buritan. 

Hornet 2.0 berdiri diatas frame diamond-type. Kakinya mengandalkan velg 17-inci yang dilengkapi dengan balutan ban 110/70-17 M/C 54S di depan dan 140/70-17 M/C 66S di belakang.

 

Honda Forza 2023

Honda Forza 250 Facelift Siap Dijual 22 Desember 2022

Demi persaingan dengan Yamaha Xmax, Honda Forza 250 terbaru akan segera dirilis. Perubahannya bersifat facelift dan hampir tidak menyentuh bagian teknis.

Dikatakan hampir karena mesin Honda Forza 250 kini menyesuaikan dengan regulasi emisi setempat. Dari luar, perubahan paling jelas ada di sekitar lampu utama. Bentuknya berubah jadi lebih dinamis karena sekarang benar-benar dipisahkan oleh desain tameng baru. Hmm, mengingatkan kami pada Honda Vario.

Honda Forza baru

Selain di depan, lampu buritan juga ganti. Bentuk dan desain pencahayaannya lebih terlihat modern. Meski kami merasa agak berlebihan. Tapi bentuk baru ini membuat Forza lebih segar.

Layar instrument cluster masih tetap analog dengan MID digital. Tapi ukurannya lebih besar dan ada tambahan aksesoris di seputar lingkaran tachometer dan speedometer.

Honda Forza 250 2023

Selebihnya masih sama. Ada keyless start (menyalakan motor tanpa kunci), rem dengan ABS dan suspensi teleksopik (depan) serta swing arm dengan monoshock di belakang. Honda Forza baru juga masih dibekali windscreen yang bisa disesuaikan secara elektrik. Bagasi mampu menampung 48 liter, cukup besar untuk di kelasnya. Lalu ada soket USB di kantong dekat kaki pengendara. Tidak lupa, disediakan juga lampu hazard yang akna menyala otomatis saat pengereman mendadak.

Mesinnya, seperti dikatakan tadi tidak banyak berubah. Untuk pasar global, termasuk Jepang, Honda Forza menggunakan mesin silinder tunggal 249 cc, SOHC. Tenaga puncaknya 22,6 hp pada 7.750 rpm. Sementara torsi terbesar yang bisa diberikan adalah 23,5 Nm pada 6.250 rpm. Penggerak CVT akan menyalurkan daya ke roda belakang.

Forza 250 2023

Pembuatnya mengklaim konsumsi BBM-nya sekitar 32 km/liter dengan metode pengujian WLTP (Worldwide harmonized Light vehicles Test Procedure). Kondisi aktual saat dikendarai tentu bisa berbeda. Jadi jangan terlalu dijadikan patokan.

Honda akan mulai menjual motor ini 22 Desember 2022 untuk pasar Jepang terlebih dahulu. Dengan harga mulai dari (setara) Rp 79,1 jutaan. Warnanya baru ada dua, Pearly Smokey Grey (abu-abu) dan Matte Gun Powder Black Metallic.

Sumber

Ditemukan: Peti Berisi Triumph T100 Paul Smith Limited Edition 2006…Gress!

Cobalah sesekali Anda iseng membuka situs jual beli dan lelang motkas, kadang anda bakal menemukan hal yang tak terduga. Demikian pula dengan sepeda motor Triumph T100 lansiran tahun 2006 yang kami temukan pada situs jual beli daring, Bring a Trailer.

Saat melihat penampakannya, kepala kami mendadak pening dan jantung berdebar kencang dengan tatapan mata nanar. Pasalnya, yang kami lihat adalah sebuah Triumph Bonneville T100 Paul Smith Special Edition yang hanya ada 50 unit di planet bumi. Kondisinya terurai…namun berada di dalam peti kemasan pabrik. Astaga…peti harta karun!

Triumph T100 edisi Paul Smith hanya dibuat tahun 2006. Bagian dari Triumph T100 yang hadir dari 2002 hingga 2017. 

Ya, seperti yang anda lihat, motor bermesin parallel-twin 790 cc ini masih mulus mengkilap dan belum dirakit sama sekali. Statusnya bukan hanya New Old Stock (NOS)… tapi Brand New In Box (BNIB)! Tentunya yang kondisinya seperti ini bukan hanya jarang ditemui, tapi benar-benar langka.

Sepeda motor ini masih terbungkus plastik dengan label dan segel pabrik sejak diproduksi tahun 2006. Bahkan peti kayu berstempel pabrik yang mengemas sepeda motor ini belum dibongkar sama sekali. Pada kelengkapan dokumen terdapat sertifikat otentifikasi dengan nomor seri 20/50, yang menandakan sepeda motor ini merupakan unit ke-20 dari 50 unit yang dibuat. Jangan tanya soal odometernya, kilometernya masih NOL!

Triumph T100 ini merupakan variant ‘Live Fast’, satu dari dua model yang ada pada Triumph Bonneville T100 Paul Smith Limited Edition. Keduanya adalah ‘Live Fast’ dan ‘Multi Stripe’ (motif Union Jack). Hasil kolaborasi antara Triumph dengan perancang fashion ternama asal Inggris, Paul Smith ini dilansir pada tahun 2006. Dengan jumlah yang terbatas dan label harga £11.000 pada saat itu, seluruhnya sold out dalam sekejap.

Hanya Untuk Pajangan

Awalnya Triumph hanya mengkustom 9 unit Bonneville T100 yang dijadikan alat peraga promosi semata pada gerai Paul Smith. Sebagai pendamping produk busana brand fashion tersebut. Tapi malah banyak yang tertarik. Akhirnya Triumph pun merilis 50 unit Bonneville T100 Paul Smith Limited Edition yang terdiri dari dua varian tadi. 

Desain tampilan digarap oleh tim perancang dari Paul Smith dengan sentuhan aksen warna warni yang trendy. Pengecatan pada tangki, box filter udara dan kedua spakbor adalah handmade. Imbuhan decal unik bertuliskan ‘Live Fast’ pada box filter udara berkelir merah pun terlihat keren. Jok flat bergaya klasiknya yang khas kian terlihat eksotis dengan balutan kulit buaya sintetis berkelir kuning yang mencolok.

 

ALVA Resmikan Experience Center Dan Memulai Pengiriman Unitnya

PT. Ilectra Motor Group (IMG) yang menghadirkan produk motor listrik ALVA One, resmi melakukan first hand over kepada 10 konsumen pertama. Sekaligus meresmikan ALVA Experience Center di kawasan Sudirman Central Business District (SCBD), Jakarta Selatan. Dengan dilakukannya serah terima motor ini PT IMG siap memulai pengiriman motor listrik ALVA One selanjutnya kepada konsumen di Indonesia.

“Hari ini kami secara resmi memenuhi janji pada saat peluncuran ALVA One di GIIAS pada bulan Agustus kemarin. Dengan dilakukannya pengiriman unit para konsumen dan secara penuh melayani konsumen dari penjualan sampai pemeliharaan motor listrik ALVA.” ucap Purbaja Pantja, President Director Ilectra Motor Group.

Melalui ALVA Experience Center (AEC), APM baru ini berusaha menciptakan sebuah ekosistem mobilitas yang mampu menjadi solusi menyeluruh bagi para konsumennya.  Disini konsumen bisa mendapatkan pengalaman edukatif mengenai teknologi EV dan edukasi mengendarai kendaraan listrik beroda dua.

AEC juga menjadi fasilitas untuk melakukan uji coba motor ALVA One, melakukan pembelian, solusi pembiayaan yang fleksibel, mengisi ulang daya baterai kendaraan dan menikmati fasilitas AEC lainnya seperti coffee shop.

ALVA juga berharap dapat lebih dekat dengan berbagai macam komunitas yang memiliki kegiatan positif dengan menyediakan berbagai space yang dapat digunakan untuk kebutuhan gathering sehingga pengguna dapat saling berkumpul dan berdiskusi.

“Kami siap untuk menghadirkan lebih banyak lagi kegiatan menarik lainnya yang akan kami lakukan bersama konsumen dan komunitas,” tambah Rainier Haryanto, Managing Director Ilectra Motor Group.

ALVA berharap dapat menjalin hubungan dengan berbagai macam komunitas sebagai awal terciptanya ekosistem yang baik untuk kendaraan motor listrik dan tercapainya rencana net zero di Indonesia.

Arai RX-7V 2023

Arai Rilis RX-7V Edisi Isle of Man TT, Didesain Oleh Drudi Performance

Produsen helm Arai bersiap untuk memperkenalkan helm edisi terbatas, untuk memperingati ajang balap motor Isle of Man TT. Arai RX-7V Evo kembali dijadikan basisnya. 

Ini bukan pertama kali Arai mengeluarkan helm edisi khusus balapan tersebut. Sejak 2007, Isle of Man TT dan Arai selalu membuat edisi khusus. Dan pasti laris.

karena mengambil dari keluarga Arai RX-7V Evo. Makanya, fitur standar sebuah RX-7V akan ada. Mulai dari lubang ventilasi yang bermanfaat, bukan pajangan, padding yang nyaman, hingga sertifikasi ECE R22 (sertifikasi peranti keselamatan Eropa). 

Grafisnya didesain oleh Drudi Performance, yang kerap mendesain helm balap untuk penunggang Moto GP. Warna merah dan hitam jadi kelir dominan. Lengkap dengan logo Arai dan TT yang dipadukan motif chequered flag hitam-putih.

Arai Isle of Man TT

Masih ada lagi semburat kuning terang dengan tulisan Isle of Man di kanan, dan Ellan Vannin di kiri. Artinya sama-sama Isle of Man. Tapi yang satu menggunakan bahasa Manx. Secara keseluruhan, terlihat cerah dan enak dilihat. Ada sedikit kesan retro di helm ini.

Ingmar Stroeven, Managing Director Arai Helmet (Europe) B.V. mengatakan, “Kami sangat menantikan TT! Senang rasanya bisa kembali ke Isle of Man lagi pada akhirnya tahun ini. Isle of Man TT adalah acara yang sangat berarti, bagi kami di Arai.”

“Drudi Performance telah menghasilkan desain yang keren untuk jajaran teratas (produk) kami, RX-7V Evo (ini). Menggabungkan elemen khas TT dengan garis yang segar dan mengalir,” kata Ingmar soal kenapa Drudi Performance yang dipercaya melukis helm ini.

 

Harga Arai RX-7V Evo Isle of Man TT Limited Edition ini belum disebutkan. Mereka baru menjual helm keren ini mulai Mei atau Juni 2023.

Balapan Berbahaya

Isle of Man TT adalah balapan motor (dan mobil) yang digelar di jalan raya Kepulauan Man, salah satu kepulauan yang berada di bawah pemerintah Kerajaan Inggris. Balap ini sudah berlangsung sejak 1904 hingga sekarang. Tidak ada sirkuit, yang ada jalan raya yang ditutup khusus untuk adu kecepatan ini. Jarak tempuhnya 60,7 km, dan dianggap sebagai salah satu balapan yang berbahaya.

Sepanjang sejarahnya, tercatat 266 pembalap meninggal. Bukan tanpa alasan, medan Isle of Man TT sangat berat dan menantang. Selain aspal jalan raya yang mulus, juga beragam. Mulai dari persimpangan jalan, mendaki bukit, turunan tajam, belokan khas sebuah perkotaan hingga bunderan. Tidak lupa, kiri kanan kalau bukan tanah lapang, trotoar dan pagar rumah penduduk.

Adidas Kawasaki

Kolaborasi Kawasaki Dan Adidas Luncurkan Sepatu ZX22 Kawasaki

Bagi Anda para runners dan pecinta Adidas dan Kawasaki, kedua merek itu berkolaborasi meluncurkan sepatu ZX Series terbaru dengan label Adidas ZX22 Kawasaki – GW2125 yang merupakan hasil kolaborasi antara Adidas dengan Kawasaki.

Ini bukanlah kolaborasi yang pertamakali dijalin oleh kedua brand tersebut. Pasalnya, ihwal lahirnya sepatu Adidas ZX Series yang pertamakali diperkenalkan pada tahun 1984 memang terinspirasi dari desain sepeda motor Kawasaki ZX yang begitu fenomenal dan populer pada saat itu.

Adidas Kawasaki

Adidas ZX22 Kawasaki – GW2125 tampil dengan kombinasi warna hijau, hitam dan silver yang sangat identik dengan warna khas sepeda motor Kawasaki ZX. Sapuan gradasi warna yang seolah kian memudar dan pupus melambangkan karakter dari produk ZX Series yang ada pada kedua brand, yakni high speed.

Ya, para pengguna produk ZX Series pada kedua brand akan selalu terpacu untuk kian cepat dan semakin cepat. Dan satu hal yang tak akan ketinggalan, tentu saja aksen tiga strip pada sepatu ini sebagai ciri khas dari Adidas. Hmm…perpaduan yang sesuai.

Tak sekadar tampilan desainnya yang keren, sepatu ini pun sangat nyaman digunakan. Bantalan sol tengah EVA plus lapisan dalam JET BOOST, inovasi buatan Adidas yang lentur dan empuk mampu meredam tekanan pada telapak kaki dengan sangat sempurna.

Dengan label harga $151 atau setara Rp 2,34 jutaan, anda dapat memperoleh sepatu ini di laman belanja daring pada situs resmi Adidas maupun Kawasaki. Tersedia berbagai ukuran mulai dari 6.5 -13 (US) atau setara ukuran 39 – 46 (EU). Menarik. 

 

 

Fuell Kembali Membuka Pemesanan Motor Listrik Fllow

Sepeda motor Fuell bergaya streetfighter yang Anda lihat ini bukan peminum bensin, namun penghisap elektron alias motor bertenaga listrik. Desainnya keren bukan?

Hmm…motor listrik Fllow lansiran Fuell ini dirancang oleh builder ternama asal AS, Erik Buell. Ya, orang yang sama di balik motor BUELL yang fenomenal dan menjadi salah satu tunggangan aktor Tom Cruise dalam film laga Mission Impossible.

Setelah sempat tertunda akibat masa pandemi, akhirnya brand motor listrik Fuell yang digagas oleh Erik Buell kembali membuka pemesanan dan siap melanjutkan penggarapan motor listrik Fllow yang pertamakali diperkenalkan pada tahun 2019 lalu.

Sebagai penggerak, Fllow dibekali motor listrik tunggal ber-output daya 11 kW (15 hp) untuk versi standar yang dapat diupgrade hingga 35 kW (47 hp). Pasokan daya listrik disokong oleh baterai 10 kWh. Dengan sekali pengisian ulang baterai, Fllow dapat menjelajah hingga sejauh 240 km. Bahkan untuk mengisi daya baterai dari 0-100 persen, Fllow hanya butuh waktu 30 menit dengan menggunakan fast charger. Dahsyat!

Untuk penggunaan dengan jarak tempuh rata-rata 25 km per hari, maka pengisian ulang daya baterai hanya perlu dilakukan seminggu sekali. Cukup praktis untuk penggunaan harian dalam kota.

Akselerasi 0-100 km/jam diklaim hanya butuh waktu 3,5 detik. Fllow pun dapat dipacu konstan hingga 140 km/jam, sesuai dengan kecepatan berkendara yang berlaku pada jalan bebas hambatan di AS yakni 88 – 140 km/jam.

Fuell pun membanderol Fllow dengan harga jual mulai dari $11.995 atau setara Rp 188 juta, dan tersedia 4 pilihan warna yakni Silver, Hitam, Merah dan Biru.

Tak perlu heran jika harga jualnya terbilang cukup tinggi. Fllow yang diciptakan sebagai e-commuter perkotaan memang menyasar pada segmen para pengguna skutrik dan sepeda motor listrik kelas atas.  Para pemesan cukup membayar uang down payment sebesar $200 dan akan memperoleh diskon sebesar $2.000 plus bonus helm serat karbon edisi khusus Fllow hasil kolaborasi antara Fuell dan Veldt! Tawaran yang sungguh menggiurkan…

Hanya saja, Fuell membutuhkan jumlah pemesanan sebanyak 3.000 unit sebelum Fllow dapat berlanjut ke tahap produksi. Dan bagi para pemesan Fllow versi standar dengan output daya 11 kW (15 hp), dapat melakukan upgrade jika berkenan, tanpa dikenakan biaya extra alias GRATIS…