Scomadi, Siap Tebar Pesona Di Ajang IMOS+ 2023

Pasar skuter di Indonesia akan makin ramai. Scomadi, brand asal Inggris ini merupakan merek sepeda motor dan skuter. Dengan desain bodi bergaya retro yang stylish. Kalau melihat, tentu lebih mengingatkan kami akan skuter klasik Lambretta.

Tidak perlu heran, karena basisnya memang motor Italia itu. Scomadi melakukan perubahan di bagian mesin, serta menempelkan warna body yang lebih sporty. Perubahan mesinnya tidak tanggung. Beberapa model mengambil penggerak dari Aprilia 125 yang dimodifikasi. Ada juga model yang  menggunakan mesin Aprilia 180 cc. 

Performanya lumayan. Pada model yang berkapasitas 125 cc, mesinnya mampu menghasilkan 10 hp, dengan torai 9,6 Nm. Sebagai pendingin, mengandalkan udara tanpa radiator. Penyalur tenaganya menggunakan  CVT, pastinya. Tapi apakah ini spek yang akan dijajakan di Indonesia, masih belum bisa dipastikan.

Diawali Skuter

Awalnya, perusahaan ini hanya memproduksi kendaraan jenis skuter, namun kini mereka mulai memperluas jajaran produknya dengan meluncurkan model sepeda motor.

Rencananya, pabrikan ini akan berpartisipasi pada pameran kendaraan roda dua IMOS+ 2023 yang akan berlangsung 25 hingga 29 Oktober 2023 mendatang.

Skuter Scomadi dari Inggris

Scomadi akan coba memasuki segmen skuter premium dengan membawa gaya desain klasik dan teknologi modern. Sebanyak delapan produk Scomadi akan diboyong di pameran ini untuk pertama kalinya dan dinikmati konsumen Indonesia. Salah satu pendirinya, Frank Sanderson, akan hadir di IMOS+2023 untuk memperkenalkan produknya.

Scomadi 125

Hmm…sebaiknya kita tunggu saja seperti apakah produk ini dan spesifikasi sebenarnya. Dan yang paling penting, berapa harganya?

BMW CE02 motor listrik akan dirakit di India.

India Dipastikan Rakit Motor Listrik BMW CE02

Jujur, tidak terlalu mengejutkan kalau BMW Motorrad akhirnya memutuskan untuk merakit motor listrik BMW CE02 di fasilitas milik TVS India. BMW dan TVS punya cerita manis yang masih terjalin hingga sekarang berkat produk bersama, G 310 dan variannya.

Kali ini, giliran motor listrik CE02 yang menumpang dirakit di fasilitas Hosur, Chennai, India. Produksinya sudah dimulai dua hari lalu. Namun CE02 tersebut bukan ditujukan untuk pasar India. Melainkan khusus untuk ekspor ke pasar global. Contohnya Amerika Serikat. Di negara adidaya itu, CE02 dipasarkan dengan harga US $7.599.

BMW CE02

BMW CE02 adalah skuter dengan bentuk yang agak tidak biasa. Apalagi kalau dibandingkan dengan ‘kakaknya’, CE04.Meski sama-sama nyentrik. Stang tinggi, pelek 14 inci dibalut ban berukuran 120/80 dan 150/70 untuk depan dan belakang. Akibatnya, membuat motor ini terlihat serbaguna dibawa ke mana saja. Meski sebetulnya motor ini lebih untuk mobilitas urban.

Suspensi depan menggunakan garpu model up side down dengan swing arm tunggal di belakang. Penggeraknya bertenaga 11 kW atau sekitar 15 hp. Torsinya menyentuh 55 Nm. Baterainya diberikan kapasitas 2 kWh yang diklaim bisa mencapai 90,1 km.

Motor listrik BMW CE02

Karena ini motor premium, fiturnya tidak perlu diragukan. Mulai dari lampu depan LED, layar informasi TFT 3,5 inci, hingga mode berkendara. Jangan lupa bisa dihidupkan tanpa kunci (keyless), punya rem dengan ABS dan kemampuan untuk bergerak mundur.

BMW CE02 juga akan dijual dengan aksesoris khas urban seperti luggage set, windscreen dan sebagainya. Untuk pasar India sendiri, CE02 kemungkinan baru akan tersedia mulai 2024 mendatang. Harganya pasti lebih murah dari harga di pasar Amerika tadi.

Rider Ducati Lenovo Team

Bagnaia Gelisah, Shell Siap dukung Ducati di MotoGP Mandalika

Shell Advance, kembali berpartisipasi dalam ajang MotoGP yang segera digelar di Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok, pada 13-15 Oktober 2023. Tahun ini Indonesia kembali menjadi tuan rumah MotoGP, setelah diadakan pada 2022 lalu. Bersama Ducati Corse, Shell Advance mengklaim siap mendukung Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini sebagai tim Ducati Corse.

 

Andri Pratiwa, Direktur Pelumas PT Shell Indonesia, mengatakan, “Shell Advance selalu siap memberikan pasokan produk pelumas berkualitas yang dilengkapi dengan teknologi Active Cleansing Technology, yang merupakan hasil kolaborasi bersama Ducati Corse.”

Paolo Ciabatti, Ducati Corse Sporting Director, mengatakan, “Kami sangat senang balapan di Mandalika tahun lalu dan menantikan akhir pekan yang akan datang. Dengan kemitraan teknis kami bersama Shell Advance, kami yakin dapat memberikan performa yang konsisten selama akhir pekan balapan dan menjaga Ducati Corse di level tertinggi dalam dunia balap.”

Shell pun memperpanjang kerja sama dengan Ducati Corse dan mempertahankan hubungan kemitraan teknis hingga 2027.

Selama 25 tahun kemitraan teknis (technical partnership), Shell Advance berhasil membawa Ducati Corse memenangkan lebih dari 150 podium di MotoGP dan World Superbike Championship. Termasuk delapan juara dunia MotoGP, salah satunya MotoGP 2022.

 

Bisa dikatakan, kolaborasi ini menjadi dasar pengembangan teknologi Shell Advance melalui formulasi khusus, Active Cleansing Technology dan Pureplus Technology.

Bagnaia Terancam

Rider Ducati Lenovo Team

Saat ini, tim pabrikan Ducati Lenovo masih menguasai klasemen sementara di MotoGP. Namun Bagnaia dipastikan sedang tidak tenang karena posisinya di puncak ditempel oleh Jorge Martin, rider tim satelit Pramac Ducati. Memasuki seri MotoGP Mandalika, keduanya hanya berselisih tiga poin (319 vs 316). 

Karena itu, MotoGP Mandalika bisa jadi tempat bertarung yang sengit antara kedua pembalap ini. Belum lagi, Jorge Martin sepertinya sedang ‘on fire’ menjegal Bagnaia, yang juga juara dunia tahun 2022 lalu.

Jangan lupakan juga Marco Bezzechi, pembalap Mooney VR46. Ia sedang dalam masa penyembuhan setelah mengalami cedera saat latiah fisik. Setelah balapan di Jepang, Bezzechi mengantongi total pengumpulan poin 265, dan masih berkesempatan untuk menjegal kedua pembalap tadi.

Balapan MotoGP tahun ini menyisakan enam balapan lagi (termasuk di Mandalika). Dan sepertinya masih akan panas. 

 

 

 

 

 

Kawasaki KX85 dan KX112 Meluncur, Siap Layani Crosser Pemula

Kawasaki Motor Indonesia (KMI) kembali meluncurkan varian terbaru pada seri KX atau yang sering disebut dengan motocross (6/10/2023). Pabrikan Jepang ini menghadirkan Kawasaki KX85 dan KX112 hasil produksi lokal (CKD), Indonesia.

Motor cross untuk pemulaDua model KX terbaru ini didesain dengan filosofi ‘menjadikan pengendaranya seorang pemenang’. Ini sudah ditanamkan sejak lahirnya merek KX, 50 tahun lalu.

KX85 memberikan performa proporsional dari mesin 84 cc. Dibekalli transmisi 6-percepatan yang diklaim tangguh. Suspensinya mengangalkan garpu up side down 35 mm di depan, yang bisa disesuaikan kekerasannya. Tinggi jok yang 870 mm cukup mendukung untuk mereka yang baru main motor cross. Sementara KX112 juga dibekali fitur serupa, namun memiliki ciri khas tersendiri. Salah satunya adalah mesin 112 cc.

Keduanya dibekali teknologi ERGO-FIT. Desain cover radiator berfungsi meningkatkan ergonomi dan meningkatkan kinerja pendinginan. Dan dua motor trail pemula ini mengandalkan balutan ban Dunlop MX33.

Kawasaki KX 112

“Melihat dari meningkatnya minat dan antusias para rider muda dalam mengasah keterampilannya, KMI mengutamakan motorcycle enthusiast untuk menyalurkan hobinya di dunia offroad.”, ucap Michael C. Tanadhi, selaku Head Sales & Promotion PT. KMI.

Kawasaki KX85

Bagi Anda yang baru gemar bermain lumpur, Kawasaki KX85 dan KX112 sangat cocok untuk menemani akhir pekan. KX85 dibanderol dengan harga Rp 66.300.000,- (Off-the road Jakarta). Sementara untuk KX112 dijual dengan harga Rp 69.300.000,- (Off-The Road). Start delivery kedua unit tersebut akan dimulai minggu ini. Tepatnya pada tanggal 12 Oktober 2023.

 

Yamaha YZF R125

Yamaha Upgrade YZF-R125 Dan YZF-R15 Untuk Pasar Jepang

Memiliki moge seperti Yamaha YZF-R7 dan YZF R1 adalah idaman para rider, terutama usia remaja dan pemula. Namun di sejumlah negara seperti Jepang terdapat jenjang SIM yang membatasi keinginan para pemula atau yang baru punya SIM untuk langsung bisa naik moge.

Pangsa pasar sportbike kelas pemula di Jepang pun prospeknya cukup menjanjikan. Oleh sebab itu, Yamaha meluncurkan versi terbaru dari YZF-R125 dan YZF-R15 dengan sejumlah upgrade pada konten fitur yang diusung.

Update Fitur Teknologi

Konten teknologi pada sepeda motor terus berkembang pesat. Pabrikan berlogo Garpu Tala ini pun melakukan update pada kedua model sportbike kelas pemula ini.

Dimulai dari headlamp LED yang kini memiliki fungsi ganda. Demikian pula dengan panel instrument LCD yang desain kini tampil ala YZF-R1.

Fitur berkendara pun mengalami upgrade. Teknologi mekanisme kopling dilengkapi fitur assist dan slipper clutch untuk mengurangi hentakan saat downshifting.

Handling berkendara pun jadi lebih pede dengan sistem kontrol traksi. Tak ragu lagi melibas jalan berkelok atau melintasi aspal basah.

Tak hanya agar tampil bak moge sport, kedua motor ‘junior’ ini dilengkapi suspensi ala sportbike kelas menengah. Garpu depan menggunakan model up-side down. Sedangkan swingarm aluminium di belakang ditopang oleh monoshock. Pelek 17-inci yang dibekalkan tampil dengan desain ala motor superbike.

Setting Ulang Performa

Meskipun hanya 125 cc dan 155 cc, menurut Yamaha, bukan berarti respon performanya tidak menggairahkan.

Mesin silinder tunggal berpendingin radiator yang diusung dilengkapi teknologi Variable Valve Actuation (VVA) untuk menghasilkan waktu pengapian yang presisi. Pasokan bahan bakar menggunakan sistem injeksi. Setting kurva performa diolah agar output tenaga dan torsi terasa greget mulai dari RPM rendah hingga atas.

Jika perpindahan gigi transmisi manual 6-speednya masih dirasa kurang responsif, tersedia fitur opsional quick-shifter.

Tak perlu menunggu terlalu lama, Yamaha YZF-R125 dan R15 2023 akan segera dipasarkan di Jepang mulai pertengahan Oktober mendatang.

Cukup rogoh kocek sebesar 517.000 Yen, atau sekitar Rp 53,6 jutaan untuk memboyong YZF-R125. Jika ingin YZF-R15, label harganya mulai dari 550.000 Yen atau kurang lebih sekitar Rp 57 jutaan. Selisih harga yang tipis.

 

Aprilia Incar Segmen Sportbike 400-500 cc Dengan RS 457

Di antara sederet pabrikan sepeda motor asal Italia, mungkin Aprilia terbilang sedikit melansir model baru. Namun sekalinya muncul, gregetnya berhasil memikat para konsumen. Salah satunya adalah Aprilia RS 457.

Apa sebenarnya target yang disasar oleh Aprilia dari RS 457?

Versi Hemat RS 660

Kemunculan RS 457 telah ditunggu sejak dua tahun lalu. Pengisi segmen pasar 400-500 cc ini sebelumnya diprediksi bernama RS 440.

Kelas 400-500 cc adalah segmen pasar moge yang populer dan terbilang gemuk. Model yang keren dengan harga terjangkau membuat segmen ini diisi para rider muda dan pemula.

Pengembangan Aprilia RS 457 didasari oleh kesuksesan RS 660. Sportbike kelas menengah ini berhasil jadi motor terlaris di kelasnya untuk kawasan Eropa.

Selain itu, Aprilia sudah punya sportbike 125 cc dan 250 cc. Namun kemudian langsung loncat ke RS 660. Ada celah kosong yang harus diisi bukan?

Rancang bangun RS 660 pun dimanfaatkan untuk diolah. Teknologi motor balap Aprilia spek SBK dan MotoGP pun diadopsi.

Berbeda dari model RS 250 yang digarap bersama brand asal RRC, Zhongzen. RS 457 akan diproduksi di pabrik milik Piaggio India yang berlokasi di Baramati, Maharashtra, India. Distribusi untuk pasar global pun akan disuplai dari tempat ini.

Tampilan GP Superbike

Karakter desain yang disuguhkan oleh Aprilia sangat kental dengan gaya RS 660. Tak hanya pada tarikan garis desain fairingnya, namun juga panel bodi serta DNA framenya.

Gaya agresif dikuatkan oleh desain fairing depan model ganda dan sorot headlamp LED yang intimidatif. Lekuk tangki dan jok ergonomis plus buntut pendek membuat RS 457 terlihat sexy.

Teknologi kekinian tentu saja tak lupa disematkan. Mulai dari layar dasbor TFT berukuran 5-inci, manajemen performa dengan pengaturan elektronik hingga fitur throttle-by-wire dibekalkan pada RS 457. Untuk fitur quick-shifter tersedia sebagai paket opsional.

Tiga pilihan mode berkendara yang tersedia akan menyesuaikan setting kurva performa dan kontrol traksi. Rider dapat menonaktifkan fitur kontrol traksi untuk menghasilkan aksi sliding yang mendebarkan saat melibas tikungan.

Untuk Pemula

Konstruksi frame aluminium yang digunakan merupakan desain baru yang diadopsi dari RS 660 dan motor balap SBK. Mesin parallel twin DOHC 457 cc berpendingin radiator yang diusung menghasilkan output tenaga 47 hp. Bak kopling dan kruk-as desainnya diadopsi dari RS 660.

Aliran gas buang yang keluar dari sistem pipa exhaust berkonfigurasi 2-1 berujung pada tabung silencer yang menyembul dari kolong buritan. Mirip seperti gaya RS 660.

Hanya saja, bobot total yang di kisaran angka 175 kg masih terasa cukup berat, meskipun performa dan kapasitas mesin masuk kategori untuk rider pemula.

Untuk sistem suspensi, Aprilia RS 457 dibekali garpu up-side down 41 mm dengan jarak travel 120 mm. Sedangkan swingarm belakang plus monoshock menghasilkan jarak travel 130 mm. Tak heran jika postur RS 457 nampak sedikit merunduk ke depan.

Yang menarik, sistem remnya menggunakan lansiran ByBre. Ini adalah rem paket hemat lansiran Brembo. ByBre yang merupakan singkatan dari “By Brembo” dibuat untuk motor ber-cc kecil dan sedang.

Pada roda depan terpasang cakram tunggal 320 mm yang diapit kaliper rem 4-piston. Sedangkan kaliper rem piston tunggal di roda belakang mengapit cakram rem ukuran 220 mm.

ABS dua kanal meningkatkan kinerja pengereman. Sebagai penopang, Aprilia RS 457 dibekali pelek 17-inci berbalut ban 110/70-17 di depan dan ban 150/60-17 untuk roda belakang.

Label harga memang belum diumumkan secara resmi. Setidaknya sportbike versi hemat dari Aprilia RS 660 ini harganya tak akan terpaut banyak dari Honda CBR 500R.

 

 

BMW Motorrad Luncurkan Versi Upgrade Jajaran F GS

Model sepeda motor terbaru yang dijanjikan oleh BMW Motorrad akhirnya muncul juga. Pabrikan asal Jerman ini melansir jajaran model touring enduro BMW F GS.

Sejumlah sentuhan update diimbuhkan pada model F 800 GS, F 900 GS, dan F 900 GS Adventure. Seperti apa detailnya?

Update Rangka

Jajaran model F GS terlahir sebagai motor penerabas trek off-road. Oleh sebab itu sektor performa, suspensi dan rangka adalah tiga serangkai tak terpisahkan yang harus selalu diupgrade.

Ketiga varian pada seri jajaran F GS menggunakan rangka model jembatan. Tak hanya materialnya saja yang terbuat dari baja yang kokoh namun lentur dan berkualitas tinggi. Titik sambungan pengelasan sangat diperhatikan. Tentunya agar rangka kuat menahan siksaan di medan off-road. Rangka patah saat beraksi adalah sebuah aib bagi pabrikan sepeda motor, terutama motor jenis off-road.

Kapasitas CC Mesin Naik

Setting performa mesin twin-parallel tak hanya direvisi. Kubikasi mesin kini volumenya naik dari 853 cc menjadi 895 cc.

Dengan adanya upgrade pada setting dan volume mesin, model F 800 GS versi standar kini bertenaga 87 hp. Untuk rider pemula, tersedia varian bertenaga 48 hp.

Model F 900 GS dan versi F 900 GS Adventure pun output tenaganya kini terdongkrak menjadi 105 horsepower.

BMW F 800 GS

Untuk harga paling terjangkau dan juga untuk para rider pemula, pilihan paling pas adalah F 800 GS.

F 800 GS adalah versi kelahiran kembali dari F 850 GS yang diluncurkan pada tahun 2018 silam. Dibandingkan dengan pendahulunya, para perancang di BMW Motorrad mengimbuhkan beragam fitur terkini.

Headlamp kini telah menggunakan LED. Speedometer analog kini diganti layar TFT berukuran 6.5-inci. Tersedia tiga varian trim yakni Basic, Sport, dan Triple Black. Masing-masing dibedakan dari kemasan warnanya: Lightwhite, Racing Blue, dan Blackstorm Metallic.

BMW F900 GS

Di antara seluruh jajaran F GS yang diluncurkan, yang paling banyak mengalami ubahan dan upgrade adalah model F 900 GS.

Tak sebatas setting mesin saja yang diramu ulang. Konstruksi sasis dan bodi pun turut dipermak ulang. Tak hanya untuk menghasilkan dinamika berkendara dan ergonomi yang lebih baik. Bobotnya pun dikabarkan kian ringan.

Tangki BBM kini menggunakan bahan plastik yang bobotnya lebih ringan. Headlamp pun desainnya berubah.

Tabung silencer knalpot lansiran Akrapovic yang digunakan pun bobotnya lebih ringan. Tak heran jika kini bobot total F 900 GS kini lebih ringan 14 kg.

Garpu depan teleskopik upside-down fully adjustable kini menggunakan model terbaru lansiran Showa.

Versi terbaru BMW F 900 GS tersedia dalam tiga varian: Basic dengan warna Blackstorm Metallic, Passion dengan warna Sao Paulo Yellow, dan GS Trophy yang dikemas dengan  livery khas Lightwhite/Racing Blue Metallic.

 F 900 GS Adventure

Bagi para petualang sejati yang gemar mengembara di medan off-road extreme, model F 900 GS Adventure adalah pilihan paling pas.

Upgrade yang diimbuhkan sejatinya sama seperti F 900 GS biasa. Hanya saja terdapat pembeda.

Sistem suspensi menggunakan versi berpengaturan elektronik Dynamic ESA (Electronic Suspension Adjustment). Rider dapat lebih leluasa melakukan setting suspensi secara mandiri untuk beragam trek yang akan dilalui.

Tersedia dua variant: Basic denga livery warna Blackstorm Metallic) dan Ride Pro yang dibalut warna White Aluminium.

Jika ingin sensasi berkendara yang lebih greget di trek off-road, tersedia paket opsional Enduro Pro untuk seluruh varian model F 900 GS, termasuk versi Adventure.

Upgrade pada sektor suspensi meliputi garpu teleskopik upside-down dengan tabung berlapis titanium nitride dan fully adjustable central spring strut. Paket ini juga meliputi tambahan peninggi setang, dan rantai M Endurance yang lebih kuat menahan hentakan torsi besar.

Tak sabar ingin segera menyambangi dealer BMW Motorrad untuk meminangnya? Sabar, ketersediaan unit dan label harganya akan diumumkan dalam waktu dekat.

Ehm, setidaknya siapkan dana sedikit lebih banyak…

Yadea G6 2023

Aturan Subsidi Motor Listrik Berubah, Jualan Makin Laris

Pemerintah resmi merevisi peraturan soal pembelian dan subsidi motor listrik. Hal tersebut demi mencapai target penyebaran yang lebih cepat. Kini, satu NIK (Nomor Induk Kependudukan) bisa membeli maksimal satu motor.

Tadinya, syaratnya agak rumit. Pemerintah menegaskan penerima subsidi tersebut adalah BPUM, masyarakat penerima KUR, penerima subsidi listrik kurang dari 900 VA dan penerima BSU. Otomatis, ini membatasi penyerapan kendaraan elektrik roda dua.

Motor listrik ALVA One 2022

Dikutip dari situs Kementerian Perindustrian RI, pada Permenperin 21/2023, disebutkan bahwa program bantuan diberikan untuk satu kali pembelian KBL Berbasis Baterai Roda Dua yang dilakukan oleh masyarakat, dengan satu nomor induk kependudukan (NIK) yang sama.

“Artinya, masyarakat yang ingin mendapatkan program bantuan pemerintah ini syaratnya adalah WNI berusia paling rendah 17 tahun dan memiliki KTP elektronik. Satu NIK KTP bisa membeli satu unit motor listrik,” jelas Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita. Syarat tambahannya, usia minimal 17 tahun dan punya KTP elektronik.

Penjualan Melonjak

Dilihat dari situs Sistem Informasi Pemberian Bantuan Pembelian Kendaraan Listrik Roda Dua (SISAPIRA) hari ini (05/09/2023), sisa kuota subsidi berada di angka 197.569 unit. Masih jauh dari target 200.000 unit? Mungkin, tapi dengan kemudahan persyaratan tadi, diharapkan akhir tahun ini bisa tercapai. 

Bisa disimpulkan juga, selama 2023 ini telah terjual 2.431 unit sepeda motor listrik. Dikutip dari Kompas, bulan Juli lalu, hanya 36 unit motor tersalurkan. Setelah ada perubahan aturan tersebut, bulan September ini telah tersalurkan 225 unit, hingga tanggal empat kemarin.

Motor listrik

Yang turut berbahagia tentu para produsen. Meski mereka juga tidak sembarangan dan ada ketentuan yang wajib diikuti. Meski begitu, mereka optimis target 200 ribu unit akan tercapai.

Dikatakan Ketua Asosiasi Sepeda Motor Listrik Indonesia (Aismoli), Budi Setyadi mengaku optimistis bahwa penjualan sepeda motor listrik dengan subsidi Rp 7 juta dari pemerintah akan mencapai target tahun 2023. Hal ini seiring dengan dilakukannya perluasan terhadap penerima subsidi motor listrik untuk umum, yang akan mengerek jumlah peminat hingga mencapai target yang ditetapkan pemerintah.

“Dengan adanya skema yang baru pastinya itu akan mendongkrak kenaikan minat masyarakat. Sekarang pun sudah banyak industri yang tanya-tanya. Yang kita harapkan percepatan dari regulasi ini (perubahan skema). Sehingga sampai Desember, kita optimis,” papar Budi.

 

Mau Touring Naik Motor? Baca Dulu Ini

Touring naik motor, momen berkumpulnya para anggota komunitas dan menjadi kegiatan ritual yang sangat digemari oleh para biker. Ajang ini pun selalu dinanti para anggota yang rindu menikmati aktivitas berkendara jarak dekat maupun jauh.

Meskipun kegiatan ini selalu menyenangkan, namun tanpa disadari kadang bisa mengganggu hak pengguna jalan lain bahkan berpotensi kecelakaan. Salah satu penyebab adalah bersikap arogan dan minim prinsip keselamatan berkendara. Solusinya, pahami tata cara berkendara yang aman ketika berkelompok agar perjalanan bisa berjalan lancar.

“Touring adalah kegiatan favorit yang dilakukan teman komunitas skutik Maxi Yamaha yang datang ke event Maxi Yamaha Day di akhir pekan ini. Namun dalam pelaksanaan touring yang melibatkan banyak orang. Perlu dibarengi pemahaman ilmu safety riding yang mencakup aspek kesiapan kondisi sepeda motor, dan cara berkendara yang benar,” ungkap Jaya Utama Harianto, Chief DDS 2 Jawa Barat PT Yamaha Indonesia Motor Mfg.

Nah, berikut tips cara berkendara secara berkelompok dari Yamaha DDS Jawa Barat. 

Cek Fisik dan Kendaraan

Selalu cek kondisi fisik Anda dalam keadaan prima dan bugar. Atur pola tidur dan makan yang cukup. Selain itu, cek kondisi sepeda motor yang akan digunakan untuk touring. Bawa motor Anda ke bengkel resmi guna memastikan motor dalam keadaan baik dan semua komponen berfungsi dengan normal.

Safety Gear Lengkap

Siapkan safety gear lengkap sebelum touring. Terpenting adalah helm, jaket, sarung tangan, dan celana panjang. Karena perangkat safety gear yang lengkap dan berkualitas sesuai standard, dapat meminimalisir cedera jika Anda mengalami kecelakaan.

Briefing Sebelum Touring

Sebelum touring berkelompok dilakukan, sangat penting untuk briefing segala hal terkait perjalanan. Informasi ini meliputi titik kumpul keberangkatan, informasi jalur dan kondisi medan, lokasi istirahat, hingga formasi touring. Harus ada posisi leader dan juga sweeper selama touring.

Pengelompokan Peserta

Kondisi touring naik motor secara berkelompok menciptakan barisan panjang di perjalanan. Tentu bisa mengganggu para pengguna jalan dan riskan menimbulkan kemacetan. Cara mengatasinya Peserta touring dipecah atau dibagi dengan jumlah maksimal 5 – 10 orang.

Jaga Jarak Juga Kecepatan

Berkendara yang benar ketika melakukan touring berkelompok adalah tetap menjaga jarak yang aman. Beri ruang leluasa bagi pengendara di depan untuk berakselerasi dan melakukan pengereman. Selain itu, pastikan formasi setiap pengendara di posisi belakang sedikit melebar ke kanan ataupun ke kiri guna mendapatkan pandangan jalan yang lebih luas.

Happy touring. Tetap utamakan keselamatan, bukan kecepatan apalagi gaya-gayaan. 

Soal Rangka eSAF, Pemerintah Akhirnya Turun Tangan

Soal rangka eSAF motor Honda yang viral belakangan ini, Kementrian Perhubungan melaljui Direktorat Perhubungan Darat akhirnya memanggil pihak Astra Honda Motor (AHM). Mereka dipanggil untuk mengklarifikasi duduk perkaranya. Pertemuan tersebut dilangsungkan di kantor pusat Kementerian Perhubungan pada 28 Agustus 2023.

Seperti diketahui, ada beberapa rangka eSAF yang berkarat lalu patah. Dikutip dari siaran pers Kementrian Perhubungan, “Pertemuan ini penting dilakukan karena kita perlu menelusuri dan meminta penjelasan kepada PT AHM. Hal ini dilakukan tentu dalam rangka memastikan terwujudnya kendaraan bermotor yang berkeselamatan,” ujar Danto Restyawan, Direktur Sarana Transportasi Jalan Ditjen Perhubungan Darat.

Pertemuan AHM dan Kemenhub soal rangka eSAF

Sebagai bentuk tindak lanjut, pemerintah membentuk tim penelitian yang menangani isu patah dan korosi rangka eSAF. Tim ini terdiri dari Kementerian Perhubungan, Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), dan PT Astra Honda Motor.

“Di samping itu, PT Astra Honda Motor juga akan melakukan perbaikan dan perawatan sesuai kondisi yang diperlukan melalui bengkel resmi AHM terdekat untuk memastikan kendaraan yang digunakan aman dan selamat,” kata Danto.

Direktorat Jendral Perhubungan Darat juga menyatakan akan mengawasi langsung isu ini. Sesuai dengan tugas pokok dan fungsi yang semestinya untuk mewujudkan keselamatan pada kendaraan bermotor.

Dari sisi AHM sendiri, mereka membuka kanal komunikasi soal keluhan eSAF. Anda dapat menghubungi 1-500-989, email [email protected] atau sms di 0811-9-500-989. Selain itu, tentunya konsumen motor Honda dapat mendatangi bengkel AHASS.

Sumber: Ditjen Hubdat

KTM Duke 2024

KTM Duke 2024 Tenaga Tambah, Rangka Berubah

Pabrikan motor KTM melakukan perubahan untuk keluarga KTM Duke untuk 2024. Versi Duke 390 sekarang menggunakan mesin baru. Sementara yang dibawahnya, 250 Duke dan 125 selain kebagian mesin dengan revisi tenaga juga diberikan gaya baru.

Mesin satu silinder 398 cc milik 390 Duke mengalami revisi tenaga menjadi 44,8 hp. Ini naik sebesar 1,3 hp dari sebelumnya. Torsinya juga meningkat sebanyak 2 Nm menjadi 39 Nm. Dilihat dari bentuk mesin yang di foto, mesinnya sepertinya sama sekali baru.

KTM Duke 2024

Penggerak dengan kode LC4C tersebut ditempatkan di rangka trellis baja baru. Sub-frame juga diperbaharui. Sekarang jadi serupa dengan KTM dengan kapasitas mesin lebih besar. Perubahan lainnya bisa dilihat di lengan ayun belakang yang lebih melengkung. Posisi monoshock juga akhirnya ikut diubah agak bergeser. Ini untuk mengakomodir air box yang lebih besar serta catalytic converter.

Ketiga naked bike ini juga diberikan pelek baru yang diambil dari keluarga KTM RC. Kalau diperhatikan, posisi cakram rem pindah ke kanan. Alasan kenapa pakai pelek RC adalah, demi menghemat bobot. 

Versi 390 dan 250 memiliki berat yang identik yaitu 165 kg. Sementara 125 Duke pastinya lebih ringan dengan 154 kg.  

Demi Regulasi Emisi

Sementara itu, varian bawah 250 Duke dan 125 Duke juga ikut mengalami ubahan. Namun tidak sampai ganti mesin. Ini dilakukan KTM untuk mengikuti regulasi emisi di berbagai belahan dunia. Tapi tidak perlu khawatir. Meski lebih ramah lingkungan, tapi tenaganya terdongkrak.

KTM 125 Duke

KTM 250 Duke kini memiliki ouput sebesar 31,2 hp, atau naik 1,2 hp. Torsinya juga meningkat jadi 25 Nm (naik 1 Nm). Versi 125 perubahannya lebih minim. Daya mesin naik 0,5 hp menjadi 15 hp. Namun, momen puntirnya sekarang jadi 11 Nm, turun 0,5 Nm.

Untuk urusan kaki-kaki, KTM mempercayakan racikan WP APEX untuk ketiganya. Ukurannya juga seragam, 43 mm.

Lalu, khusus KTM 390 Duke, karena ini yang paling mahal, otomatis paling lengkap. Ada mode berkendara Rain, Street dan Track. Namun ketiga KTM Duke 2024 ini sama-sama dibekali instrument cluster dengan format digital sebesar lima inci. Bedanya, punya 390 dan 250 layar TFT, sementara 125 Duke menggunakan LCD.

Marco Bezzecchi di Austria 2023

MotoGP 2023: Marco Bezzecchi Digoda Pramac, Vale Kelabakan

Pembalap MotoGP Marco Bezzecchi sepertinya akan mengumumkan sesuatu yang penting. Belakangan ini, rider Mooney VR46 tersebut kerap dirumorkan akan pindah ke tim Ducati lain. Salah satu yang berminat sepertinya Pramac.

Bezzecchi yang menduduki podium tiga di balap MotoGP Austria minggu kemarin (20/08/2023) tidak mengkonfirmasi hal tersebut. Namun pembalap Italia ini menegaskan, “Saya sudah memutuskan. Tapi belum bisa saya ungkap. Tunggu saja,” ujarnya. Ia juga mengakui Valentino Rossi mendesak dirinya untuk tetap bersama tim Mooney VR46.

Bezzecchi vs Alex marquez

“Sesuatu yang sangat saya apresiasi. Didesak oleh pembalap terhebat sepanjang masa (untuk tetap di tim VR46), tidak semua orang bisa mengalami ini,” kata Marco.

Sementara itu, performa Bezzecchi di sesi balapan Austria cukup berwarna. Ia gagal di sesi balapan sprint hari sabtu. Ia terjatuh setelah ditabrak Vinales. Untungnya, di balapan utama ia bisa finish di podium. Itu pun setelah susah payah mengejar Alex Marquez.

Diincar Pramac

Ducati yang kesengsem dengan performa alumni VR46 Academy ini memberikan tenggat waktu hingga balapan Austria tersebut. Ia diimingi motor dengan spesifikasi terbaru untuk 2024, di tim satelit, Pramac. Sementara kalau ia tetap di tim Valentino Rossi, mereka hanya punya motor spek 2023.

Dikutip dari Crash, Valentino Rossi mengakui, ia punya target untuk mempertahankan dua pembalap eksisting, adiknya, Luca Marini dan Marco Bezzecchi. “Saya sudah berbincang dengan keduanya. Sepertinya akan ada kesempatan (untuk mempertahankan pembalap).”

“Memang hampir bisa dipastikan kami tidak akan mendapatkan motor spesifikasi 2024. Tapi saya sudah bicara dengan Bez, dan rasanya saya sudah mendesak dia,” tambahnya. “Motornya bagus, dia merasa baik-baik saja dan kami membentuk tim berdasarkan masukannya. Ganti tim tidak selalu memberikan sesuatu yang postif. Dia (akan) bisa menang bersama kami.”

Sejauh ini, Bezzecchi memang tampil cukup bersinar. Kemenangan di Argentina menjadi sejarah untuk VR46 karena itulah podium tertinggi pertama mereka. Diulangi lagi di MotoGP Perancis. Tentu, ia punya target untuk jadi juara dunia.

Bakatnya yang membuat Ducati tertarik dan ingin agar pria kelahiran 1998 ini tetap menggunakan motor Ducati. Pramac bahkan dikabarkan akan ‘mengorbankan’ Johan Zarco kalau memang Bez mau bergabung.

Foto: MotoGP

Honda EM1 e: 2023

Honda EM1 e: Motor Listrik AHM Diperkenalkan di GIIAS 2023

Astra Honda Motor memperkenalkan produk motor listrik pertama mereka, Honda EM1 e:. Bukan cuma perkenalan, tapi motor ini sudah bisa dipesan di dealer motor Honda di wilayah Jawa dan Bali. Peluncuran motor ringkas ini dilakukan di GIIAS 2023, 11 Agustus 2023 kemarin.

Bentuknya yang compact menjanjikan pengendaraan harian yang lincah, terutama di perkotaan. EM1 e: diklaim memiliki performa yang halus dan responsif macam motor konvensional. Digerakkan oleh motor penggerak dengan tenaga maksimal 1,7 kW. Sebagai sumber energi, digunakan baterai MPP e: yang dapat dilepas-pasang (detachable). Jadi tidak menggunakan baterai fix (tetap).

Motor listrik Honda EM1 e:

Dalam melakukan pengisian daya baterai, konsumen dapat melakukan pengisian daya dengan Honda Power Pack Charger e: dengan waktu pengisian daya 2,7 jam (160 menit) dari 25 sampai 75 persen. Untuk isi dari kosong hingga penuh, perlu 6 jam. Kelamaan? Alternatifnya, konsumen dapat mengunjungi Honda Power Pack Exchanger e: untuk menukar baterai yang telah terisi penuh.

Yang jadi ganjalan adalah, Honda EM1 e: hanya punya kecepatan maksimal 45 km/jam. Dengan jarak maksimal 41,1 km. Sebetulnya ini cukup saja kalau digunakan rumah ke kantor dan sebaliknya. Karena menurut survey, manusia kantoran biasanya berjalan sejauh 36 km per hari, untuk melakukan aktivitas. Tapi ya, jangan berharap lebih karena ini memang skuter untuk jarak dekat.

Motor listrik ini juga memiliki tinggi dari permukaan tanah (ground clearance) 135mm. Pengeremannya didukung oleh cakram 190 mm di depan. Belakangnya teromol. Tidak lupa disediakan juga fasilitas Combi Brake seperti motor Honda lainnya. 

Diproduksi di Indonesia

Yang pasti, Honda EM1 e: sudah diproduksi di Indonesia. Soal perakitan lokal ini juga merupakan bagian dari program Honda untuk mewujudkan netralitas karbon. “Motor ini kami persembahkan bagi masyarakat Indonesia yang menantikan sepeda motor listrik berkualitas tinggi yang dapat memberikan keamanan, kenyamanan, dan kesenangan saat mengendarainya. Kami pun melengkapi kehadiran Honda EM1 e: dengan pilihan pengisian baterai yang paling sesuai dengan kebutuhan konsumen,” ujar Susumu Mitsuishi, President Director AHM.

Penggerak listrik menempel di roda belakang.

Sementara itu, Thomas Wijaya, Executive VP AHM menjelaskan, pihaknya juga menyiapkan dukungan ekosistem sepeda listrik Honda dari hulu hingga hilir. Harapannya hal ini dapat mendukung upaya pemerintah dalam mengakselerasi pertumbuhan kendaraan listrik untuk masyarakat sekaligus memajukan industri sepeda motor di Indonesia.

Harga EM1 e: dengan rentang harga Rp 40-45 juta. Penghantaran ke konsumen akan dimulai Desember 2023. 

Sstt…Vespa Elettrica Mejeng di GIIAS 2023

Salah satu merek skuter terkuat dan ikonik di Indonesia adalah Vespa. Pengembangan yang dilakukan Vespa pun membuahkan hasil. Di Ajang GIIAS 2023 ini, PT Piaggio Indonesia  resmi memperkenalkan Vespa Elettrica. Vespa ini muncul dengan berbagai keunikan serta mengusung warisan nilai skuter Italia sesungguhnya dalam bentuk kendaraan listrik.

Marco Noto La Diega, Managing Director and Country CEO of PT Piaggio Indonesia, mengatakan, “Vespa Elettrica memang ideal bagi pelanggan yang menghargai perpaduan mobilitas kontemporer ramah lingkungan dengan gaya hidup premium ala Italia.”

Makin Ramah Lingkungan

Vespa Elettrica dirancang untuk berkendara dalam kota dengan kecepatan maksimum yang moderat, sekitar 67 km/jam. Mobilitas ini didukung oleh optimalisasi pada sejumlah komponen, seperti Power Unit, Vehicle Management System, hingga baterai.

Vespa Elettrica ditenagai baterai lithium-ion modern, mirip smartphone kelas atas. Daya jelajahnya sejauh 100 km dalam mode ECO, serta jarak maksimal 70 kilometer dalam mode POWER.

Vespa Elletrica ini disematkan fitur Kinetic Energy Recovery System (KERS) yang membantu efisiensi pengisian daya. Fitur ini memungkinkan pengisian ulang baterai selama fase perlambatan kecepatan saat berkendara.

Selain itu, guna mengisi daya secara optimal, Anda cukup menarik kabel dari kompartemen di bawah jok yang letaknya mirip seperti tutup bahan bakar.

Waktu standar yang dibutuhkan untuk pengisian penuh adalah setidaknya 4 hingga 8 jam (dengan tegangan 220 V dan tergantung pada kondisi sekitar serta suhu baterai saat pengisian).

Sementara Power Unit  Vespa Elettrica mampu memberikan hantaran daya sebesar 3,6 kW dan daya puncak 4 kW, dengan torsi sekitar 200 Nm.

Respon tenaga bisa langsung dirasakan saat berakselerasi, tergantung kebutuhan. Kemampuan ini juga membuat gerak manuvernya terasa gesit dan menyenangkan.

Garansi Tahan Air

Yang menarik, motor dan baterai Vespa Elettrica sepenuhnya bebas perawatan. Baterainya memberikan efisiensi hingga 1.000 siklus pengisian penuh. Bahkan setelah itu, baterai masih mempertahankan 80 persen kapasitasnya dan dapat terus digunakan dengan sempurna.

Baterainya diklaim memenuhi sertifikasi IP65, menjadikannya tahan terhadap debu dan air tekanan rendah. PT Piaggio Indonesia juga memberikan garansi baterai selama 3 tahun. Pengguna tidak perlu melakukan perawatan baterai dan motor penggerak untuk menjaga kondisi kendaraan tetap prima.

Elettrica punya dua pilihan berkendara, yakni mode Power dan ECO. Terdapat juga mode Reverse untuk memudahkan pengendalian mundur saat bermanuver atau parkir.

Motor ini sudah kompatibel dengan sistem VESPA MIA untuk menghubungkan smartphone ke kendaraan melalui Bluetooth. Didukung pula dengan panel instrumen digital dengan layar TFT berwarna ukuran 4,3-inci.

Vespa Elettrica dibekali garansi baterai tiga tahun.

Vespa Elettrica 2023 mengusung livery khusus dalam warna Azzurro Elettrico. Kemudian, dekorasi ‘neck-tie’, tepi velg roda, nama ‘Elettrica’ dan trim jok dengan lapisan abu-abu futuristik pada bodi menambah kesan ikonik kendaraan ini.

Selain jaminan dan garansi, tersedia juga rangkaian aksesori Vespa Genuine khusus, meliputi: Topbox khusus, Helm Vespa Genuine VJ Special Edition Elettrica, dan penutup kendaraan khusus.

Soal harga, kabarnya vespa berjantung listrik ini ditawarkan dengan harga Rp 182 juta (on-the road). Anda tertarik?

Start MotoGP Inggris 2023, penuh drama.

MotoGP Inggris: Ducati Tumbang, Aprilia Raih Prestasi Terbaik Tahun Ini

Dominasi Ducati akhirnya ditumbangkan oleh Aprilia di MotoGP Inggris, 6 Agustus lalu. Aleix Espargaro memberikan kemenangan pertama Aprilia untuk 2023, meski ia harus berjuang untuk mengalahkan Bagnaia dan Ducati-nya.

Segalanya dimulai dari Francesco Bagnaia dengan start yang enak dilihat. Tidak perlu waktu lama untuk pembalap Italia itu bertengger di posisi satu dan bertahan hingga lap terakhir. Espargaro dan Aprilia yang terlihat brilian di sirkuit Silverstone, tidak pernah tertinggal jauh dari rider Lenovo Ducati itu.

Aleix Espargaro memberikan kemenangan perdana untuk Aprilia di musim 2023 ini.

Beberapa lap terakhir, dengan cuaca yang tiba-tiba memberikan rintik hujan, Ducati seperti tidak berdaya. Tepat satu lap sebelum finish, Espargaro mampu melewati Bagnaia. Keberuntungan diberikan untuk Brad Binder (Red Bull KTM), yang diuntungkan dengan jatuhnya Marco Bezzecchi, rider Mooney VR46. Bezzecchi sedang menempel Espargaro saat motornya tidak sanggup melayani permintaan manuver. Ban depan kehilangan grip dan berhenti di gravel. Binder pun tersenyum.

Namun pembalap asal Afrika Selatan itu tidak bisa memacu dengan tenang. Di belakangnya menempel ketat Miguel Oliveira, pembalap CryptoDATA RNF MotoGP Team. Oliveira mampu memberikan penampilan yang hebat dengan menyusul dua motor sekaligus: Maverick Vivales dan sempat juga melewati Binder. Namun tidak lama, Brad Binder mengambil alih posisinya.

Ekspektasi Terlalu Tinggi

Bicara soal kemenangannya di MotoGP Inggris 2023, Aleix Espargaro mengatakan kalau ia dan tim Aprilia berharap terlalu tinggi di awal-awal musim 2023 ini. Namun ia juga tidak menutupi kegembiraanya. “Saya gembira bisa kembali ada di atas!”

Podium MotoGP Inggris 2023

“Saya cukup kencang di hari Jumat, kemarin (sabtu) sayangnya lintasan basah karena hujan. Tapi performa cukup memuaskan. Tapi hari ini saya sangat yakin, akan ada kesempatan untuk saya,” ujar pembalap asal Spanyol ini.

Ditanya soal jalannya balapan, Espargaro mengakui sempat melakukan kesalahan. “Rencananya, saya mau susul Bagnaia di tikungan ketiga. Tapi di belokan kedua, saya berada di posisi yang salah dan kehilangan momentum.”

“Saya coba mendekat lagi dan memperhatikan di tikungan terakhir Bagnaia seperti itdak punya grip,” tambahnya. Hasil pengamatannya itu memberikan ide bagaimana ia harus menyusul juara dunia MotoGP 2022 itu. “Saya mengerem lebih lambat dan ambil sisi luar. Dan berakselerasi lebih baik darinya.”

Foto: MotoGP

Kawasaki Ninja ZX-10R Dan Z900 Terbaru Muncul di AS

Pada 1 Agustus 2023 lalu Kawasaki USA resmi meluncurkan moge Ninja ZX-10R dan naked bike Z900 model tahun 2024 di Amerika Serikat.

Update konten dan ubahan apa saja yang diimbuhkan pada Ninja ZX-10R dan naked bike Z900 terbaru ini?

Upgrade Fitur Ninja ZX-10R

Seperti biasa, Kawasaki Ninja ZX-10R hadir dalam versi dengan dan tanpa piranti ABS. Untuk model tahun 2024 tampil dengan kombinasi warna baru Metallic Flat Spark Black dan Ebony. Tersedia pula varian Ninja ZX-10R Kawasaki Racing Team (KRT) Edition yang dikemas dengan livery tim pabrikan Kawasaki di kejuaraan balap World Superbike (WSBK).

Tak ada perubahan pada mesin 4-silinder 998 cc yang terpasang pada frame aluminium model bilah ganda. Hanya saja bobot frame kini diklaim jauh lebih ringan dari sebelumnya.

Sistem suspensi pun tetap setia dengan lansiran Showa. Garpu depan tetap menggunakan jenis Balance Free Front Fork (BFF). Monoshock jenis Balance Free Rear Cushion (BFRC) tetap bertengger pada swing arm belakang sang Ninja. Hanya saja tekanan redaman disetting ulang.

Handling berkendara pun lebih mumpuni berkat perangkat electronic steering damper lansiran Öhlins.

Ninja ZX-10R dilengkapi sistem bantu berkendara elektronik canggih. Mulai dari Cornering Management Function (KCMF), Sport-Kawasaki Traction Control (S-KTRC) serta Kawasaki Launch Control Mode (KLCM).

Seluruh fitur tersebut terintegrasi dengan mode berkendara. Operan gigi transmisi pun lebih cepat dan praktis dengan adanya fitur quick-shifter.

Salah satu yang menarik perhatian adalah kedua kakinya kini mengandalkan pelek 3-spoke gaya retro. Kami suka retro. 

Sedangkan fitur Kawasaki Intelligent Anti-Lock Brake System (KIBS) dan engine brake control membantu kinerja sistem pengereman.

Fitur electronic cruise control, layar instrumen TFT berwarna, serta koneksi ponsel via aplikasi Rideology The App dari Kawasaki kini menjadi kelengkapan standar.

Update Konten Z900

Kawasaki Z900 dan Z900 SE untuk model tahun 2024 tetap mengusung mesin 4-silinder DOHC 948 cc berpendingin radiator. Tak ada perubahan output performa. Frame tralis yang jadi ciri khas naked bike Z900 pun tetap terlihat indah menopang mesin dengan kokoh.

Update yang dibekalkan pada Z900 dan Z900 SE versi terbaru ini antara lain layar instrumen TFT berwarna yang dapat terkoneksi dengan ponsel via aplikasi Rideology The App dari Kawasaki.

Sistem kontrol traksi Kawasaki Traction Control (KTRC) terintegrasi dengan mode berkendara. Untuk dapat merasakan optimalisasi output performa, rider tinggal pilih mode berkendara Power Mode.

Ban Dunlop Sportmax Roadsport 2 kini jadi kelengkapan standar pada kedua varian Z900. Khusus untuk varian Z900 SE ABS kini dilengkapi shockbreaker belakang monoshock adjustable Öhlins S46 dan upgrade rem cakram dan kaliper rem lansiran Brembo pada roda depan. Piranti ABS kini menjadi kelengkapan standar pada kedua varian Z900.

Harga Beda Tipis

Kemasan warna menjadi pembeda antara varian Z900 dan Z900 SE. Beda warna, harganya pun beda.

Kawasaki ZX-10R 2024

Untuk Z900 dengan kombinasi warna Metallic Spark Black/Metallic Matte Dark Gray dibanderol $9.799, kurang lebih kursnya sekitar Rp 148,45 jutaan. Sedangkan untuk kombinasi warna Candy Persimmon Red/Ebony banderolnya sedikit lebih mahal yakni $10.099 atau setara Rp 152,99 jutaan.

Kawasaki Z900 SE kini tersedia dalam pilihan livery dengan kombinasi warna Metallic Spark Black/Metallic Matte Graphenesteel serta Gray/Candy Lime Green. Label harganya $11.299 atau sekitar Rp 171 jutaan.

Bagi penyuka Ninja ZX-10R versi non-ABS maupun ABS, tersedia dengan kombinasi warna Metallic Flat Spark Black/Ebony dan varian KRT Edition yang dikemas dengan livery WSBK berkombinasi warna Lime Green/Ebony.

Label harga untuk ZX-10R versi non-ABS $17.799 atau sekitar Rp 269,6 jutaan. Sedangkan untuk versi ABS label harganya $17.799 atau sekitar Rp 284,4 jutaan.

Konsumen di AS tak perlu menunggu, karena seluruh unit Ninja ZX-10R dan Z900 model terbaru ini telah tersedia di jaringan dealer Kawasaki seantero AS. Untuk konsumen di Indonesia, harap bersabar…

 

Kawasaki Ninja elektrik

Bocor: Ini Spesifikasi Kawasaki Ninja Elektrik

Masih ingat soal Kawasaki Ninja berpenggerak listrik? Kawasaki pernah memberitakan kehadiran motor listrik beberapa waktu lalu di EICMA 2022. Setelah sekian lama tidak terdengar, mereka sepertinya siap memproduksi Kawasaki Ninja elektrik dalam waktu dekat.

Ini kami dapatkan dari bocoran perizinan yang mereka daftarkan dan telah disetujui di Australia. Persetujuan ditujukan untuk Kawasaki Heavy Industry untuk produk dengan kode NX011A dengan varian NR011A.

Kawasaki Z electrik

NR011A berbentuk naked bike. Jadi, inilah yang kemungkinan disebut Z e-1. Sedangkan NX011A akan jadi Ninja e-1. Dari dokumen tersebut juga terlihat Kawasaki Ninja elektrik dibekali motor listrik bertenaga 9 kW, atau setara 12 hp. Kecil? Jangan lupa, Kawasaki tidak pernah menyebutkan Ninja EV ini untuk jadi motor performa. Lebih ditujukan sebagai kendaraan komuter setara dengan motor 125 cc.

Dan juga, motor ini dikatakan ringan karena bobotnya hanya 135 kg untuk versi Z sedangkan Ninja e-1 140 kg. Untuk perbandingan, motor ‘batangan’ entry level macam Yamaha MT15, beratnya sekitar 133 kg. Untuk sebuah kendaraan roda dua berpenggerak listrik bobot keluarga e-1 ini cukup menarik. Jangan lupa, EV pasti berat karena selain dinamo listrik ada baterai.

Kawasaki Z e-1

Salah satu faktor reduksi bobot didapat Kawasaki melalui penggunaan sumber energi listrik yang bisa dilepas. Tidak mengandalkan baterai tetap. Jarak tempuh baterai yang begitu memang lebih pendek. Tapi untuk penggunaan harian di perkotaan, cukup bisa diandalkan. Perhatikan saja para ojek online yang pakai motor listrik.

Soal baterai ini juga, sepertinya mengarah kepada penggunaan baterai tukar (swap) yang diproduksi oleh Gachaco. Apa itu, Gachaco adalah perusahaan patungan yang sahamnya dimiliki oleh empat pabrikan besar Jepang, Suzuki, Honda, Yamaha dan Kawasaki. Kita tunggu saja kelanjutan motor listrik ini seperti apa.

Ducati Monster 30° Anniversario, Penanda Tiga Dekade Lahirnya Il Mostro

Genap 30 tahun sudah usia naked bike legendaris Ducati Monster yang lahir pada tahun 1993. Selama tiga dekade motor berjuluk “Il Mostro” ini tak sekadar menjadi kebanggaan para Ducatisti. Monster memiliki makna yang sangat penting dalam catatan perjalanan sejarah Ducati.

Sebagai kado ulang tahun sekaligus bentuk penghormatan bagi sang Monster, Ducati meluncurkan edisi khusus Monster 30° Anniversario.

Monster Penyelamat Ducati

Il Mostro lahir saat Ducati mengalami masa sulit di awal era ’90an. Krisis keuangan membuat dana litbang Ducati sangat terbatas.

Miguel Angel Galluzzi sang perancang Monster harus berpikir keras dan memanfaatkan seluruh aset suku cadang dari model yang ada. Biaya produksi pun ditekan agar harga jual dapat bersaing dan terjangkau.

Mesin 904 cc V-twin (L-twin) 90° berteknologi katup desmodromic diadopsi dari model Ducati 900SS (Supersport). Frame model teralis pipa tubular rancangan Fabio Taglioni diadopsi dari motor balap superbike Ducati 851. Sedangkan garpu depan dicomot dari café racer Ducati 750SS.

Agar tampilan lebih garang dan modern, Galluzzi merancang tangki kekar berotot yang menjadi ciri khas Monster. Handling dan setting performa dibuat agar Monster dapat dikendarai oleh rider pemula sekalipun.

Monster M900 yang jadi model perdana sekaligus pelopor silsilah Monster dipasarkan mulai tahun 1993. Tak satupun yang menduga jika Il Mostro bakal laris manis dan begitu diminati konsumen. Tak hanya di Italia, tapi juga di dunia. Gaya street fighternya bahkan jadi trendsetter.

Tahun 1994 lahir model M600 yang masuk di kelas menengah. Monster terkecil untuk kelas ‘pemula’ ini pun jadi best seller. Dua tahun kemudian yakni di tahun 1996 muncul model M750 sebagai bentuk nostalgia pada model café racer 750SS (Supersport).

Kesuksesan yang dicapai Monster berhasil menyelamatkan Ducati dari keterpurukan. Selama tiga dekade, Ducati Monster telah terjual lebih dari 350.000 unit. Bravo…!

Ducati Monster 30° Anniversario

Dalam menggarap kemasan Monster 30° Anniversario, tim kreatif di Centro Stile Ducati menyematkan ciri khusus..Ducati tak sekadar brand otomotif, tapi juga ikon kebanggaan Italia.

Oleh sebab itulah Monster edisi khusus ini dikemas dengan livery khusus “Tricolore” berkombinasi warna Merah, Putih dan Hijau, warna bendera negara kelahirannya.

Elemen warna bendera nasional Italia ini sekaligus menegaskan bahwa Il Mostro adalah duta Italia. Ikon kebanggaan bagi para Ducatisti, khususnya para Monsteristi.

Nuansa warna emas pada pelek dan garpu Öhlins NIX30 sangat serasi dengan livery “Tricolore”. Pada bagian atas segitiga komstir tersemat grafir nomor seri produksi sebagai penanda bahwa ini model edisi terbatas.

Jok kulit berwarna merah yang diimbuhi bordiran bertuliskan “30° Anniversario” nampak serasi dengan tangki, sepatbor dan ekor yang berwarna putih Iceberg White.

Saat starter ON, akan muncul ikon animasi khusus pada tampilan layar TFT 4.3-inci. Konser desmo testastretta mengalun merdu dari knalpot Termignoni yang sama seperti model Monster SP. Sistem rem cakram Brembo Stylema diadopsi dari Panigale V2.

Tak ada ubahan pada mesin L-twin 11° Testastretta 937cc yang diusung. Output tenaga 111 hp pada 9.250 rpm dan torsi sebesar 93 Nm pada 6.500 rpm tak berubah.

Hanya Ada 500 Unit Sejagad

Dari dapur produksi dan workshop Centro Stile Ducati di Borgo Panigale, hanya 500 unit Ducati Monster 30° Anniversario yang dibuat.

Ducati Monster 30° Anniversario dibanderol seharga $18,595 atau setara Rp 280,9 jutaan. Setiap unitnya disertai dengan sertifikat otentifikasi serta cover motor berdesain khusus.

Harga model spesial ini $3,000 atau sekitar Rp 45 juta lebih mahal dari Monster SP. Bagi para Ducatisti dan Monsteristi garis keras, selisih harga tak jadi masalah. Model edisi istimewa yang tak bakal dilewatkan begitu saja. Hmm…apakah Anda adalah salah satunya?

Happy 30th Anniversary Il Mostro…